Menjalin Tali Cinta Kasih
Jurnalis : Poppy Juliana Tanaka (He Qi Utara 1), Fotografer : Poppy Juliana Tanaka, Sufenny (He Qi Utara 1)Yuli Natalia, Ketua relawan komunitas He Qi Utara 1 memberikan pengarahan dan briefing bersama dengan relawan lainnya: Tjiu Bun Fu, Agus, dan Adenan (PIC Utama).
Relawan Tzu Chi komunitas He Qi Utara 1, membagikan 2.500 kupon sembako secara door to door kepada warga Kelurahan Kapuk, Cengkareng, Minggu, 3 April 2022. Sebanyak 119 relawan Tzu Chi, sejak pukul 7 pagi hingga 1 siang ikut dalam kegiatan ini. Dari jumlah tersebut, relawan terbagi menjadi 25 grup untuk memperlancar dan mempercepat pembagian.
“Pembagian kupon beras kali ini kami berikan kepada warga Kapuk, Cengkareng. Di wilayah ini kami alokasikan lebih kurang 2.500 kupon untuk nanti bisa ditukarkan dengan 10 kg beras dan 10 bungkus Mi DAAI,” ungkap Adenan, PIC kegiatan.
Adenan juga menjelaskan, bantuan ini diperuntukkan bagi warga Lansia, difabel, anak yatim, petugas kebersihan, petugas keamanan, juga ibu-ibu PKK yang sudah dialokasikan oleh pihak kelurahan. “Nantinya, paket untuk petugas keamanan dan Ibu PKK akan dititipkan ke warga, mengingat masa Ramadan, mereka berpuasa. Jadi kami meringankan mereka agar tidak mengantre dan berlama-lama di bawah terik matahari. Tujuan lain adalah untuk tidak menimbulkan kerumunan di Kantor Kelurahan Kapuk Cengkareng,” lanjut Adenan.
Memberikan Kupon dari Rumah ke Rumah
Di antara penerima kupon, ada seorang anak yang bernama Natalie Gunawan, berumur 15 tahun. Dia adalah anak dari mendiang Edi Gunawan. Ia dengan ragu-ragu membukakan pintu dan menandatangani kupon karena saat itu Mamanya yang bernama Ibu Suryati tengah bekerja di Salon dan Natalie di rumah sendirian. Saat ditanya tentang orang tuanya (papanya), Natalie pun tak dapat berkata-kata, ada perasaan sedih. Kemudian Ibu RT yang menemani relawan menjawab, “Papanya sudah meninggal, belum lama, Bu, sekitar satu tahun lalu. Natalie ini sekolah di Sekolah Cinta Kasih, kelas 10.”
Relawan mengunjungi Natalie di rumahnya untuk memberikan kupon sembako.
Relawan pun bertanya kepada Natalie, apakah sudah makan? Ia menjawab, “Sudah”. Relawan bertanya lagi, “Siapa yang masak?” Natalie menjawab, “Kalau Mama masak, ya makan masakan Mama, dan kalau Mama tidak masak, biasa beli di warung.”
Dari kunjungan itu, relawan mengetahui bahwa Natalie adalah anak yang berprestasi karena di rumahnya terlihat beberapa piala yang dipajang. Natalie bercerita, dia mendapatkan piala tersebut dari mengikuti lomba mewarnai dan menari di salah satu wihara di daerah Teluk Gong. Pernah juga mengikuti Lomba Membaca Paritta di Wihara Dharma Suci, PIK.
Sambungan Tali Cinta Kasih
Tak terasa waktupun berlalu dengan cepat, seluruh relawan telah membagikan kupon kepada seluruh penerima bantuan. Dengan penuh sukacita, para relawan kembali berkumpul di Kantor Kelurahan Kapuk Cengkareng untuk memberi laporan kepada Ketua He Qi Utara 1, Yuli Natalia dan kemudian pulang untuk beristirahat di rumah masing-masing.
Seperti arahan dari Master Cheng Yen, para relawan telah menyambung tali cinta kasih dengan para warga di Kelurahan Kapuk Cengkareng. Harapannya tali cinta kasih ini dapat selalu sambung menyambung tiada henti.
Editor: Metta Wulandari
Artikel Terkait
Saling Mendukung, Saling Bekerjasama
30 November 2020Pemandangan yang tak
biasa tampak dari halaman Vihara Tri Ratna, Sawah Besar, Jakarta Pusat pagi
itu, Minggu 29 November 2020. Para relawan Tzu Chi dari He Qi Pusat dengan kompaknya menurunkan 50 paket sembako Tzu Chi
serta 11 alat disinfektan yang siap untuk disemprotkan. Sementara para personil
TNI terlihat sangat serius melakukan gladi resik.
Berbagi dan Tebarkan Cinta Kasih Menjelang Bulan Suci Ramadan
05 Maret 2024Sabtu, 02 Maret 2024 Yayasan Budhha Tzu Chi bekerja sama dengan PT. Samudra Marine Indonesia kembali menyebarkan kebaikan dengan berbagi paket sembako menjelang bulan suci Ramadan sebanyak 1.300 paket.
Membangun Kebersamaan dengan Warga Borobudur
18 September 2024Tzu Chi Indonesia berbagi kebahagiaan dengan memberikan 5.000 paket sembako untuk warga di tujuh kelurahan di Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Paket sembako yang diberikan berisi beras 5 Kg, minyak goreng 1 liter, gula pasir 1 Kg, dan 10 bungkus Mi DAAI.