Memotret Gerakan Isyarat Tangan
Jurnalis : Riani Purnamasari (He Qi Utara), Fotografer : Stephen Ang (He Qi Utara), Henry Tando (He Qi Utara), Lie Octavianus (He Qi Selatan)Ik Si dan Ai Ru Shijie dengan sabar melatih para relawan 3 in 1 yang sama sekali belum pernah belajar isyarat tangan Ci Bei Xi She. |
| ||
“Tripple-ripple”, begitulah bunyi undangan yang dikirim semua orang di 4 He Qi (Utara, Barat, Selatan, dan Timur). Banyak yang kemudian bertanya-tanya dan tertarik dengan judul kelas 3 in 1 kali ini. Mengambil tempat di Jing Si Books and Café Pluit, kelas 3 in 1 dibagi menjadi 2 sesi. Jumat 13 agustus sebagai pelatihan bahasa isyarat tangan dan Jumat 20 agustus merupakan sharing mata peristiwa yang dilakukan para 3 in 1 dari berbagai He Qi. Hambatan di Lapangan Ci Bei Xi She Banyak ajaran Master Cheng Yen yang dimasukkan ke dalam video pembukaan kelas ini. Hal ini dimaksudkan agar para relawan dokumentasi (3 in 1) dapat terus men-charge baterai Tzu Chi dalam konsep yang menyenangkan. Karena para 3 in 1 bukan hanya diharuskan dapat menulis, mengambil video ataupun memotet, namun mereka juga turut berpartisipasi dalam setiap budaya kemanusiaan Tzu Chi dan mempraktikkannya setiap saat.
Ket : - Henry Tando dalam sharingnya berharap agar 3 in 1 dapat lebih maju dan kosisten dengan keberadaannya. (kiri) Ik Si dan Lim Ai Ru adalah dua sosok relawan komite wanita Tzu Chi yang sangat menguasai dan memahami gerakan isyarat tangan. “Kenapa di Tzu Chi ada bahasa isyarat tangan?” tanya Ik Si kepada semua relawan 3 in 1. “Dulu, Master Cheng Yen melihat anak kecil yang bersedih, lalu ketika Master mencoba berkomunikasi dengan anak tersebut ternyata ia adalah anak yang tunarungu. Sejak itulah Master Cheng Yen menginginkan agar bahasa universal berupa gerakan isyarat tangan dapat terus dipelajari dan diterapkan,” ujarnya lagi. Dengan bermodalkan rasa percaya diri yang tinggi, para 3 in 1 berani mengikuti pembelajaran gerak isyarat tangan Ci Bei Xi She. Ini merupakan hambatan pertama dari “Tripple-ripple”. Para fotografer dan videographer yang membawa peralatan, membina diri bersama dalam pengambilan komposisi dan sudut pandang yang tepat agar gerakan isyarat tangan terlihat lebih indah dan harmonis. Inilah hambatan kedua dan ketiga dari “Tripple Ripple”. Dalam sekejap, hambatan pertama telah dapat diatasi dengan kemampuan 3 in 1 yang mulai menguasai gerak isyarat tangan lagu Ci Bei Xi She. Tips dan trik untuk mengatasi hambatan kedua dan ketiga yang berupa foto dan video, bersambung ke Jumat 20 Agustus. “Tripple Ripple Shares”
Ket: - Stephen Ang mengatur komposisi pengambilan video agar dapat dibahas bersama videografer lainnya ketika merekam gerak isyarat tangan. (kiri). Stephen Ang, seorang relawan yang mengkhususkan diri pada pelatihan video, memperlihatkan hasil videonya Jumat lalu dan menjelaskan beberapa angle yang menarik dan tidak monoton. “Angle yang diciptakan tentu harus sekreatif mungkin. Feeling harus jalan. Namun, ada baiknya bahwa pengambilan video tidak melulu dari depan saja, bisa dari bawah lalu perlahan naik ke atas, atau dari kiri ke kanan dan sebaliknya. Yang penting saat memegang handycam atau camcorder, tangan dan kekuatan harus stabil. Handycam biasa bisa kok mengambil gambar yang bagus, yang penting kita tahu bagaimana mengeditnya,” ujarnya. Dalam kesempatan berbagi pengalaman dengan para relawan Tzu Ching yang baru datang ke dunia relawan 3 in 1Tzu Chi, Henry Tando dalam sharingnya berharap agar 3 in 1 dapat lebih maju dan kosisten dengan keberadaannya. Dengan adanya generasi muda yang semakin banyak, 3 in 1 diharapkan dapat menggugah hati dan mengajak para Bodhisatwa baru untuk menyebarkan cinta kasih ke seluruh dunia ketika mereka melihat, mendengar, dan membaca hasil karya 3 in 1 dalam mencatat jejak langkah Master Cheng Yen. | |||
Artikel Terkait
Tulus Dalam Menanam Benih Kebajikan
29 April 2016Tanggal 14 April 2016, karyawan dari Widya Salon dan Bridal &Fashion Designer melakukan penuangan celengan SMAT (Sosialisasi Misi Amal Tzu Chi). Ini merupakan penuangan celengan SMAT yang ketiga kalinya.
Penyuluhan Kesehatan di SDI Nurul Iman Kamal Muara
06 Oktober 2023Sebanyak tujuh relawan komunitas He Qi Utara 2 berkunjung ke SDI Nurul Iman di Kamal Muara, Jakarta Utara, guna penyuluhan kesehatan. Secara berkala, relawan melakukan berbagai pendampingan dan pemeriksaan kesehatan di lingkungan sekolah sejak beberapa bulan sebelumnya.