Mendalami Dharma Lewat Kegiatan Tzu Chi
Jurnalis : Eka Suci R (Tzu Chi Surabaya), Fotografer : Eka Suci R, Tedjo (Tzu Chi Surabaya)Suasana stand
pameran dan informasi Tzu Chi ramai dikunjungi oleh pengunjung, relawan dengan
semangat menjelaskan tentang Tzu Chi.
Buddhist Education Centre (BEC) kembali menggelar Festival Seni Budaya Buddhist (FSBB) di SCC Pakuwon Mall, Surabaya pada 30 Juni hingga 8 Juli 2018. Acara yang bertajuk “The Way to Happines” ini adalah event rutin yang digelar BEC setiap 5 tahun sekali sejak tahun 2003 lalu. FSBB merupakan pagelaran yang bersifat edukasi dan memberi informasi tentang sejarah ajaran Buddha di Indonesia, salah satu contohnya adalah peradaban Candi Borobudur yang sudah diakui dunia. Tidak hanya itu, di pagelaran ini menampilkan kebudayaan, kebiasaan dan kehidupan para peraktisi Buddha. Ada relief Candi Borobudur, replika kapal Samudraraksa, replika kampong Buddhis di zaman dahulu kala, workshop meditasi, workshop kaligrafi, pameran stand komunitas Buddhist, kuliner vegetarian, stand komersil, dan berbagai macam suvenir.
Amin Tanjung yang merupakan relawan Tzu Chi yang didaulat sebagai ketua penyelenggara mengaku sudah mempersiapkan acara ini sejak satu tahun yang lalu. “Mulai dari rapat dan menentukan yang lain-lainnya, akhirnya kita temukan tema yaitu Jalan Menuju Kebahagiaan. Siapapun yang bisa menerapkan ajarannya pasti bahagia, sudah terhindar dari penderitaan,” ujarnya. Ia berharap dengan Tzu Chi berpartisipasi dalam acara ini akan membuka pengetahuan orang-orang yang belum mengenal Tzu Chi dan juga menggalang relawan.
Pik Liang, relawan Tzu Chi Surabaya sedang
menjelaskan tentang pameran foto dan kegiatan Tzu Chi.
Di gelaran yang sudah dihelat ke empat kalinya di Surabaya ini, Yayasan Buddha Tzu Chi turut serta membuka pameran kegiatan dan informasi. Terdapat pemeran foto berkonsep QR code yang menampilkan kegiatan Tzu Chi mulai dari tahun pertama kali berdiri yaitu tahun 2003, informasi Misi Tzu Chi, Kegiatan rutin Tzu Chi dan bagi celengan bambu. Sebanyak 31 relawan bergantian menjaga pameran di setiap harinya dengan jadwal jaga 2 kali pergantian dalam sehari.
Terdapat banyak pengunjung yang memang sudah mengenal Tzu Chi dan banyak juga diantara pengunjung ingin menjadi relawan kemudian dijelaskan oleh relawan tentang visi, misi, dan berbagai kegiatan Tzu Chi. Di acara tersebut sebanyak 250 pengunjung datang dan mengisi buku tamu Tzu Chi.
Satu keluarga yang bersumbangsih dengan celengan
bambu tengah berfoto bersama.
Selain menggalang relawan, beberapa pengunjung juga menginginkan untuk menjadi donatur karena menurut mereka Tzu Chi menginspirasi dari kegiatan yang ditayangkan oleh DAAI TV. Relawan juga membagikan celengan bambu kepada pengunjung, 180 celengan bambu telah diterima pengunjung dan berharap semoga setiap orang dapat melakukan kebajikan setiap hari dengan menyisihkan sedikit berkahnya untuk mendukung misi Tzu Chi.