Membantu dengan Ikhlas

Jurnalis : Galvan (Tzu Chi Bandung), Fotografer : Galvan, Rangga Setiadi (Tzu Chi Bandung)
 
 

fotoRelawan Tzu Chi Bandung, H. M Sahid Sudarsono (kanan), sangat bersemangat melayani para pasien untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

Dengan memberikan pelayanan yang tulus para relawan Tzu Chi bekerja dengan penuh semangat dan selalu menebarkan cinta kasih pada setiap pasien yang didampinginya. Itulah yang menjadikan baksos pelayanan kesehatan yang diadakan oleh Tzu Chi Bandung dan Satbrimob Polda Jabar pada 31 Oktober 2010 begitu membekas di hati para pasien yang datang berobat.

 

H.M. Sahid Sudarsono, salah satu relawan Tzu Chi yang ditugaskan memberikan arahan pada setiap pasien untuk berobat pada pengobatan umum, terlihat begitu bersemangat menolong dan membantu pasien yang datang. “Ini merupakan kegembiraan lain daripada yang lain karena kita bisa membantu warga yang sangat membutuhkan. Kita itu perlu membantu sepenuhnya dengan keikhlasan," ujar H. Sahid.

Pelayanan relawan Tzu Chi terhadap para pasien sangat dirasakan oleh warga yang mengikuti kegiatan bakti sosial ini. Mimin Herawaty (56) warga Kampung Baru, RT 04/RW 14, Desa Cipacing telah menderita asam urat dan darah tinggi sejak delapan bulan lalu. Ia sangat bersyukur dengan adanya kegiatan baksos ini, dirinya bisa mendapatkan pengobatan dari dokter. "Senang, soalnya bisa buat masyarakat kecil bisa berobat. Jadi kalau yang kaya gini-gini (baksos kesehatan-red) tuh senang. Mudah-mudahan nanti rutin berapa bulan sekali gitu. Soalnya masyarakat sekarang mah banyak yang sakit gitu, apalagi ibu-ibu banyak yang asam urat sekarang," ungkapnya.

foto  foto

Keterangan :

  • Pijatan lembut para relawan, memberikan ketenangan bagi para pasien. (kiri)
  • Mimin Herawaty, warga Desa Cipacing sangat bersyukur dengan diadakannya acara baksos kesehatan ini, karena penyakit asam uratnya bisa diobati secara langsung oleh dokter. (kanan)

Tidak hanya Mimin yang merasakan kebahagian yang tak ternilai, Adin (61) warga Cipacing juga merasakan serupa. "Senang sekali kesehatan jadi terjamin. Beli obat kan di luar mahal kalau ada baksos ini saya suka, yang penting kan sehat. Kalau orang-orang sehat ya semuanya juga lancar dalam pekerjannya. Terima kasih kepada Yayasan Buddha Tzu Chi, semoga kebaikan-kebaikan mereka itu dibalas oleh Tuhan Yang Maha Esa," ujarnya.

Tenaga medis dalam bakti sosial sangatlah penting, mereka bekerja dengan hati-hati dan penuh keikhlasan dalam membantu setiap pasien yang datang untuk diobati. Dibekali dengan hati yang tulus dan penuh dengan cinta kasih, para tim medis memberikan hasil yang terbaik bagi para pasien, agar pasien mendapatkan kesembuhan.

foto  foto

Keterangan :

  • Relawan medis Tzu Chi, dr. William (kiri) dengan tulus memeriksa pasien yang mengikuti baksos kesehatan agar pasien mendapatkan kesembuhan yang berarti.  (kiri)
  • Antusias warga Cikeruh dan sekitarnya, sudah terlihat sejak pukul 07.00 WIB untuk mengikuti baksos pelayanan kesehatan yang diadakan oleh Tzu Chi dan Satbrimob Polda Jabar. (kanan)

Dr. William, tim medis dari Tzu Chi terlihat begitu bersemangat dalam mengobati. Tidak hanya itu, ia pun sangat ramah kepada para pasiennya. Berbagai keluhan pasien ia tangani dengan hati-hati. “Yang banyak tuh yang sakit darah tinggi dan ganguan jantung. Diharapkan kalau ada kasus yang sulit ditangani di baksos ini dapat ditindaklanjuti," harap dr. Wiliam. Bagi insan Tzu Chi tugas kemanusian adalah adalah tugas panggilan jiwa yang harus dijalani dengan ikhlas dan penuh rasa tanggung jawab, disertai dengan kasih sayang dan kelembutan hati para relawan Tzu Chi dalam menjalani tugas mulia tersebut.

  
 

Artikel Terkait

Suara Kasih : Daur Ulang yang Berkualitas

Suara Kasih : Daur Ulang yang Berkualitas

20 Oktober 2010 Ketika berbicara tentang kegiatan daur ulang, hati saya selalu penuh sukacita. Saya sangat gembira dan tak bisa berhenti memuji kegiatan daur ulang kita. Kita semua tahu bahwa kegiatan daur ulang bertujuan untuk melindungi bumi. Kita tak hanya melindungi Taiwan, melainkan melindungi seluruh planet ini.
3 Shijie Luar Biasa

3 Shijie Luar Biasa

03 April 2013 Mereka menjadi sosok ideal di masa tua, dimana di usia yang sudah tak muda lagi mereka masih dapat bersumbangsih dan menjalin jodoh baik dengan sesama. Seperti kata Master “Bersumbangsihlah pada saat anda dibutuhkan, dan lakukanlah selama anda bisa melakukannya.”
Sukacita Ipin yang Berjodoh dengan Tzu Chi

Sukacita Ipin yang Berjodoh dengan Tzu Chi

30 Juni 2020
“Kami sekeluarga mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Buddha Tzu Chi. Berkat bantuannya, Alhamdulillah suami saya sekarang sudah bisa melihat, sudah bisa beraktivitas seperti biasa, tidak ada kendala apa-apa. Mudah-mudahan ini bisa menjadi berkah bagi semua,” ungkap Yan, istri dari Ipin Sarifudin yang pernah mengikuti operasi katarak yang digelar oleh Tzu Chi Indonesia. 
Bila sewaktu menyumbangkan tenaga kita memperoleh kegembiraan, inilah yang disebut "rela memberi dengan sukacita".
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -