Keceriaan para donor dalam donor darah Tzu Chi Tanjung Balai Karimun di kantor baru.
Minggu, 17 November 2024 menjadi hari yang istimewa bagi Tzu Chi Tanjung Balai Karimun. Untuk pertama kalinya, donor darah digelar di kantor baru, yang lokasinya strategis di kelurahan dengan jumlah penduduk terbanyak di Karimun, yaitu Kelurahan Sungai Lakam Barat. Acara ini tak hanya jadi ajang berbagi, tetapi juga momen silaturahmi antara para donor, relawan, dan masyarakat sekitar.
Sejak pagi, suasana di kantor baru sudah terasa hidup. Para calon donor berdatangan dengan antusias, termasuk banyak wajah baru yang sebelumnya belum pernah mengikuti kegiatan Tzu Chi. Lokasi kantor baru memberikan daya tarik tersendiri, sekaligus mempermudah akses masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan kemanusiaan.
Bangunan kantor baru Tzu Chi Tanjung Balai Karimun yang tampak indah.
Para petugas PMI mendampingi para donor sambil berbincang santai.
Donor darah berlangsung tertib. Relawan yang terlatih memastikan setiap donor dilayani sepenuh hati. Tidak hanya itu, untuk menjaga energi para donor setelah mendonor, relawan menyediakan berbagai camilan dan minuman sehat. Hidangan ini dihidangkan oleh siswa-siswi kelas budi pekerti dengan penuh perhatian.
Setelah mendonorkan darah, para donor tidak dibiarkan begitu saja. Relawan mengajak mereka berbincang, memperkenalkan Tzu Chi dan menjelaskan berbagai program sosial yang telah dilakukan selama ini. Percakapan hangat ini memberikan pemahaman kepada masyarakat, terutama mereka yang mungkin baru pertama kali mengenal Tzu Chi. Dengan cara ini, donor darah tidak hanya tentang menyumbangkan darah, tapi juga menjadi pintu masuk untuk memperkenalkan misi kemanusiaan.
Adi Wahyono mendapat informasi mengenai donor darah via media sosial Tzu Chi Tanjung Balai Karimun.
Setelah mendonorkan darah, para donor menyantap hidangan yang disediakan sambil berbincang dengan relawan.
Salah satu hal yang menarik perhatian para donor adalah keberadaan ruang Musholla di dalam kantor baru ini. Ruang ibadah tersebut terletak strategis di sebelah kiri pintu masuk, sehingga mudah ditemukan dan digunakan. Kehadiran fasilitas ini menjadi simbol inklusivitas Tzu Chi, yang meskipun berlabel agama Buddha, tetap menghormati keberagaman keyakinan masyarakat setempat. Banyak donor merasa senang melihat perhatian Tzu Chi terhadap kebutuhan beribadah komunitas setempat, yang beragam latar belakang agamanya.
Adi Wahyono, seorang donor mengutarakan ketertarikannya pada Tzu Chi. Ia mendapat informasi mengenai donor darah ini via media sosial Tzu Chi Tanjung Balai Karimun. Sambil berolahraga dengan mengayuh sepeda, ia singgah untuk donor darah. Ia berharap suatu hari anak-anaknya dapat ikut serta dalam kelas budi pekerti. Tak lupa ia membawa pulang celengan cinta kasih.
Para donor yang sebelumnya belum kenal Tzu Chi, tertarik dengan celengan cinta kasih, tidak lupa membawanya pulang.
Sepanjang acara, suasana kebersamaan begitu terasa. Para donor, baik yang baru maupun yang sudah rutin terlihat bersemangat. Banyak di antara mereka yang memanfaatkan kesempatan ini untuk saling berbagi cerita dan pengalaman, bahkan menceritakan ketertarikannya menjadi relawan.
Semangat kemanusiaan dapat menyatukan orang-orang dari berbagai latar belakang. Kantor baru Tzu Chi Tanjung Balai Karimun kini tidak hanya berfungsi sebagai pusat kegiatan, tapi juga menjadi simbol kebersamaan dan kepedulian bagi masyarakat sekitar. Dengan semangat kebersamaan yang terus dijaga, donor darah ini diharapkan dapat menjadi awal dari banyak lagi acara kemanusiaan yang akan diadakan di masa mendatang.
Editor: Khusnul Khotimah