Menyembuhkan Hati dan Penyakit.

Jurnalis : Junaedy Sulaiman (Tzu Chi Lampung), Fotografer : Junaedy Sulaiman (Tzu Chi Lampung)

fotoRelawan membawakan makanan dan susu untuk asupan gizi bagi Meilan, agar daya tahan tubuh Meilan semakin fit.

 

Meilan yang berusia 30 tahun sudah setahun lebih mengindap penyakit TBC sehingga membuat tubuhnya semakin kurus dan membungkuk. Ia tinggal di rumah yang sederhana dengan berdinding geribik (anyaman bambu) bersama ibunya yang sudah berusia lanjut dan seorang adiknya yang belum bekerja.

 

 

Melihat relawan Tzu Chi datang mengunjunginya, Meilan pun menyambut dengan gembira kedatangan insan Tzu Chi yang datang berkunjung. Ini merupakan ketiga kalinya  relawan Tzu Chi mengunjungi Meilan sejak kunjungan Kasim Tunggono Shixiong, Rieke Shijie, Sutiyah Shijie dan Sukma Shijie yang datang untuk survei pertama kali melihat kondisi Meilan yang sakit.  Asih Shijie dan Rieke Shijie, relawan Tzu Chi membawa Meilan berobat ke rumah sakit pemerintah dengan menggunakan Kartu Jamkesmas (Jaminan Kesehatan Masyarakat) untuk berobat.

foto  foto

Keterangan :

  • Relawan Tzu Chi menyusuri gang demi gang untuk mengunjungi para pasien pengobatan Tzu Chi. Kunjungan ini untuk memantau sekaligus memotivasi para pasien untuk tetap bersemangat menjalani pengobatan.(kiri)
  • Relawan Tzu Chi Lampung melakukan kunjungan ke rumah Meilan, seorang penderita TBC. Kunjungan kasih ini dilakukan untuk memberikan semangat dan motivasi untuk lekas pulih dari sakit .(kanan)

Setelah menjalani beberapa prosedur, Meilan diperiksa oleh dokter dan mendapat obat untuk menyembuhkan penyakit TBC-nya. Obat tersebut harus dimakan selama 6 bulan tanpa boleh terhenti. Dokter juga menyarankan untuk memakan makanan yang bergizi sehingga daya tahan tubuh meningkat dan kondisi tubuhnya juga cepat pulih. Relawan Tzu Chi Lampung membantu menyediakan makanan yang dibutuhkan seperti telor sebanyak 2 kg/bulan, susu bubuk Indomilk, biskuit untuk 4 bulan sejak Meilan berobat. Selain menyediakan makanan, relawan Tzu Chi juga membantu biaya pengobatan rontgen dan biaya transport ke rumah sakit.

Ketika dikunjungi oleh relawan Tzu Chi pada tanggal 10 September 2011, sudah terlihat wajah Meilan yang lebih segar dan sehat. Namun yang paling membahagiakan para relawan adalah hasil rontgent dari paru-paru Meilan menyatakan Meilan telah sembuh dari penyakit TBC .”Terimakasih Tzu Chi yang telah membantu dan memperhatikan saya tidak hanya dalam bentuk materi tetapi juga "kasih",” kata Meilan haru.

 

 

  

Artikel Terkait

Giat dan Bersatu Hati Menebar Cinta Kasih

Giat dan Bersatu Hati Menebar Cinta Kasih

10 Juni 2015

Tanggal 5 Juni merupakan  hari berdirinya Yayasan Buddha Tzu Chi Tanjung Balai Karimun. Pada tahun 2015 ini Tzu Chi Tanjung Balai Karimun memperingati HUT ke-4 yang dirayakan pada hari Minggu, 7 Juni 2015.  Sebanyak 85 relawan yang terdiri dari relawan komite 6 orang, biru putih 15 orang, abu putih 19 orang, Tzu Shao 24 orang, Xiao Tai Yang 13 orang, dan relawan kembang 8 orang turut merayakan peristiwa bersejarah ini.       

Kesehatan dan Kasih Sayang adalah Universal

Kesehatan dan Kasih Sayang adalah Universal

08 Agustus 2016
Baksos Kesehatan Degenaratif diadakan oleh Tzu Chi di Cianjur pada 31 Juli 2016. Baksos ini berhasil menangani 188 pasien degeneratif dan 85 pasien gigi.
Suara Kasih: Menjalankan Misi Tzu Chi

Suara Kasih: Menjalankan Misi Tzu Chi

18 Agustus 2011 Dunia ini penuh dengan penderitaan. Selain Tiongkok, kita juga dapat melihat Vietnam. Tidaklah mudah bagi insan Tzu Chi di Vietnam untuk menjalankan misi Tzu Chi karena mereka terus diawasi oleh pemerintah setempat. Tidaklah mudah untuk berbuat bajik.
The beauty of humanity lies in honesty. The value of humanity lies in faith.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -