Menabung Kebaikan Melalui Koin Cinta Kasih

Jurnalis : M. Galvan (Tzu Chi Bandung), Fotografer : M. Galvan (Tzu Chi Bandung)

Warian Ridiani selaku Kepala SD Negeri 3 Pangalengan melakukan penuangan celengan

Pada 27 September 2014, penuangan celengan bambu berlangsung  di Sekolah Unggulan Cinta Kasih Pengalengan, Bandung. Dengan antusiasnya para siswa SD dan SMP ini menuang celengan bambu. Sebelumnya program SMAT ini telah disosialisasikan pada 24 April 2014 lalu, sebanyak 366 celengan telah dibagikan kepada sebagian siswa SD dan SMP Sekolah Unggulan Cinta Kasih Pangalengan. Setelah mendapat celengan para siswa langsung menyisihkan sebagian uang jajan untuk dimasukkan ke celengan.

Tujuan program SMAT itu sendiri adalah menebar benih cinta kasih Tzu Chi ke lebih banyak insan. Rasa solidaritas mereka tumbuh dihati para siswa berawal ketika sekolah mereka tertimpa bencana gempa pada September 2009 lalu. Pada bulan berikutnya sekolah tersebut mendapatkan bantuan pembangunan oleh Yayasan Buddha Tzu Chi. Kini bangunan sekolah sekarang sudah jauh lebih baik. Cinta kasih Tzu Chi akan terus melekat dan tumbuh dihati para siswa Sekolah Unggulan Cinta Kasih Pangalengan.

Margaretha Teguh Shijie memberikan penjelasan mengenai  (SMAT) pada siswa kelas 1 SD dan 2 SD

Menggalang Insan Untuk Bersumbangsih

Sebelum penuangan celengan dimulai, diadakan sosialisasi SMAT bagi siswa kelas 1 dan 2. Dimana para siswa mendapatkan penjelasan mengenai program misi amal dengan penuh cinta kasih dari relawan. “Anak-anak. Siapa yang mau menolong orang?” ungkap Margaretha Teguh Shijie.  Para siswa menyimak serta memahami penjelasan yang diberikan selain itu mereka disuguhkan video mengenai kilas balik Sekolah Unggulan Cinta Kasih Pangalengan. Dalam acara ini siswa diajak bernyanyi bersama oleh relawan. Pada sosialisasi ini sekitar 136 celengan dibagikan kepada anak kelas 1 dan 2 SD.

Seusai sosialisasi tibalah acara penuangan celengan bagi siswa yang telah memiliki celengan sebelumnya. Satu persatu para siswa memasukan uang hasil tabungannya. Salah satunya Nazwa Khoironisa (9) siswa kelas 3 Sekolah Cinta Kasih Pangalengan, terlihat bersemangat ketika menuangkan uang celengannya, sebanyak empat celengan ia tuangkan pada hari itu. “Ya. Perasaannya senang jadinya kalau menabung dicelengan itu jadinya kadang suka senang gitu. Hasilnya juga buat membantu yang membutuhkan,” kata Nazwa.

Terlihat antusias anak-anak kelas 1 SD dan 2 SD ketika meminta celengan kepada relawan Tzu Chi

Selain Nazwa, partisipasi penuangan celengan pun ditunjukan oleh para guru. “Memang sekolah ini pernah dibantu. Sekarang siswa kami jadi mempunyai rasa kepedulian yang tinggi untuk membantu. Kegiatan ini bagus sekaligus untuk melatih anak-anak disini. Untuk mempunyai kepedulian terhadap sesama, untuk membantu orang lain dan manfaatnya bisa dirasakan buat anak-anak,” ungkap Wariah Selaku Kepala SD Negeri 3.

Menurut relawan Tzu Chi yaitu Tjong Lip Shijie, kegiatan ini dilakukan agar para siswa dapat menumbuhkan rasa kebajikan juga kepedulian antar sesama. "Kita merasa senang sekali berarti ajaran Master Cheng Yen sudah bisa kita salurkan kepada anak-anak di sekolah SD Pangalengan ini. Kita bisa liat anak-anak ini semua juga bener berhati tulus untuk menabung, mereka setiap hari ke sekolah sudah mempunyai hati yang welas asih untuk berbuat kebajikan untuk membantu sesama,” ungkap Tjong Lip Shijie.

Para siswa dan guru Sekolah Unggulan Cinta Kasih Pangalengan melakukan penuangan celengan. Aksi solidaritas ini ditunjukan untuk orang-orang yang sangat membutuhkan pertolongan


Artikel Terkait

Menumbuhkan Cinta Kasih Melalui Celengan Bambu

Menumbuhkan Cinta Kasih Melalui Celengan Bambu

02 April 2015 Kamis, 26 Maret 2015 sebanyak 23 orang staff Bank Sinarmas mengikuti Sosialisasi Misi Amal Tzu Chi (SMAT) yang dilakukan relawan Tzu Chi Medan.
Dukungan yang Menguatkan

Dukungan yang Menguatkan

29 Februari 2016

Sebanyak 56 relawan mengunjungi 11 orang Gan En Hu (pasien pengobatan jangka panjang) pada Minggu, 21 Februari 2016. Salah satunya adalah Dewi Susan. Ibu dua orang anak ini menderita luka bakar di sekujur tubuhnya hingga mencapai sebesar 60%. Kini kondisi Susan sudah jauh lebih baik.

Membimbing Langkah Menuju Masa Depan

Membimbing Langkah Menuju Masa Depan

17 Oktober 2016

Minggu, 02 Oktober 2016 di depo pelestarian lingkungan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, relawan Tzu Chi komunitas Kelapa Gading mengadakan kegiatan pertemuan dengan penerima bantuan  (gan en hu).

Kita harus bisa bersikap rendah hati, namun jangan sampai meremehkan diri sendiri.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -