Menjalin Kerjasama dalam Mendidik Generasi Bangsa

Jurnalis : Arimami Suryo A, Fotografer : Arimami Suryo A
doc tzu chi
Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Liu Sumei yang didampingi Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Sugianto Kusuma menyerahkan nota kesepahaman beasiswa bagi anak asuh kepada perwakilan dari Yayasan Bina Nusantara (Binus).

Pada Kamis, 16 Maret 2017 Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang menjalin kerjasama dengan Yayasan Bina Nusantara (BINUS) mengadakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman. Kegiatan yang bertajuk tentang pemberian beasiswa kepada anak-anak asuh Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia ini dilakukan di Gedung DAAI, Tzu Chi Center, Jakarta Utara.

Kerjasama Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dengan Yayasan Bina Nusantara (BINUS) juga sudah terjalin sejak delapan tahun yang lalu. Pernah ada nota kesepahaman juga dengan rektor Universitas Bina Nusantara, DAAI TV juga pernah bekerjasama dengan Binus TV, dan beberapa kegiatan lainnya. Dengan reputasi yang baik dari Yayasan Bina Nusantara dalam dunia pendidikan, kali ini perpanjangan kerjasama yang terjalin membahas tentang pemberian beasiswa kepada anak asuh dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dengan kuota per tahunnya sebanyak 10 anak.

George Wijaya, Managing Derector Yayasan Bina Nusantara menjelaskan tentang program-program pendidikan dari Yayasan Bina Nusantara kepada Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Liu Sumei dan Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Sugianto Kusuma.

Pemberian beasiswa ini juga ditentukan dan diatur oleh Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia. Untuk mendapatkan beasiswa tersebut, anak-anak asuh pun harus melalui beberapa tahap dan proses seleksi. “Pada tahap pertama anak-anak asuh harus lolos seleksi dari tim beasiswa Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, dan tahap kedua dari pihak Binus,” ungkap Suriadi Huang, Kepala Sekertariat Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang menjadi juru bicara pada kegiatan ini.

Pihak Yayasan Bina Nusantara pun berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk mendidik anak-anak asuh dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia. George Wijaya, Managing Derector Yayasan Bina Nusantara dalam kesempatan yang sama juga menjelaskan  kerjasama yang terjalin ini merupakan kesempatan untuk meringankan dan mendidik anak asuh bersama-sama dengan Tzu Chi. “Bentuk kerjasamanya adalah beasiswa pendidikan, di mana Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia memilih beberapa anak asuh untuk dikirim kuliah ke Binus. Mereka pun akan mendapatkan keringanan biaya kuliah lebih dari 50 persen,” jelas George. Ia juga menambahkan anak-anak asuh yang telah lolos seleksi oleh Tzu Chi juga akan diseleksi kembali oleh pihak Binus dengan syarat lulus tes masuk Potensi Keberhasilan Studi.

Ramah tamah antara Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dengan perwakilan dari Yayasan Bina Nusantara (Binus). 

Dengan adanya kerjasama beasiswa dalam pendidikan antara Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan Yayasan Bina Nusantara, diharapkan menjadi sebuah trobosan agar anak-anak asuh Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang berprestasi memiliki kesempatan untuk bersekolah di instansi pendidikan dengan kualitas yang terbaik. George Wijaya juga menambahkan program-program bantuan yang dilakukan oleh Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia sangat bagus dan bisa menjadi contoh. “Menurut saya sangat menarik dan sangat relevan kegiatan-kegiatan yang dilakukan yayasan ini, salah satu contohnya membantu orang lain tanpa membebaninya,” ungkap George. 

Rombongan dari Yayasan Bina Nusantara dipandu oleh Suriadi, Kepala Sekertariat Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia saat melakukan tour Aula Jing Si.

Kegiatan penandatanganan nota kesepakatan ini pun diakhiri dengan tour berkeliling Aula Jing Si. Rombongan dari Yayasan Bina Nusantara dipandu oleh Suriadi, Kepala Sekertariat Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia. Mereka diberikan penjelasan tentang sejarah Tzu Chi serta  bentuk-bentuk kegiatan yang telah dilakukan Tzu Chi Indonesia. Disela-sela tour, Suriadi juga mengungkapkan tentang harapan dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia terhadap anak-anak asuh. “Semoga apa yang telah dilakukan hari ini menjadi titik cerah bagi masa depan para anak-anak asuh kita,” tutupnya.

Editor: Yuliati


Artikel Terkait

Menjalin Kerjasama dalam Mendidik Generasi Bangsa

Menjalin Kerjasama dalam Mendidik Generasi Bangsa

17 Maret 2017

Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang menjalin kerjasama dengan Yayasan Bina Nusantara (BINUS) mengadakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman tentang beasiswa anak asuh pada Kamis, 16 Maret 2017.

Hadiah paling berharga di dunia yang fana ini adalah memaafkan.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -