Memanfaatkan Waktu dengan Berbagi Kasih

Jurnalis : Galvan (Tzu Chi Bandung), Fotografer : Galvan (Tzu Chi Bandung)


Para relawaan Tzu Chi mengajak oma dan opa untuk bernyanyi bersama dalam kunjungan kasih rutin di Panti Wreda Senjarawi, Kamis 27 September 2018.

Di tengah aktifitas keseharian relawan Tzu Chi dalam mengurus segala keperluan pribadi dan keluarga, mereka selalu menyempatkan diri untuk berbagi kasih dengan oma dan opa para penghuni panti jompo. Seperti pada Kamis 27 September 2018, relawan Tzu Chi Bandung melakukan kunjungan rutin ke Panti Wreda Senjarawi yang dihuni oleh 18 opa dan 52 oma.

Hadirnya relawan Tzu Chi mampu mengobati batin oma dan opa yang rindu akan kasih sayang dari anak-anaknya. Para relawan pun dengan ikhlas memperlakukan oma dan opa layaknya orang tua sendiri. Dengan  berinteraksi langsung bersama oma dan opa para penghuni panti pun merasakan perhatian dan kasih sayang yang diberikan langsung oleh relawan Tzu Chi.


Relawan Tzu Chi yaitu pepeng Kuswati, membantu membacakan  Buletin Tzu Chi. Perhatian ini selalu ditunjukan oleh para relawan pada setiap kunjungannya ke panti-panti jompo.


Relawan Tzu Chi dengan penuh kehati-hatian menggunting kuku oma, relawan pun memperlakukan oma dan opa di panti jompo layaknya orang tua sendiri.

Kunjungan semakin meriah ketika relawan Tzu Chi mempersembahkan isyarat tangan berjudul Satu Keluarga dan Sebuah Dunia yang Bersih di hadapan oma dan opa. Tak sedikit pula para penghuni panti mengikuti gerakan isyarat tangan tersebut. Selain itu, oma dan opa pun menyumbangkan beberapa lagu sehingga kunjungan kasih ini semakin hangat dan penuh kekeluargaan. Di setiap kunjungannya relawan pun memberikan pelayanan seperti memijat, menggunting kuku, membagikan makanan, mencukur rambut dan janggut.

“Sesering mungkin kita bisa kunjungan ke panti-panti jompo yang lain juga panti-panti asuhan. Selain menghibur mereka, menambah semangat mereka dalam menghadapi kehidupan sehari-harinya. Sehingga mereka dengan semangat, walaupun dengan segala kekurangannya mereka bisa menghadapi kenyataan, juga bisa melakukan hal-hal baik menebar cinta kasih lagi seperti yang dicontohkan relawan Tzu Chi," ucap Pepeng Kuswati, selaku relawan Tzu Chi.

 

Dengan sangat hati-hati, relawan Tzu Chi mencukur rambut oma dan opa yang terlihat sudah panjang, hal ini dilakukan agar penampilan oma dan opa terlihat rapi dan bersih.


Para relawan Tzu Chi menyiapkan makanan berupa roti dan biskuti untuk oma dan opa di Panti Senjarawi.

Wujud kasih sayang yang ada dalam diri kita hendaknya bisa diberikan kepada siapa saja. Berbagi kasih dengan menganggap opa dan oma layaknya orangtua sendiri, merupakan suatu tindakan yang mulia.

 

Editor: Khusnul Khotimah


Artikel Terkait

Kunjungan Kasih Tzu Chi Bandung di Bojong Kaler

Kunjungan Kasih Tzu Chi Bandung di Bojong Kaler

16 Maret 2017

Tzu Chi Bandung terus menebar cinta kasih pada sesama. Kali ini relawan mengunjungi Ipah Saripah, Atun, dan Titi Suprapti di Kawasan Bojong Kaler, Kel. Cigadung, Kec. Cibeunying Kaler, Kota Bandung. Ketiganya mengidap penyakit Tuberculosis (TBC) dan perlu penangan khusus.

Memanfaatkan Waktu dengan Berbagi Kasih

Memanfaatkan Waktu dengan Berbagi Kasih

01 Oktober 2018
Di tengah kesibukan relawan Tzu Chi, mereka selalu menyempatkan diri untuk berbagi kasih dengan oma dan opa para penghuni panti jompo. Seperti pada Kamis 27 September 2018, relawan Tzu Chi Bandung melakukan kunjungan rutin ke Panti Wreda Senjarawi yang dihuni oleh 18 opa dan 52 oma.
Ada tiga "tiada" di dunia ini, tiada orang yang tidak saya cintai, tiada orang yang tidak saya percayai, tiada orang yang tidak saya maafkan.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -