Menyucikan Noda Batin, Mendamaikan Pikiran dan Hati
Jurnalis : Beh Guat Ngo (He Qi Pusat), Fotografer : Dok. He Qi PusatRelawan Tzu Chi komunitas He Qi Pusat mengadakan peringatan Tiga Hari Besar Tzu Chi yaitu Hari Waisak, Hari Ibu Internasional, dan Hari Tzu Chi Sedunia ITC Mangga Dua.
Peringatan Tiga Hari Besar Tzu Chi yaitu Hari Waisak, Hari Ibu Internasional, dan Hari Tzu Chi Sedunia, dilaksanakan Relawan Tzu Chi komunitas He Qi Pusat di ITC Mangga Dua pada Minggu, 28 Mei 2023. Kegiatan penuh berkah ini diikuti oleh sekitar 150 peserta yang terdiri dari relawan dan masyarakat umum.
Persembahan pelita, air wangi, dan bunga yang mengawali rangkaian upacara yang memiliki makna tersendiri. Pelita menerangi sepuluh penjuru dunia, air wangi membersihkan kegelapan batin kita, dan bunga menyebarkan semerbak keluhuran Buddha dan keharuman Dharma. Semua yang hadir dengan tertib, teratur, dan tangan beranjali berjalan mengikuti prosesi pemandian rupang Buddha, menyentuh air wangi dan mengambil bunga dengan hati tulus serta berdoa agar senantiasa diri sendiri dan semua mahluk berbahagia.
Fatkhur Rohman (kiri), bersumbangsih mengemban tugas sebagai koordinator lapangan, mengarahkan tamu ke arah tempat duduk, sambil mengikuti prosesi dan mendapatkan kedamaian tersendiri di dalam batinnya.
Fatkhur Rohman, salah seorang relawan yang bertugas sanga tersentuh dengan kegiatan ini. Walau bukan beragama Buddha, tetapi ia mendapatkan kesan yang mendalam di peringatan Waisak ini. "Meskipun dibilang sederhana kegiatan ini sangat bermakna dan merupakan wujud dari rasa bersyukur. Bagi saya pribadi menuangkan air suci yang merupakan bentuk awal yang baru bagi kehidupan, dan bunga sebagai tanda ketidakkekalan, dan ada buah juga melambangkan perbuatan hasil kebajikan," ujar Fatkhur Rohman.
Setelah pemandian rupang Buddha yang berjalan dengan khidmat, kegiatan dilanjutkan dengan meditasi agar menenangkan batin kita. "Damai, tentram rasanya mengikuti prosesi seperti ini. Doa-doanya menenangkan, bagus acara seperti ini, sederhana tapi bagus," ujar Che Che salah satu masyarakat umum yang hadir.
Che Che salah satu masyarakat umum mengikuti prosesi dengan menyentuh air dan mengambil bunga dengan khidmat.
Kedamaian dan kebahagiaan tercermin di wajah setiap peserta yang menghadiri acara peringatan ini. Hal ini pun selaras dengan Kata Perenungan Master Cheng Yen. “Kita hendaknya bisa menunaikan kewajiban diri dan menjaga kondisi hati tetap jernih tanpa noda biar batin senantiasa tenang dan damai.” Setelah kegiatan selesai, para peserta dengan tertib meninggalkan ruangan disertai pembagian souvenir yang telah disiapkan oleh para relawan.
Editor: Arimami Suryo A.
Artikel Terkait
Niat untuk Kembali ke Jalan yang Benar
11 Juni 2019Relawan Tzu Chi Tebing Tinggi mengadakan perayaan Waisak di Lapas II B
Tebing Tinggi, Sumatera Utara pada 29 Mei 2019. Relawan juga memberi perhatian
dengan membagikan paket kebutuhan sehari-hari untuk warga binaan.
Suara Kasih: Waisak di Seluruh Dunia
19 Mei 2011Ajaran Buddha bertujuan untuk menyelaraskan hati dan pikiran manusia, inilah yang kita usahakan selama puluhan tahun ini, baik demi ajaran Buddha maupun demi semua makhluk. Harapan dan sukacita kita yang terbesar adalah melihat pemutaran roda Dharma, dapat menginspirasi dan membimbing setiap orang untuk menjadi Bodhisatwa.
Makin Dekat dengan Orang Tua Tercinta
15 Mei 2019Sebanyak 35 keluarga mengikuti Perayaan Hari Waisak, Hari Ibu
Internasional, dan Hari Tzu Chi Sedunia yang diadakan Tzu Chi Pekanbaru pada
Minggu, 12 Mei 2019 di Hotel Furaya, Pekanbaru. Banyak keharuan dan tangis
bahagia mewarnai kegiatan ini.