Menjaga Keseimbangan Alam

Jurnalis : Galvan (Tzu Chi Bandung), Fotografer : Dayar, Galvan (Tzu Chi Bandung)


Dalam memperingati Hari Bumi Internasional, relawan muda mudi Tzu Chi (Tzu Ching) mengadakan sosialisasi pelestarian lingkungan bagi mahasiswa serta petugas kebersihan kampus sekaligus praktik pemilahan sampah.

Dalam Misi Pelestarian Lingkungan Tzu Chi lebih mengedepankan daur ulang sampah, menanam pohon serta menerapkan pola hidup bervegetaris. Konsep vegetaris ini selain untuk menjaga kesehatan juga untuk menjaga kelestarian makhluk hidup serta lingkungan, terutama dampak dari pemanasan global.

Dalam memperingati Hari Bumi Internasional, relawan muda mudi Tzu Chi (Tzu Ching) mengadakan sosialisasi pelestarian lingkungan bagi mahasiswa serta petugas kebersihan kampus pada tanggal 21 April 2018. Tujuannya adalah agar pemahaman daur ulang dapat dipahami secara mendalam oleh para generasi muda dan masyarakat sekitar, dengan harapan dapat mempraktikkannya di lingkungan sekitar. Kegiatan ini berlangsung di Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR), Jalan Ciumbuleuit No. 94, Bandung ini juga mengajak lebih banyak lagi orang untuk bergabung di dunia Tzu Chi untuk menjalankan misi-misi Tzu Chi.


Salah satu relawan Tzu Chi, Jessica menjelaskan mengenai pelestarian lingkungan kepada para mahasiswa dan petugas kebersihan kampus UNPAR pada tanggal 21 April 2018.

Sosialisasi yang berlangsung di halaman parkir kampus UNPAR ini diikuti sebanyak 30 peserta. "Kalau dilihat dari respon peserta lumayan antusias, ada peserta-peserta yang tidak disangka-sangka tetapi mereka ikutan juga. Jadi ya bersyukur banyak yang antusias," ucap Jessica, relawan Tzu Chi yang memberikan sharing pelestarian lingkungan.

Selain memberikan penjelasan mengenai pentingnya menjaga keseimbangan lingkungan, Jessica mengajak para peserta untuk mengubah kebiasaan mengonsumsi makanan dan air minum kemasan beralih dengan menggunakan tempat makan dan botol minum pribadi. Dengan membawa tempat makan dan botol minum pribadi dapat mengurangi sampah yang dihasilkan oleh diri sendiri.


Sebanyak 30 orang terdiri dari para mahasiswa dan petugas kebersihan kampus mengikuti sosialisasi pelestarian lingkungan dari relawan Tzu Chi Bandung.


Para petugas kebersihan di kampus UNPAR pun berkesempatan untuk memilah sampah botol plastik yang dapat di daur ulang agar mereka tahu bagaimana memilah sampah-sampah yang dapat didaur ulang.

"Kalau pelestarian lingkungan itu memang sudah passion (minat) saya dari dulu, kenapa kita ngadainnya di UNPAR karena kita berharap generasi anak-anak muda inilah yang bisa bergerak. Kita ngarepin nggak hanya mereka yang melakukan tapi mereka juga bisa mensosialisasikan dan memengaruhi banyak orang supaya lebih peduli lingkungan. Gimana caranya untuk mengurangi sampah, mengelola sampah supaya ada kesadaran sendiri," tuturnya.

Kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh mahasiswa dari UNPAR saja namun dari sekolah perguruan tinggi lainnya pun turut menghadiri sosialisasi pelestarian lingkungan Tzu Chi Bandung. Adalah Tiara (20) mahasiswa Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia (STFI) ini mengetahui kegiatan tersebut dari seorang temannya, ia pun tak menyia-nyiakan kesempatan ini.


Tiara (kerudung biru) bersama teman-temannya memilah sampah kertas yang telah disediakan oleh relawan Tzu Chi pada acara sosialisasi pelestarian lingkungan.

"Seru, kita jadi tahu mengenai pemilahan sampah dan jenis sampah yang dapat di daur ulang kembali," kata Tiara. Ia menambahkan, "Apa yang bisa saya petik dari sosialisasi hari ini, dimulai dari diri sendiri dan dapat memberikan contoh kepada yang lain, seperti jangan buang sampah sembarangan, mengurangi penggunaan botol plastik, lalu menggunakan tempat makan dan minum yang bisa di bawa untuk aktifitas sehari-hari.”

Selain mendapatkan materi mengenai pelestarian lingkungan, para peserta diajak untuk memilah sampah daur ulang serta cara menangani botol plastik ketika dipisahkan dari label merek, tutup botol, hingga menginjak-nginjak botol plastik tersebut sebelum dikumpulkan. Diharapkan adanya sosialisasi pelestarian lingkungan ini dapat membawa perubahan yang baik bagi para generasi muda untuk tetap mejaga keseimbangan lingkungan yang berdampak pada kelangsungan makhluk hidup agar lebih sehat dan menciptakan dunia yang bersih dan terhindar dari bencana.

Editor: Yuliati


Artikel Terkait

Lingkungan Kita, Tanggung Jawab Bersama

Lingkungan Kita, Tanggung Jawab Bersama

12 Februari 2019

Ada 74 ibu-ibu kader PKK dari 8 RW di Kelurahan Taman Sari yang berkumpul di Kantor Lurah, Jl. Mangga Besar IV. Mereka tengah mendengarkan relawan Tzu Chi He Qi Pusat bercerita mengenai pelestarian lingkungan. Antusias para ibu ini bisa dibilang sangat tinggi walaupun kondisi ruangan lumayan pengap.

Menyemai Bibit Pelestarian Lingkungan di Selatpanjang

Menyemai Bibit Pelestarian Lingkungan di Selatpanjang

04 Desember 2017

Tanggal 26 November 2017 merupakan hari bersejarah bagi insan Tzu Chi Selatpanjang. Hari itu, kegiatan pelestarian lingkungan mulai bertunas di Kota Selatpanjang dengan adanya sebuah tempat pemilahan sampah atau Depo Daur Ulang Tzu Chi.

Seru dan Meriahnya Bazar Vegan Juga Sosialisasi Pelestarian Lingkungan Tzu Chi di China Town Mall

Seru dan Meriahnya Bazar Vegan Juga Sosialisasi Pelestarian Lingkungan Tzu Chi di China Town Mall

11 November 2022

Komunitas relawan Tzu Chi di He Qi Pusat menggarap ladang berkah dengan mensosialisasikan program Satu Orang Satu Kebajikan, melalui kegiatan bazar vegan dan pelestarian lingkungan Tzu Chi. 

Giat menanam kebajikan akan menghapus malapetaka. Menyucikan hati sendiri akan mendatangkan keselamatan dan kesejahteraan.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -