Memberikan Contoh yang Baik
Jurnalis : Teddy Lianto, Fotografer : Teddy Lianto Nissa Fitriani ( mengenakan topi) merasa senang hasil karyanya dapat menjadi juara pertama untk kategori non animasi. |
| ||
Ketika suhu Bumi terus meningkat, lapisan es yang berada di dekat kutub mencair dengan kecepatan yang terus meningkat. Bersamaan dengan melelehnya es tersebut, daratan atau air di bawahnya akan meluap naik ke permukaan. Naiknya permukaan laut mengakibatkan air luber hingga ke daratan. Ini menyebabkan dataran yang lebih rendah menjadi terendam air. Air yang berada di daratan akan menguap dan menjadikan daerah yang hangat menjad lembab. Kelembapan yang tinggi akan meningkatkan curah hujan. Badai akan menjadi lebih sering. Selain itu, air akan lebih cepat menguap dari tanah. Akibatnya beberapa daerah akan menjadi lebih kering dari sebelumnya. Angin akan bertiup lebih kencang dan mungkin dengan pola yang berbeda. Topan badai (hurricane) yang memperoleh kekuatannya dari penguapan air, akan menjadi lebih besar. Pola cuaca menjadi tidak terprediksi dan lebih ekstrem. Sebagai mahkluk yang tinggal dan memanfaatkan alam sebagai mata pencahariaan sudah selayaknya kita turut peduli untuk mengembalikan kondisi bumi yang makin lama makin lemah. Bagaimanakah caranya? Kita dapat mengembalikan kondisi alam secara perlahan tapi pasti jika kita memiliki tekad yang kuat, karena untuk mengembalikan kondisi bumi kembali ke awal akan membutuhkan waktu yang sangat lama. Tetapi jika dilakukan secara terus menerus dan konsisten segalanya dapat tercapai. DAAI = Cinta Kasih yang Besar DAAI TV yang jika diharfiahkan dalam bahasa mandarin Da= besar, Ai = Cinta jika digabungkan berarti Cinta yang besar. Yang membedakan DAAI TV dengan stasiun TV lain adalah DAAI TV memfokuskan kepada kebaikan mendasar yang ada pada setiap orang dan nilai-nilai luhur yang ada di masyarakat, serta kebaikan yang ada di Indonesia, misalnya gotong royong, tata krama, peduli terhadap orang lain, dan lain-lain. Ada 3 prinsip utama yang dipegang: kebenaran, kebajikan, dan keindahan. Kebenaran berarti setiap tayangan selalu berdasarkan kisah yang nyata, termasuk pada tayangan drama. Kebajikan berarti tayangannya tidak hanya mengulas dan memberitakan, tetapi juga membina dan membimbing. Sedangkan keindahan berarti selain enak ditonton, namun juga memberikan contoh yang baik bahwa dengan santun kita bisa membangun masyarakat yang baik.
Keterangan :
Sesuai misinya, DAAI TV memfokuskan diri dalam bidang kemanusiaan yang menitikberatkan pada penyebaran cinta kasih lintas agama, suku, bangsa, dan negara. Dan sebagai sebuah stasiun televisi yang bertujuan untuk mewariskan kebaikan pada generasi kini yang kesadaran akan peduli terhadap alamnya semakin menurun, DAAI TV terus melakukan berbagai cara untuk menyebarkan nilai-nilai kebaikan kepada seluruh masyarakat umum. Salah satunya dengan terus mengadakan perlombaan mengenai Global Warming Video Award setiap tahunnya.” Ini suatu komitmen DAAI TV yang konsisten untuk peduli masalah pelestarian lingkungan. Acara ini juga adalah acara yang ke-3 kalinya diadakan dan mengalami peningkatan dari yang sebelumnya. Peningkatan yang terjadi ialah dari segi kualitas pemahaman isu dari para peserta acara tentang global warming sendiri,” terang Hong Tjhin Ling, CEO DAAI TV. Hong Tjhin juga berharap para peserta yang mengikuti video award tahun ini dapat ikut lagi memberitahukan teman-temannya untuk ikut bersama-sama meramaikan Award Global Warming DAAI TV di tahun depan. Yabin Yap selaku Koordiantor acara juga menerangkan jika pada tahun ini kegiatan Video Award DAAI TV memang mengalami peningkatan. ”Pada tahun ini memang ada peningkatan, tetapi jika dikatakan peningkatan besar juga tidak. Peningkatan kali hanya pada video animasi dan jumlah peserta luar kota lebih banyak daripada tahun sebelumnya,” terang Yabin. Melihat perkembangan acara yang semakin meriah, rencananya akan diadakan acara yang sama di tahun 2013 nanti dengan mengusung tema Vegetarian. “Jika orang pada umumnya mengangkat tema pelestarian lingkungan tentang sampah atau berhemat. Kita ingin justru ingin mengadakan tema yang berbeda, yaitu mengenai bervegetarian, mengurangi jumlah pembukaan lahan untuk peternakan dan mengurangi konsumsi makanan daging,” ujar Yabin. Mengapa demikin? Yabin menjelaskan jika untuk membuka lahan baru peternak harus membakar puluhan hingga ratusan batang pohon, yang mana dapat merusak alam dan juga harus menyediakan persediaan air untuk minuman ternak- dalam penelitian Sapi usia 5 – 24 bulan minum 14-36 liter air sehari, hal ini dapat menyebabkan terjadinya krisi air jika banyak dibukanya lahan peternakan. Itulah bahan-bahan yang ingin kita bagikan di acara berikutnya. Adapun tujuan diadakan acara ini setiap tahunnya ialah kita ingin siapapun yang ikut kegiatan ini belajar mengenai penanganan masalah global warming. Dengan membuat karya video mengenai global warming, secara emosional mereka memiliki kedekatan dengan masalahini sehingga dalam kehidupan keseharian mereka mulai peduli pada hal-hal yang berhubungan dengan global warming. Dan juga untuk karya-karya yang mereka buat akan kita siarkan sehingga lebih banyak yang tahu mengenai masalah global warming dan orang-orang yang menonton juga tidak bosan diingatkan. ”Kalau dulu cuma bilang kalau peduli mengenai global warming, maka buang sampah di tong sampah. Tetapi sekarang kita hadirkan lagi dengan cara penyajian yang berbeda, misalnya bersepeda atau pemilahan sampah supaya secara kedekatan emosional mereka lebih dapet,” jelas Yabin. Menularkan Hal yang Baik Karya yang ia buat berjudul “Untuk Bumi yang Lebih Hijau (Rumah Karton)” ini memiliki arti pengenalan penanganan masalah global warming dapat dimulai dalam ruang lingkup yang kecil misalnya keluarga. Bagaimana seorang ibu mengajarkan anaknya untuk tidak membuang barang yang masih bisa digunakan seperti kardus susu formula dan dus biskuit untuk digunakan sebagai sarana bergambar atau berkreasi. Dan kemudian anaknya dapat menularkan ilmu tersebut pada sekitanya. | |||
Artikel Terkait
Suara Kasih: Menolong dan Melindungi Korban Bencana
06 Mei 2013 Para insan Tzu Chi sungguh pemberani. Saat orang lain tidak berani mendekat, insan Tzu Chi mendekati mereka yang dikarantina. Setelah melakukan antisipasi dengan baik, insan Tzu Chi terjun ke rumah sakit untuk mencurahkan perhatian bagi staf medis yang tak bisa keluar dari rumah sakit.Memanfaatkan Keahlian untuk Bersumbangsih Bagi Tzu Chi Hospital
26 November 2020Sukacita menyambut hadirnya Tzu Chi Hospital datang dari seluruh lapisan relawan Tzu Chi. Hal itu terlihat dari semakin dekat waktu pembukaan, relawan juga semakin bersemangat mendukung berbagai hal yang kiranya dibutuhkan oleh rumah sakit berskala besar pertama yang dibangun Tzu Chi di luar Taiwan ini.