Linda Agum Gumelar, Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) berkesempatan mengunjungi Tzu Chi Hospital dan melihat langsung Klinik Paliatif dan berbagai fasilitas di dalamnya.
Linda Agum Gumelar, Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) berkesempatan mengunjungi Tzu Chi Hospital bersama beberapa pengurus lainnya pada Rabu, 14 Desember 2022. Kunjungan ini merupakan jawaban tentang kehadiran YKPI setelah sebelumnya berhalangan datang pada peresmian layanan Palliative Care atau Klinik Paliatif Tzu Chi Hospital yang dilangsungkan pada 15 Oktober 2022 lalu.
“Kami senang dan bersyukur karena bisa datang ke sini, bisa bertemu dengan dokter, relawan, dan diterima dengan begitu hangatnya oleh direksi,” kata Linda Gumelar begitu sampai di Tzu Chi Hospital. Atmosfer Tzu Chi Hospital yang menurutnya sangat hangat dan menyenangkan pun membuatnya sumringah sepanjang kunjungan. “Begitu masuk rumah sakitnya saja sudah dengar suara piano, lagu-lagu. Berbeda sekali ya, terasa nyaman begitu,” imbuhnya tersenyum.
Bersama dengan direksi Tzu Chi Hospital, YKPI dan Tzu Chi Hospital bertukar pikiran tentang layanan paliatif yang keberadaan penting sekali untuk masyarakat.
Pada kunjungan kali ini, YKPI dan Tzu Chi Hospital bertukar pikiran tentang keberadaan layanan paliatif yang dianggap penting sekali untuk masyarakat. Dokter Linda Verniati yang konsen di Klinik Paliatif bersama dengan Dokter Yasavati Kurnia menjelaskan bahwa pelayanan peliatif ditujukan pada berbagai penyakit terminal, namun memang menjadi satu permasalahan paling besar bagi pasien kanker. Dimana penyakit ini kerap disertai dengan rasa nyeri, terdapat luka, kadang ditambah dengan sesak napas, yang keluarga pun tidak bisa mengatasinya sendiri.
“Sebetulnya alzheimer juga bisa masuk ke paliatif, tapi keluarga masih bisa merawat karena minim rasa sakit. Berbeda dengan kanker yang kadang ketika sakit itu ada arahan memakai obat-obatan tertentu yang harus ada dokternya. Jadi harus ada tempat tersendiri yang di sini kami menyediakannya sekaligus untuk meningkatkan kualitas hidup para pasien terminal,” papar drg. Linda.
Direktur Utama Tzu Chi Hospital dr. Gunawan Susanto, Sp.BS menerima buku tentang kanker payudara dari Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia Linda Agum Gumelar.
Di Tzu Chi Hospital sendiri, perawatan paliatif bagi pasien terminal meliputi: Meringankan gejala penyakit, Komunikasi dengan cinta kasih, Memberikan pilihan pengobatan, Perencanaan perawatan yang sistematis dan humanis, Dukungan psikologis, sosial dan spiritual, Memberikan perawatan akhir hayat, dan Pelayanan dukacita.
Menerima Kabar Bahagia
YKPI yang saat ini konsen pada pencegahan dan aksi preventif dengan melakukan berbagai program juga seminar untuk masyarakat, merasa turut terkesan dengan fokus Tzu Chi Hospital yang begitu detil mempersiapkan segala keperluan Palliative Care ini.
“Saya sendiri pun dulu adalah penderita kanker, dan melihat semua ini rasanya kok sangat memanusiakan manusia,” tutur Linda Gumelar terharu ketika diajak berkeliling melihat berbagai macam fasilitas bagi pasien paliatif.
Bersama dengan rekan dokter, Linda Gumelar berfoto dengan kata-kata perenungan di Klinik Paliatif yang menurutnya sangat memotivasi.
Dalam kunjungannya, Linda Gumelar dan rekan mengunjungi Klinik Paliatif di lantai 5 Tzu Chi Hospital dan dilanjutkan ke lantai 12, lokasi ruang Paliatif berada.
Ruang perawatan paliatif Tzu Chi Hospital memiliki 16 tempat tidur untuk pasien rawat inap, 2 klinik, 1 ruang terapi, dan 1 ruang konseling keluarga. Selain itu, ruang perawatan paliatif ini juga dilengkapi dengan ruang konsultasi keluarga, ruang tindakan, ruang tunggu keluarga, ruang aktivitas dan diskusi (pasien dan keluarga), ruang doa (bagi seluruh agama), konsultasi online 24 jam, serta ditunjang dengan layanan medis seperti radiologi, farmasi, dan laboratorium.
Di sana juga dilengkapi dengan taman terbuka yang dapat mempengaruhi efek psikologis dan medis para pasien untuk menjadi lebih baik. Keberadaan sinar matahari dan penghijauan meningkatkan hormon senang dan bahagia di dalam tubuh sehingga mengurangi efek sakit dan depresi karena penyakit yang diderita.
Di lantai 12, seluruh rombongan YKPI melihat langsung berbagai fasilitas di ruang paliatif yang sangat menunjang.
“Di sini karena dibuat cluster – semua ada di satu klinik sampai farmasi juga ada, itu sangat membantu dalam hal psikologi. Karena penyakit ini kan yang paling harus dibangun adalah semangat. Nah di sini, semangat di ruangan paliatif sangat terbangun dengan cinta kasih dan pelayanan luar biasa,” kesan Linda Gumelar, “artinya satu hal yang sangat membuat kita optimis dan bersyukur bahwa ada pelayanan seperti ini di Indonesia.”
Sama-sama fokus pada pelayanan untuk masyarakat utamanya di hulu dan hilir dengan memegang tugas masing-masing membuat YKPI dan Tzu Chi Hospital saling dukung dan mengusahakan yang terbaik bagi pasien dan masyarakat. Kedua pihak pun sama-sama berharap ke depannya pelayanan dengan kepentingan kesehatan dan kemanusiaan ini berjalan dengan lancar dan bisa mendapatkan hasil yang maksimal juga bermanfaat untuk banyak orang.
“Ini benar-benar angin segar bagi kami, karena Palliatif Care ini benar-benar dibutuhkan. Makanya mudah-mudahan bisa segera berjalan tahun depan sehingga bisa membantu banyak orang,” ucap Linda Gumelar.
Editor: Hadi Pranoto
Sitemap