Menyambut Natal Bersama Anak Panti Asuhan
Jurnalis : Chelliny (Tzu Ching Medan), Fotografer : Amir Tan, Martin (Tzu Chi Medan)Merayakan Natal, Tzu Ching Medang mengadakan kunjungan ke Panti Asuhan Terima Kasih Abadi untuk merayakan Natal bersama 160 anak penghuni panti.
Natal telah tiba. Untuk merayakan Natal, Tzu Ching (relawan muda-mudi Tzu Chi) Medan mengadakan kunjungan ke Panti Asuhan Terima Kasih Abadi pada 27 Desember 2015. Hari yang sangat cerah pun mendukung Tzu Ching Medan untuk melakukan kegiatan ini dengan sepenuh hati dan semangat pagi.
Sebanyak 44 relawan Tzu Chi turut memeriahkan perayaan Natal di panti yang mengasuh 160 anak ini. Acara yang dimulai pada pukul 10 ini diawali dengan perkenalan dan dilanjutkan dengan bernyanyi lagu Merry Christmas and Happy New Year oleh Tzu Ching Medan dan teman-teman yang baru bergabung. Setiap Tzu Ching memegang balon dan menari di atas panggung yang terdapat di aula panti.
Lagu lain berjudul “Perjuangan” juga dibawakan oleh anak-anak penghuni panti asuhan. Mereka membawa serta barang-barang rumah tangga yang digunakan sebagai alat musik. Lagu yang mencampurkan Bahasa Indonesia dan Bahasa Nias tersebut memberikan kesan yang sangat kuat bagi mereka.
Acara yang dimulai pada pukul 10 ini diawali dengan perkenalan dan dilanjutkan dengan bernyanyi lagu Merry Christmas and Happy New Year oleh Tzu Ching Medan
Anak-anak penghuni panti asuhan bernyanyi satu lagu berjudul "Perjuangan" dengan memanfaatkan barang-barang rumah tangga.
Kemudian untuk membuat anak-anak kembali riang, panitia juga telah menyiapkan permainan dimana anak-anak dibagi menjadi dua kelompok dengan permainan yang berbeda kemudian mereka bertukar permainan ketika mereka telah menyelesaikan salah satu permainan.
Permainan pertama yang diberikan adalah relay drawing. Dalam relay drawing, anak-anak diajak untuk menggambar bebas dengan tema Natal dan mereka juga dibagi dalam kelompok kecil. Mereka kemudian diatur untuk duduk dalam satu baris dan setiap anak bergiliran menggambar di kertas yang sama dalam waktu 10 detik.
Permainan kedua adalah permainan balon. Permainan ini dibagi menjadi dua jenis berdasarkan kategori usia, yakni anak-anak dan remaja. Kedua permainan tersebut membuat Natal mereka makin meriah penuh keceriaan.
Dalam Natal tentunya belum lengkap apabila kemunculan Santa Klaus belum terlihat. Nah, di akhir acara ini, ada dua relawan Tzu Ching berkostum Santa Klaus hadir membagikan suvenir. Anak-anak terlihat sangat bahagia dengan apa yang mereka dapatkan.
Anak-anak diajak untuk menggambar bebas dengan tema Natal dan mereka juga dibagi dalam kelompok kecil.
Di akhir acara ini, ada dua relawan Tzu Ching berkostum Santa Klaus hadir membagikan suvenir. Anak-anak terlihat sangat bahagia dengan apa yang mereka dapatkan.
Acara panti ini ditutupi dengan foto bersama, nyanyian beserta tarian oleh anak-anak panti dan menyanyikan lagu berjudul “Sayonara”. Kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan rasa syukur mengenai apa yang telah dimiliki terutama bagi mereka yang masih memiliki orangtua. Anak-anak perlu mengingat bahwa berbakti kepada orangtua merupakan hal yang sangat mendasar dan merupakan sebuah kewajiban dalam kehidupan.