Membangun Harapan Melalui Celengan Cinta Kasih
Jurnalis : Abdul Rahim (Tzu Chi Tj Balai Karimun), Fotografer : Abdul Rahim, Calvin (Tzu Chi Tj Balai Karimun)Siswa-siswi Sekolah Vidya Sasana tampak begitu semangat saat menuangkan koin cinta kasih mereka.
Yayasan Buddha Tzu Chi Tanjung Balai Karimun kembali melakukan Pengumpulan Celengan Cinta Kasih di berbagai sekolah di Karimun yang telah bekerja sama dengan Tzu Chi. Pada Sabtu, 10 November 2018, relawan mengumpulkan celengan di Sekolah Vidya Sasana. Cuaca pagi itu sedikit mendung, tapi relawan, siswa-siswi dan guru-guru tetap semangat.
Tujuan penuangan celengan cinta kasih ini adalah untuk mendukung pembangunan 3.000 rumah di Palu dan Lombok. Sebelumnya Tzu Chi Tanjung Balai Karimun juga telah melakukan penggalangan dana di pasar, ruko dan tempat wisata Coastal Area yang terdapat di Tanjung Balai Karimun.
Pembangunan 3.000 rumah yang memerlukan dana banyak ini membangkitkan semangat relawan untuk mengumpulkan dana dari berbagai tempat dengan sangat antusias. Dana yang dikumpulkan pun dapat berupa pengumpulan celengan cinta kasih. Melalui pengumpulan celengan cinta kasih ini, doa serta cinta kasih dari murid-murid dapat disalurkan kepada para korban bencana di Palu dan Lombok.
Apriliana merasa
kegiatan penuangan celengan ini
sangat bagus, walau dananya kecil tetapi dikumpul bisa menjadi lebih banyak.
Yanuarius Ginen Suprapno, Pengawas Yayasan Sekolah Vidya Sasana sangat mendukung kegiatan yang diadakan Tzu Chi Karimun ini.
Tepat pukul 07.30 WIB, penuangan celengan cinta kasih dimulai dengan pembukaan yang dibawakah oleh Jurman, relawan Tzu Chi. “Dana celengan bambu kali ini akan kita salurkan ke saudara kita yang ada di Palu dan Lombok,” ucap Jurman pada siswa- siswi dan guru Sekolah Vidya Sasana.
Dalam kesempatan ini relawan Tzu Chi Karimun juga memberikan celengan baru kepada siswa-siswi yang akan ikut menabung amal berkah di celengan cinta kasih Tzu Chi. Penuangan celengan ini dimulai dari siswa-siswi SD, dilanjutkan dengan siswa-siswi SMP, lalu SMK.
Salah satu siswi, Apriliana merasa penuangan celengan cinta kasih ini sangat bagus. “Bagus karena bisa membantu banyak orang. Meskipun dana kecil tapi dikumpulkan banyak bisa membantu lebih banyak orang,” ucap siswi kelas XII di SMK Vidya Sasana ini.
Yanuarius Ginen Suprapno selaku pengawas yayasan sekolah juga sangat mengapresiasi kegiatan ini. Ia juga berharap kegiatan ini berlanjut seterusnya.
“Yayasan (Sekolah Vidya Sasana) sangat mendukung sekali kegiatan ini dan
ini perlu apresiasi terus menerus sehingga dengan demikian dengan kehadiran
Yayasan Tzu Chi itu secara moral dan emosi dapat dukungan dari umat yang lain,”
ujarnya.
Pada Sabtu, 17 November 2018, Tzu Chi Tanjung Balai
Karimun kembali melakukan kegiatan pengumpulan celengan di dua sekolah,
Sekolah Bina Bangsa dan Sekolah Cahaya.
Christiane Palempung, kepala sekolah di SD Bina Bangsa sangat mendukung kegiatan Tzu Chi ini karena bukan hanya membantu satu golongan tetapi semua golongan.
Seminggu kemudian, Sabtu, 17 November 2018, relawan kembali mengumpulkan celengan di Sekolah Bina Bangsa dan juga Sekolah Cahaya. Pagi itu cuaca begitu cerah, secerah wajah para relawan saat melakukan kegiatan penuangan celengan cinta kasih di sekolah. Gemerincing suara uang logam yang dituangkan ke dalam sebuah wadah membuat suasana menjadi meriah. Kegesitan dan keramaian para siswa juga membuat suasana bertambah meriah.
Christiane Palempung, kepala sekolah di SDS Bina Bangsa merasa sangat senang dan bangga melihat Yayasan Tzu Chi kembali datang melakukan penuangan celengan cinta kasih di sekolahnya. “Saya sangat senang dan bangga sebab Tzu Chi ini bukan hanya membantu satu golongan tetapi semua golongan. Tzu Chi bisa membantu orang susah, dia juga bisa membantu orang yang sakit,” ucap Christiane Palempung.
Regina Kumakauw merasa sangat senang dengan adanya kegiatan penuangan celengan cinta kasih untuk pembangunan 3000 rumah di Palu dan Lombok ini.
Jurman, relawan Tzu Chi mengkoordinir kegiatan ini.
Hal serupa disampaikan Regina
Kumakauw yang merupakan siswi SMP Bina Bangsa. Ia merasa
sangat senang dengan penuangan celengan cinta kasih untuk pembangunan 3.000
rumah di Palu dan Lombok ini. Ia juga menyampaikan pesan kepada korban agar
tetap kuat dan bisa hidup kembali seperti biasanya.
“Harus kuat ya agar dapat menjalani kehidupan selanjutnya dan terus
berjuang agar bisa kembali seperti biasa,” Pesan Regina untuk korban bencana
Palu dan Lombok.
Tampak salah satu relawan Tzu Chi sedang memandu siswa-siswi menuangkan celengan bambu mereka.
Harapan juga disampaikan oleh salah satu guru di Sekolah Bina Bangsa. “Saya harap dengan adanya kerjasama tabungan (Celengan) Tzu Chi ini dapat meringakan beban-beban saudara-saudara kita yang ada Palu dan juga dapat meringankan beban perasaan, moral dan sebetulnya agar mereka bisa merasakan kebahagiaan yang seperti kita rasakan,” ucap Gusniar (47) Guru SD Bina Bangsa.
“Iya, kami mengucapakan turut berduka cita, semoga teman-teman yang di sana tabah,” ungkap Jurman selaku koordinator kegiatan atas kejadian bencana alam di Palu dan Lombok.
Semua relawan berharap dengan kegiatan penuangan celengan cinta kasih ini bisa mewujudkan pembangunan 3.000 rumah untuk korban bencana Palu dan Lombok. Seperti disampaikan Master Cheng Yen dalam Kata Perenungan, “Adanya cinta kasih di dalam hati membangkitkan kekuatan yang tidak terhingga. Jika ada ikrar untuk bersumbangsih, tidak ada hal yang tidak bisa dilakukan.”
Editor: Khusnul Khotimah
Artikel Terkait
Menggalang Donasi dan Menggalang Hati
19 November 2018Kisah-kisah yang tertangkap pada penggalangan dana pembangunan 3.000 rumah di Lombok dan Palu oleh insan Tzu Chi di wilayah Jakarta Barat, Pada 10 dan 11 November 2018 membuktikan betapa banyak insan yang sangat peduli terhadap sesama. Besar, maupun kecil dana yang disumbangsihkan tidaklah menjadi hal yang utama. Tetapi menjadi teladan bagi seluruh masyarakat.
Galang Dana untuk 3.000 Rumah di Palu dan Lombok
06 November 2018Relawan Tzu Chi di Pademangan, Jakarta Utara pada Sabtu dan Minggu, 03 dan 04 November 2018, mengadakan penggalangan Dana Cinta Kasih untuk 3.000 rumah di Palu dan Lombok.
Galang Dana 3.000 Rumah di Acara Komunitas Ibu dan Anak
27 November 2018Tzu Chi Bogor turut meramaikan anniversary Babies Bogor, komunitas ibu dan anak dengan penggalangan dana pembangunan 3.000 rumah bagi warga korban gempa Palu dan Lombok, Sabtu 24 November 2018.