Mengenang Tzu Chi
Jurnalis : Apriyanto, Fotografer : Apriyanto
|
| ||
Joe Riadi relawan Tzu Chi yang bertanggung jawab dalam Tim Tanggap Darurat di Kota Manado menerangkan bahwa pembagian kompor di Manado merupakan tindakan lanjut dari permintaan pemerintah Kota Manado yang mengusulkan untuk dibagikan kompor kepada para korban bencana banjir bandang, mengingat kompor sangat dibutuhkan warga dalam kondisi bencana. Karena itu Tzu Chi segera menyediakan 5.000 kompor untuk dibagikan di tiga kecamatan.
Keterangan :
Saat hari menjelang siang acara pembagian kompor pun dimulai. Hari itu Walikota Manado Vicky Lumentut juga datang untuk memberikan semangat dan membantu memimpin jalannya acara. Pada kesempatan itu di depan banyak warga, walikota mengatakan kalau ia kagum dengan Yayasan Buddha Tzu Chi, terutama dengan misi dan visinya. Ia juga mengaku kalau sehari sebelumnya ia menyempatkan datang ke kantor Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia di Pantai Indah Kapuk. Dan di kantor pusat Tzu Chi itulah ia belajar mengenal Tzu Chi secara lebih mendalam. Makanya pada kemarin sore, sepulang dari Jakarta ia segera bergabung dengan relawan Tzu Chi yang sedang bekerja bakti di Kelurahan Tikala Baru dan membagikan kompor di Kelurahan Perkamil. Menurutnya ia sangat respect dengan Tzu Chi, karena itu di tengah kesibukannya sebagai pejabat pemerintah ia tetap meluangkan waktu untuk menemui relawan Tzu Chi yang sedang bekerja di lapangan. “Sebentar lagi, jam 10 nanti saya harus kembali ke Jakarta untuk keperluan pemerintah. Tapi saya sengaja kembali ke Manado hari kemarin dan hadir pada hari ini khusus untuk menemui relawan Tzu Chi dan melihat acara ini berlangsung,” kata walikota. Lebih lanjut ia juga mengingatkan kepada warganya agar selalu mengenang Tzu Chi. Karena Tzu Chi datang ke Manado dengan kasih, maka balasan yang harus diberikan kepada Tzu Chi adalah mengenangnya. “Jika ingat kompor, maka ingat Tzu Chi. Jika ingat kebersihan maka ingat juga Tzu Chi arena Tzu Chi telah bantu kita membersihkan lingkungan dan membagikan kompor,” katanya. Setelah kata sambutan selesai relawan segera membagikan kompor. Sebanyak kompor 1.208 dibagikan hari itu. | |||
Artikel Terkait
Eye Loupe Youth
29 Juli 2016Kali pertama Tzu Shao mengadakan kegiatan kamp selama sehari yang diikuti sebanyak 20 peserta pada tanggal 24 Juli 2016. Melalui kegiatan ini, para generasi muda Tzu Chi diharapkan dapat memahami bahwa masih banyak orang yang benar-benar membutuhkan bantuan.
Internasional : Berbuat Sesuatu untuk Bumi
19 Maret 2010Berbakti Sebagai Balas Jasa
16 Mei 2019Untuk mengingat dedikasi dan jasa para ibu-ibu diseluruh dunia, maka ditetapkanlah Hari Ibu. Begitu juga dengan Yayasan Buddha Tzu Chi Tanjung Balai Karimun yang pada hari Minggu, 12 Mei 2019, telah memperingati Tiga hari besar: Hari Waisak, Hari Ibu Internasional, dan Hari Tzu Chi Sedunia yang serentak dirayakan diseluruh dunia.