Memeriahkan HUT ke-23 Kabupaten Tanjung Balai Karimun dengan Bersumbangsih

Jurnalis : Beverly Clara, Tcering Zoma Chen (Tzu Chi Tanjung Balai Karimun), Fotografer : Tson Rirutolmo Chen, Abdul Rahim (Tzu Chi Tanjung Balai Karimun)

Menyambut HUT TBK ke-23, Yayasan Buddha Tzu Chi Tanjung Balai Karimun mengadakan dua kegiatan kemanusiaan yaitu donor darah di Rumah Sakit Medic Centre dan pembagian sembako di wilayah Telaga Mas yang dilaksanakan secara serentak.

Tanjung Balai Karimun merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Kepulauan Riau yang dikenal karena letak strategis diapit oleh dua negara, yakni Malaysia dan Singapura. Kabupaten yang dianugerahi dengan ratusan pulau dan alam yang elok ini merayakan ulang tahunnya yang ke-23 pada bulan Oktober 2022. Walaupun usia kabupaten cukup belia, Tanjung Balai Karimun memiliki rangkaian sejarah kaya berhiaskan kehidupan multikultural yang harmonis.

Dalam rangka memeriahkan HUT Tanjung Balai Karimun, Tzu Chi Tanjung Balai Karimun bekerja sama dengan Rumah Sakit Medic Centre dan Kelurahan Sungai Lakam Barat mengadakan kegiatan misi amal dan kesehatan. Yakni pada 9 Oktober 2022, kegiatan donor darah di Rumah Sakit Medic Centre, lalu pembagian sembako di daerah Telaga Mas diadakan secara serentak.

Kegiatan donor darah dimulai pada pukul 08.00 WIB, para peserta yang antusias berbondong-bondong datang lebih awal untuk mendaftarkan diri dan mengantre. Calon donor disuguhkan sarapan sebelum melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Kegiatan diawali dengan penyuluhan tentang syarat-syarat mendonorkan darah, juga ada hoaks dan fakta tentang donor darah yang disampaikan oleh dr. Dyah Nurwidiasih, Sp.P,. M.Kes selaku PIC kegiatan.

Tampak dr. Dyah Nurwidiasih, Sp.P,. M.Kes memberikan penyuluhan tentang syarat-syarat mendonorkan darah. Ia juga menjelaskan apa saja hoaks, dan fakta tentang donor darah.

Beberapa syarat-syarat donor darah yang disampaikan yaitu; sehat jasmani dan rohani, memiliki tekanan darah yang normal, wajib memiliki denyut nadi 60-100, suhu tubuh normal, serta Hemoglobin (Hb) yang normal bagi wanita. Beberapa contoh hoaks donor darah yang disebutkan adalah donor darah dapat membuat donor menjadi cantik dan awet muda, serta orang yang sudah melakukan vaksinasi Covid 19 tidak dapat mendonorkan darahnya.

Faktanya, donor darah tentu tidak langsung membuat pendonor menjadi cantik, tetapi dengan rutin mendonor darah, sel sel darah merah muda terus diproduksi, sehingga donor tampak semakin segar. Selain itu, apabila sudah melakukan vaksinasi Covid-19, calon donor dapat melakukan donor darah apabila sudah melewati dua pekan, dikarenakan antibodi sudah terbentuk dan tubuh sudah terbebas dari efek samping vaksin.

Jika ada kesempatan, Angeline akan mendonorkan darahnya lagi.

Setelah penyuluhan, kegiatan dilanjutkan dengan pengumuman dan pemberian doorprize kepada calon donor. Ada yang mendapatkan pemeriksaan gratis Gula Darah Puasa (GDP), Asam Urat, serta hadiah satu set Tupperware. Setelah itu, calon donor memasuki ruangan pemeriksaan dan dilakukan pemeriksaan tekanan darah, suhu tubuh, dan pemeriksaan Hb untuk wanita.

Pada kegiatan donor darah kali ini, banyak sekali calon donor yang lolos tahap pemeriksaan, salah satunya Angeline (17) yang baru pertama kali mendonorkan darahnya. “Awalnya saya penasaran dan ingin mencoba donor darah, setelah dipikir-pikir bisa membantu orang juga, jadi saya juga senang. Kedepannya jika masih diberi kesempatan maka saya akan berdonor darah lagi,” ungkapnya.

Pemilik Rumah Sakit Medic Centre, dr. Rosdiana Lazuardi, Sp.S., Mkes mengajak Tzu Chi untuk mengadakan kegiatan donor darah karena ini juga merupakan kegiatan kemanusiaan yang sesuai dengan misi dan visi dari Tzu Chi.

Sementara itu dr. Rosdiana Lazuardi, Sp.S., Mkes. selaku pemilik Rumah Sakit Medic Centre juga menambahkan bahwa tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah untuk meramaikan Hari Ulang Tahun Kabupaten Karimun yang ke 23. “Jadi Medic Centre meramaikan HUT Kabupaten Karimun yang ke-23 ini dengan kerangka positif yaitu dengan kegiatan donor darah. Harapan kami, kegiatan ini dapat terus dilaksanakan. Kami juga mengajak Yayasan Buddha Tzu Chi karena kerja sama yang terjalin antara Yayasan Buddha Tzu Chi dan Medic Centre. Jadi kami siap untuk merangkul Tzu Chi. Karena kegiatan donor darah untuk kemanusiaan, maka yang kami ajak tentu saja Buddha Tzu Chi”.

Seorang siswi Kelas Budi Pekerti Tzu Chi Tanjung Balai Karimun membagikan minyak goreng kepada salah satu warga Kelurahan Sungai Lakam Barat yang membutuhkan sambil saling bertukar senyuman.

Seorang relawan menuntun dan membawakan kantong berisi sembako milik salah satu warga penyandang disabilitas yang mengalami kesulitan dalam berjalan.


Pembagian sembako yang tak kalah meriah juga berlangsung di daerah Telaga Mas. Sebelumnya, para relawan yang bertugas dalam kegiatan pembagian sembako berkumpul di Kantor Tzu Chi Tanjung Balai Karimun terlebih dahulu pada pukul 07.00 WIB. Diiringi rintik hujan dan gemuruh angin, para relawan bergotong-royong memuat sembako sebanyak 200 paket dan berbagai keperluan kegiatan ke dalam truk. Sesampainya di Telaga Mas, para relawan kembali melakukan estafet menurunkan sembako dan memasang tenda-tenda biru khas Tzu Chi, menyusun kursi, meja, serta menata sembako.

Dengan kertas kupon dalam genggaman tangan, warga berdatangan dari berbagai arah untuk mengantre. Camat Karimun, Lurah Sungai Lakam Barat beserta jajarannya turut hadir untuk meramaikan pembagian sembako. Kegiatan dimulai pada pukul 09.00 WIB dan diawali dengan kata sambutan oleh Setiyono, S.Ag., M.Pd.  yang merupakan tokoh Agama Buddha Tanjung Balai Karimun sekaligus relawan PIC kegiatan pembagian sembako, dan Bambang Firmanto, S.STP. selaku Lurah Sungai Lakam Barat.

Setiyono, S.Ag., M.Pd. (kiri) beserta Bambang Firmanto, S.STP. (kanan) dan warga setempat (tengah) melakukan penandatanganan berita acara pembagian sembako bagi warga kurang mampu di Kelurahan Sungai Lakam Barat.

Setiyono, S.Ag., M.Pd. membagikan beras kepada salah satu warga Kelurahan Sungai Lakam Barat yang membutuhkan.


Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara dan pembagian sembako secara simbolis. Kemudian, para relawan secara bergilir mengambil kupon warga, membagikan kantong kain, 1 kg gula, 2 bungkus biskuit, 1 kg minyak goreng, dan 5 kg beras kepada masing-masing warga yang membutuhkan.

“Tujuan kami supaya kami dapat lebih dekat dengan masyarakat, dan masyarakat juga terbantu dengan keberadaan Yayasan Buddha Tzu Chi di Tanjung Balai Karimun. Kami berencana mendirikan gedung (Kantor Penghubung Tzu Chi Tanjung Balai Karimun) di lokasi Sungai Lakam Barat, masyarakat tampak sangat antusias, sehingga kami selain melakukan kegiatan sosial juga harus berdekatan dengan masyarakat sekitar Sungai Lakam Barat,” ucap Setiyono, S.Ag., M.Pd.   melihat antusiasme dan senyuman-senyuman yang terpancar dari wajah para penerima sembako.

Editor: Khusnul Khotimah

Artikel Terkait

Banjir 2020: Korban Banjir di Teluk Naga Terima Bantuan Sembako

Banjir 2020: Korban Banjir di Teluk Naga Terima Bantuan Sembako

06 Januari 2020

Tzu Chi memberi bantuan kepada korban banjir di Desa Pangkalan, Kecamatan Teluk Naga, Tangerang. Bantuan tersebut berupa sembako yang terdiri dari 40 dus Mi DAAI, 5 dus air mineral, 5 dus minyak goreng, 470 makanan hangat, dan 20 kg beras.

Bantuan Sembako untuk Panti Jompo dan Mahasiswa Rantau

Bantuan Sembako untuk Panti Jompo dan Mahasiswa Rantau

17 April 2020

Walikota Tangerang Selatan sangat berterimakasih kepada Yayasan Buddha Tzu Chi dan Sekretariat Presiden RI yang sudah mengalokasikan seribu paket sembako di wilayah Tangerang Selatan.

Berbagi Kebahagiaan dengan Bantuan Paket Sembako

Berbagi Kebahagiaan dengan Bantuan Paket Sembako

08 Mei 2024

Dalam rangka menyambut hari raya Waisak, Tzu Chi Bandung membagikan 500 paket sembako kepada warga sekitar. Paket sembako tersebut berisikan beras, gula, minyak goreng, mie instan, kecap dan masker.

Penyakit dalam diri manusia, 30 persen adalah rasa sakit pada fisiknya, 70 persen lainnya adalah penderitaan batin.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -