Menjawab Rasa Penasaran, Rotary Club of North Taichung Kunjungi Tzu Chi Indonesia

Jurnalis : Khusnul Khotimah, Fotografer : Khusnul Khotimah

Melalui tur Aula Jingsi, para anggota Rotary Club of North Taichung mendapat gambaran tentang sumbangsih Tzu Chi Indonesia bagi masyarakat luas selama 30 tahun terakhir.

Rotary Club merupakan organisasi kemanusiaan yang fokus pada layanan masyarakat. Rotary Club telah memiliki lebih dari 35.000 klub anggota di seluruh dunia. Penasaran bagaimana Tzu Chi Indonesia dapat berbaur dalam masyarakat yang mayoritas Muslim, Rotary Club of North Taichung pun menyempatkan berkunjung ke Tzu Chi Center PIK, Jakarta Utara pada Sabtu, 14 Desember 2024.

Dalam kunjungan ini, tim relawan Tzu Chi menyambut hangat dan mengajak mereka mengenal lebih dalam Tzu Chi Indonesia melalui tur Aula Jing Si. Mereka dapat melihat foto-foto serta poster yang menceritakan sejarah Tzu Chi serta kiprah dan sumbangsihnya di Indonesia selama 30 tahun ke belakang. Video kilas balik 30 Tahun Tzu Chi Indonesia yang terdapat subtitle Bahasa Mandarin memberikan gambaran yang gamblang bagaimana ketulusan para relawan Tzu Chi membantu masyarakat yang kesusahan di Indonesia.

Para anggota Rotary Club of North Taichung menonton tayangan Kilas Balik 30 Tahun Tzu Chi Indonesia.

Chang Heng Chou mendapatkan kesan yang sangat positif tentang Tzu Chi Indonesia.

Chang Heng Chou yang mengomandoi rekan-rekannya di Rotary Club of North Taichung merasa salut dengan apa yang sudah dilakukan Tzu Chi Indonesia. “Kami datang ke sini untuk belajar karena di Indonesia, Tzu Chi banyak sekali sumbangsihnya bagi masyarakat. Saya juga merasa bangga karena Tzu Chi yang berasal dari Taiwan, bisa melakukan hal besar di Indonesia,” kata Chang Heng Chou yang sudah pernah berkunjung ke Tzu Chi Taiwan dan baru pertama ini berkunjung ke Tzu Chi Indonesia.

Dari kunjungan ini, Chang Heng Chou jadi tahu kesamaan Rotary Club dan Tzu Chi adalah sama-sama sangat peduli dalam hal kemanusiaan. Namun sedikit perbedaannya antara lain jika Rotary Club umumnya dilakukan secara individu, di Tzu Chi dilakukan bersama-sama setahap demi setahap sehingga menjadi besar di berbagai daerah.

“Di Tzu Chi benar-benar tidak membeda-bedakan ras atau agama, juga kepercayaan. Inilah yang membuat Tzu Chi diterima dengan baik di Indonesia. Ini juga yang akan kami lebih terapkan lagi dalam Rotary Club,” tambah Chang Heng Chou.

Para anggota Rotary Club of North Taichung senang dengan sambutan hangat para relawan.

Melihat antusias para anggota Rotary Club of North Taichung dalam mengenal Tzu Chi Indonesia, Haryo Suparmun, relawan Tzu Chi merasa sangat senang. Ia berharap, kunjungan ini makin mengeratkan organisasi kemanusiaan sehingga makin semangat melakukan hal-hal besar bagi masyarakat yang membutuhkan uluran tangan.

“Sangat tersentuh ya, sangat membanggakan, bahwa ada Club yang seperti Rotary Club, mau belajar kepada kami. Tentu di Rotary Club mereka punya prinsip-prinsip sendiri, tapi mereka mau belajar prinsip-prinsip Tzu Chi yang diterapkan di Indonesia,”

Editor: Arimami Suryo. A

Artikel Terkait

Mengajak Para Lanjut Usia Mengenal Aula Jing Si

Mengajak Para Lanjut Usia Mengenal Aula Jing Si

22 Juni 2017

Untuk mengenal lebih dalam dan lebih dekat tentang Tzu Chi, Tan Guan Nio (69) mengajak  83 umat gereja Santo Yoseph Matraman berkunjung ke Tzu Chi Center, Sabtu, 17 Juni 2017. Umat gereja ini berasal dari komunitas Adi Yuswo atau lebih dikenal dengan komunitas para lanjut usia.

Bebersih Penginapan, Menyambut Para Relawan dari Berbagai Kota di Indonesia

Bebersih Penginapan, Menyambut Para Relawan dari Berbagai Kota di Indonesia

11 September 2023

Sepekan jelang kamp pelatihan 4in1 dan perayaan 30 Tahun Tzu Chi Indonesia, kesibukan sudah tampak di Aula Jing Si Indonesia. Salah satunya, bebersih penginapan yang ada di Aula Jing Si yang akan digunakan oleh para relawan untuk bermalam. 

Pengalaman Berkesan Bagi Bhante Buddharakkita Saat Kunjungi Tzu Chi Center

Pengalaman Berkesan Bagi Bhante Buddharakkita Saat Kunjungi Tzu Chi Center

22 Desember 2023

Bhante Buddharakkita asal Uganda, Afrika Timur mengaku sangat bahagia akhirnya dapat berkunjung ke Tzu Chi Center PIK, Jakarta Rabu 20 Desember 2023. Sudah lama Bhante Buddharakkita mendengar kiprah Tzu Chi Indonesia.

Cara untuk mengarahkan orang lain bukanlah dengan memberi perintah, namun bimbinglah dengan memberi teladan melalui perbuatan nyata.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -