Mengajarkan Memasak Makanan Vegetaris
Jurnalis : Agus Lee (Tzu Chi Batam), Fotografer : Supardi, Nopianto (Tzu Chi Batam)Di bawah
pengawasan Daai Mama, para Tzu Shao
dengan kedua tangan mereka sendiri membuat pudding cendol.
Di zaman millenium seperti ini anak-anak sangat jarang beraktivitas di dapur, hal itu dikarenakan sifat protektif dari orang tua mengingat risiko-risiko yang akan terjadi jika anak-anak masak di dapur tanpa pengawasan orang tua. Menyadari hal ini, tanggal 27 Mei 2018, kelas budi pekerti untuk anak Tzu Shao yang biasanya diadakan di ruangan kelas di pindahkan ke dapur Aula Jing Si Batam untuk belajar memasak.
Menjelang siang hari, anak-anak yang masih sekolah di SMP dan SMA hadir di lantai bawah untuk mempelajari bagaimana memasak makanan vegetaris. Sebanyak 32 murid Kelas Budi Pekerti yang hadir dibagi menjadi 6 kelompok dan diawasi oleh seorang Daai Mama dan seorang Tzu Ching.
Memasak
menjadi hal yang sangat asing bagi anak yang lahir di zaman millenium.
June
Alvina merasakan kelas memasak sangat menyenangkan untuk diikuti.
Para Tzu Shao sangat serius mengikuti setiap langkah yang diajarkan oleh Cindy, guru kelas memasak kali ini. Beberapa anak yang jarang memegang pisau terlihat kaku ketika sedang memotong bahan-bahan yang ada. Di samping temannya memotong, sebagian lainnya mengaduk bahn-bahan lain dengan bumbu-bumbunya.
Cindy sangat senang melihat respon para Tzu Shao, “Tujuan kita ngajar masak adalah agar anak-anak bisa lebih tahu bahwa masakan vegetaris itu enak dan sehat, makanya kita pilih menu stick yang lebih disukai oleh anak-anak,” ujarnya. Stik kentang, wortel, dan ubi yang selesai diberi bumbu dimasukkan ke dalam oven untuk dipanggang hingga matang.
Kelas
Budi Pekerti Tzu Shao pada tanggal 27 Mei 2018 diselenggarakan di ruang dapur
dan diikuti oleh sebanyak 32 orang murid.
Salah satu Tzu Shao, June Alvina mengaku lebih seru mengikuti kelas kali ini, “Kalau biasanya kan di kelas aja, kalau ini lebih banyak aktivitas gitu, jadi terasa lebih fun,” ucapnya senang sambil menikmati hasil masakannya. Melalui kelas memasak ini, semoga dapat membangkitkan ketertarikan anak muda terhadap masakan vegetaris bahwa bervegetaris itu ternyata sangat enak dan mudah dimasak.
Artikel Terkait
Kelas Budi Pekerti yang Begitu Berkesan
16 Mei 2016Cindy Gusti Melania, salah satu anak kelas budi pekerti merasakan perubahan positif setelah mengikuti kelas budi pekerti.
Bukan Sekedar Bantuan Materi
12 April 2019Kelas budi pekerti anak teratai merupakan kelas bimbingan bagi anak-anak penerima bantuan biaya pendidikan Tzu Chi. Tzu Chi dalam memberikan bantuan pendidikan tidak hanya dalam bentuk materi, tetapi juga membimbing agar anak-anak menjadi pribadi yang lebih baik. Sebulan sekali kelas ini diadakan.
Kelas Spesial untuk Menyambut Hari Ibu
20 Desember 2024Pada Minggu, 8 Desember 2024 sebanyak 27 Xiao Pu Sha mengikuti Qin Zi Ban (Kelas Budi Pekerti Tzu Chi) dengan tema “Pendidikan Jasmani: Lahirnya Kehidupan” di Kantor Penghubung Tzu Chi Palembang