Dumasi MM Samosir, Direktur Asuransi Sinar Mas memberikan sambutan dalam Pelatihan Abu Putih 1.
Bertambahnya satu orang baik di dalam masyarakat, akan menambah sebuah karma kebajikan di dunia.
(Kata Perenungan Master Cheng Yen)
Jalinan cinta kasih mulai tumbuh di Asuransi Sinar Mas melalui Pelatihan Abu Putih 1 yang dilakukan pada Kamis (22/2/24) di Plaza Simas, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dihadiri langsung Dumasi Marisina Magdalena Samosir, Direktur Asuransi Sinar Mas, sebanyak 135 orang mendaftarkan diri untuk mengetahui lebih lanjut tentang Tzu Chi. Pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari beberapa kali pertemuan juga kunjungan yang diikuti oleh Dumasi MM Samosir ke Tzu Chi Center pada Xie Li Gathering Sinar Mas 2023, November lalu.
“Sebenarnya sudah lama sekali Asuransi Sinar Mas banyak melakukan CSR ke daerah-daerah. Kami juga sudah sering sekali bekerja sama dengan Tzu Chi, bahkan untuk beberapa kegiatan kami bersama-sama, hanya saja di sini (Asuransi Sinar Mas) belum ada relawan satu pun,” kata Dumasi MM Samosir menceritakan jalinan jodohnya.
“Kemudian ketika akhir tahun lalu ada acara di Aula Jing Si, saya lihat, ternyata banyak relawan-relawan dari daerah-daerah. Kenapa kami kok tidak (ada relawan) ya? Sehingga setelah pulang dari sana saya langsung bilang ke Human Capital Division Head, Ibu Resiska. ‘Coba kita ajak Tzu Chi Sinar Mas untuk memberikan sosialisasi ke kita’. Jadilah ada pelatihan relawan untuk kami di Asuransi Sinar Mas ini,” papar Dumasi MM Samosir.
Hendrik Simanjuntak menjelaskan perjalanan Tzu Chi Indonesia kepada peserta pelatihan.
Thoe Yulius menyampaikan 3 landasan cinta kasih Tzu Chi.
Dumasi menambahkan bahwa kegiatan sosial yang dilakukan Tzu Chi juga sejalan dengan 6 nilai Sinar Mas yang diberikan Eka Tjipta Widjaja, pendiri Sinarmas, yakni salah satunya adalah giving back. “Bagaimana kehadiran kita, di mana pun kita berada, bisa menjadi contoh untuk orang-orang di sekitar kita. Jadi saya pikir dengan begitu semua tim kita yang terlibat seperti merasa diberikan kesempatan oleh Tuhan untuk terlibat dalam kegiatan sosial yang justru akan membuat dirinya bertumbuh. Ketika kita berbuat sesuatu, bukan orang yang kita berikan itu yang lebih berbahagia, kita sendiri yang jauh lebih berbahagia,” lengkapnya.
Pelatihan ini dibawakan Thoe Yulius dan Hendrik Simanjuntak dari Tzu Chi Cabang Sinar Mas yang memperkenalkan visi misi Tzu Chi, juga memaparkan perkembangan Tzu Chi Indonesia, hingga jalinan jodoh Sinarmas dengan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dalam kiprah kemanusiaan.
Pelatihan ini tidak hanya disambut antusias oleh Dumasi MM, melainkan juga seluruh peserta yang salah satunya adalah Agustina Pasaribu. Setelah mendengar sharing yang dibawakan oleh Thoe Yulius dan Hendrik Simanjuntak, ia merasa terharu. “Kegiatan-kegiatan yang dilakukan Tzu Chi itu sungguh membantu banyak orang dan sangat bermanfaat, bagus banget,” tuturnya. “(Saya) tentu bersedia untuk terlibat dalam kegiatan karena kita bisa bermanfaat untuk orang lain, kita bisa membantu orang yang membutuhkan, kegiatan seperti itu buat saya menarik, bagus,” lanjutnya.
Agustina Pasaribu (batik merah) menyimak dengan penuh perhatian semua materi yang disampaikan.
Puthut Nuke Irawan (memegang celengan) antusias dengan materi yang disampaikan.
Hal yang sama juga disampaikan Puthut Nuke Irawan. “Sebenarnya selain kita berbagi dengan orang lain, sebenarnya membuat diri kita sendiri untuk belajar menjadi welas asih, membangkitkan kebaikan dalam diri kita menurunkan sikap-sikap yang kurang baik. Kalau saya terlibat di dalam sini, manfaatnya bukan cuma bagi orang-orang yang kita bantu, tetapi ke dalam bagi kita sendiri,” ujarnya.
Dumasi berharap cinta kasih bisa ikut tumbuh di Asuransi Sinar Mas dan pelatihan ini bisa menjadi bekal bagi karyawan di Asuransi Sinar Mas ketika nanti berkegiatan bersama Tzu Chi. Sehingga bisa turut mendukung kepedulian bagi sesama sebagaimana syair dalam lagu Satu Keluarga, bahwa “Kita satu keluarga, saling butuh di dunia ini”.
“Saya punya keyakinan bahwa kami semua akan doing good sepanjang tahun ini dan tahun-tahun ke depan lagi bahkan bisa mengajak teman-teman lebih banyak lagi, terutama teman-teman yang ada di cabang-cabang untuk bisa juga menjadi relawan-relawan yang bisa mengabdikan hidup kita untuk bumi kita ini,” ujarnya. “Untuk ke depan, kita ingin melakukan pengobatan katarak bersama Tzu Chi dengan target 300 orang di sekitar Danau Toba. Itu kegiatan agak gede ya. Tapi yang paling dekat sekali nanti di bulan Maret nanti, bulan puasa nanti kita rencana akan membuat dapur umum dan membagikan makan untuk buka puasa,” imbuhnya senang tak tak sabar untuk berkegiatan bersama Tzu Chi Sinar Mas.
Editor: Metta Wulandari