Menjalin Kasih di Hari Bhakti
Jurnalis : Marcopolo A.Tumurang (Tzu Chi Biak), Fotografer : Marcopolo A.Tumurang (Tzu Chi Biak)Sebelum baksos dilaksanakan pada Sabtu, 23 Juli 2016, relawan Tzu Chi Biak dengan didampingi oleh anggota TNI AU dan kepala desa telah menyurvei ke rumah-rumah warga yang membutuhkan bantuan.
Bekerja sama dengan TNI Angkatan Udara dan Pemda Biak Numfor, Tzu Chi Biak mengadakan Baksos Kesehatan Umum dan Pembagian Sembako, bertempat di Rumah Sakit Angkatan Udara (AU) Biak, Papua pada Sabtu, 23 Juli 2016. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Hari Bhakti TNI AU Tahun 2016 dan melibatkan warga dari 5 desa yang yang bertempat tinggal di sekitar Lapangan Udara (Lanud) Manuhua, Biak.
Dalam sambutannya, Danlanud Manuhua Kol. (PNB) Arif Widianto mengatakan bahwa kegiatan Hari Bakti ini bertujuan untuk mengenang jasa para pahlawan, personil TNI AU yang gugur di Yogyakarta akibat pesawatnya jatuh ditembak Belanda pada saat mengangkut barang-barang untuk kebutuhan masyarakat, seperti obat dan bahan makanan. Karena itulah setiap tahun TNI AU selalu mengadakan kegiatan sosial kemasyarakatan.
Sebelum baksos dilaksanakan, sebelumnya para relawan Tzu Chi Biak dengan didampingi oleh anggota TNI AU dan kepala desa telah menyurvei ke rumah-rumah warga yang membutuhkan bantuan. Dalam kegiatan baksos kesehatan ini, ada seorang relawan Tzu Chi Biak yang sudah berumur 86 tahun, tetapi beliau masih tetap aktif bersumbangsih kepada sesama manusia. Romo Sanusi, relawan Tzu Chi tersebut membuktikan bahwa usia lanjut bukanlah halangan bagi siapa pun untuk menolong sesama. Romo Sanusi kali ini bertugas untuk membagikan paket sembako kepada warga. Dengan tersenyum beliau menyerahkan paket sembako kepada warga yang menukarkanyan dengan kupon.
Relawan Tzu Chi Biak, Romo Sanusi membagikan paket sembako kepada para warga dalam kegiatan Baksos Pengobatan Umum dan Pembagian Sembako yang dilaksanakan antara Tatasan Buddha Tzu Chi Indonesia bekerjasama dengan TNI AU.
Baksos Kesehatan Umum Tzu Chi Biak ini berhasil melayani 381 pasien. Selain itu, 252 paket sembako disalurkan kepada warga yang kurang mampu dari 5 desa di sekitar Lanud Manuhua, Biak.
Dalam setiap kegiatan Tzu Chi Biak, selalu dimulai dengan memperkenalkan isyarat tangan Satu Keluarga agar warga dan relawan lain yang terlibat selalu sadar bahwa relawan Tzu Chi tidak membeda-bedakan harkat dan martabat sosial. Seperti kata perenungan Master Cheng Yen, “Bukan wibawa dan kekuasaan yang bisa meningkatkan kepribadian seseorang, melainkan rasa kasih sayang dan kepedulian pada sesama.“
Baksos Kesehatan Umum Tzu Chi Biak ini berhasil melayani 381 pasien. Selain itu, 252 paket sembako disalurkan kepada warga yang kurang mampu dari 5 desa di sekitar Lanud Manuhua, Biak guna membantu meringankan beban hidup mereka sehari-hari.