Membersihkan Aula Jing Si

Jurnalis : Bambang (He Qi Utara), Fotografer : Bambang (He Qi Utara)
 
 

fotoPara relawan juga melakukan pradaksina untuk melatih konsentrasi dan melatih pikiran agar tetap tenang.

Suasana meriah tampak di alun-alun depan gedung Aula Jing Si, Pantai Indah Kapuk di hari Minggu 18 Maret 2012. Pagi hari itu ada sekitar 230 relawan Tzu Chi yang mulai berkumpul di sana sejak sebelum pukul 07.00 pagi. Mereka berkumpul untuk gotong royong membersihkan sebagian lantai gedung baru yang akan ditempati sebagai kantor Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia.

 

 

 

Mereka berbaris rapi di alun-alun dan bersama-sama melakukan gerakan olah raga. Cuaca di pagi hari itu sangat kondusif, langit cerah, dan matahari belum bersinar panas terik sehingga suasana terasa sangat rileks dan nyaman. Pada pukul 09.00 pagi, para relawan di bagi menjadi empat kelompok, dan barisan panjang ini melangkah dengan rapi diiringi lagu Pertobatan Agung menuju ke pintu Gedung Da Ai.

foto   foto

Keterangan :

  • Sebelum kegiatan bersih-bersih dilakukan, relawan melakukan olahraga bersama (kiri).
  • Sebanyak 230 relawan ikut serta dalam membersihkan Aula Jing Si yang akan menjadi rumah baru bagi insan Tzu Chi (kanan).

Dua kelompok bertugas membersihkan lantai 6, dan dua kelompok lagi membersihkan lantai 1 Gedung tersebut. Di antara kelompok relawan yang kebagian menggarap ladang berkah lantai satu, ada seorang relawan bernama Tjai Sin Kok. Ia dengan tekun dan giat menyapu lantai tanpa menghiraukan suasana hiruk pikuk lingkungan sekeliling.  Tjai Sin Kok Shixiong merasa gembira bila dapat membantu kegiatan-kegitan Yayasan Tzu Chi seperti donor darah dan pemilahan bahan daur ulang.

Kelak Aula ini akan segera menjadi “rumah” bagi insan Tzu Chi Indonesia, khususnya Jakarta, oleh karena itu setiap relawan pun akan menjaga dan merawat rumah besar ini layaknya rumah mereka sendiri.

  
 

Artikel Terkait

Terjalinnya Simpul Kasih di Kabupaten Tulang Bawang Lampung

Terjalinnya Simpul Kasih di Kabupaten Tulang Bawang Lampung

14 November 2013 Mereka berdatangan dengan menggunakan sepeda motor, berjalan kaki dan dijemput oleh para relawan. Hal ini melukiskan antusias dari 60 orang relawan Yayasan Buddha Tzu Chi Perwakilan Sinar Mas yang tidak setengah-setengah dalam melakukan baksos.
Dukungan untuk Susana yang Ingin Terbebas dari Belenggu Rasa Sakit

Dukungan untuk Susana yang Ingin Terbebas dari Belenggu Rasa Sakit

03 Februari 2021

Tak bisa dibayangkan betapa tersiksanya Susana (36) selama sembilan tahun ini. Terdapat dua benjolan besar di lehernya, depan, juga belakang. “Sering nyeri. Saya kadang menangis sendiri, apalagi kalau kumat. Kalau kumat saya nggak bisa ngapa-ngapain, dibiarkan saja,” kata Susana di rumah kontrakannya di Kapuk Pulo, Cengkareng, Jakarta Barat. 

Banjir 2020: Membantu Para Pengungsi di Kecamatan Nanggung

Banjir 2020: Membantu Para Pengungsi di Kecamatan Nanggung

14 Januari 2020 Pada Jumat, 10 Januari 2020, relawan Tzu Chi komunitas Bogor memberikan bantuan berupa makanan hangat untuk para pengungsi korban tanah longsor di Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor.
Jangan menganggap remeh diri sendiri, karena setiap orang memiliki potensi yang tidak terhingga.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -