Pentas di Penutup Tahun Ajaran

Jurnalis : Arimami Suryo A, Fotografer : Arimami Suryo A

Siswa dan siswi SD Tzu Chi Indonesia dalam salah satu adegan pementasan drama musikal Year End Performance yang bertempat di Guo Yi Ting, lantai 3, aula Jing Si (08/06/2016).

Mengasah bakat dan memberikan pendidikan tentang kepercayaan diri merupakan salah satu hal yang  dikembangkan untuk para murid di Sekolah Tzu Chi Indonesia. Hal tersebut terwujud dalam salah satu program SD Tzu Chi saat mengadakan kegiatan Year End Performance pada Rabu, 08 Juni 2016 di aula Jing Si, Lantai 3, Tzu Chi Center, Pantai Indah kapuk, Jakarta Utara.

Kegiatan ini merupakan acara tahunan SD Tzu Chi Indonesia yang selalu diselenggarakan untuk menutup tahun ajaran. Kegiatannya berupa pentas seni yang mengusung bakat anak-anak untuk menari dan juga berakting. Tujuan dari kegiatan ini memberikan setiap anak kesempatan untuk lebih percaya diri.  Tahun 2016 ini, Year End Performance mementaskan tema-tema yang  banyak mengandung nilai-nilai moral serta disesuaikan dengan karakter Tzu Chi yang ingin dituangkan dalam drama musikal.

Caroline Widjanarko, Kepala Sekolah Dasar Tzu Chi Indonesia memberikan penghargaaan kepada siswa dan siswi yang berprestasi.


Pohan Lionardi, salah satu orang tua siswa turut menyaksikan pementasan drama musikal yang diperankan oleh siswa-siswi termasuk buah hatinya.

Pementasan yang diadakan di Guo Yi Ting, lantai 3, aula Jing Si ini memberikan aura positif bagi anak-anak SD Tzu Chi yang memerankannya serta memberikan pelajaran baru bagi mereka. “Kita menanamkan nilai cinta kasih serta kerja keras dalam pementasan ini. Anak-anak juga sangat gembira dan excitied untuk bisa tampil di hadapan orang tua mereka,” ungkap Caroline Widjanarko, Kepala Sekolah Dasar Tzu Chi Indonesia. Ia juga menambahkan, kegiatan ini juga bertujuan supaya anak-anak mengambil pesan dari drama yang mereka pentaskan supaya bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Year End Performance ini mengisahkan cerita-cerita inspiratif yang dirangkum dalam 2 sesi drama musikal.  Pementasan diikuti hampir 1.000 siswa yang terbagi dalam 2 sesi, sesi pertama mementaskan cerita tentang Adventure of The Little Prince yang dimainkan sekitar 400 anak dari kelas Primary 1-2, dan sesi ke dua mementaskan cerita tentang The Legend of The Wolf yang dimainkan sekitar 600 anak dari kelas Primary 5-6. Selain pementasan drama musikal, kegiatan Year End Performance ini juga menjadi momentum sekolah untuk memberikan penghargaan bagi siswa dan siswi SD Tzu Chi Indonesia yang berprestasi.

Para orang tua murid yang menghadiri kegiatan Year End performance ini juga merasa bahagia, mereka bisa langsung melihat kebolehan anaknya dalam berakting serta mendapatkan pesan moral tersendiri dari peran yang dimainkan. “Saya senang anak-anak partisipasinya bagus sekali. Semenjak sekolah di Tzu Chi anak kita jadi lebih sopan, percaya diri dan mulai banyak mengerti,” ungkap salah satu orang tua murid, Pohan Lionardi. Ia juga berharap, kegiatan seperti ini dibuat lebih sering lagi supaya anak-anak tidak hanya berprestasi di sekolah tapi di luar sekolah juga bisa berprestasi.


Orang tua siswa dan siswi memenuhi ruangan untuk menyaksikan drama musikal dalam rangkaian acara Year End Performance

 

Joan Phillip Lo (penutup kepala putih), siswi kelas P-4 Kindness dalam salah satu adegan sesi 1 drama musikal Adventure of The Little Prince.

Pendalaman Peran dan Karakter

Memerankan sebuah karakter dalam suatu pementasan drama bukanlah hal yang mudah, apalagi bagi anak-anak sekolah dasar. Dalam Year End Performance ini, para murid diajarkan bagaimana bertanggung jawab dan berani tampil di depan orang banyak. “Kita menanamkan tanggung jawab kepada mereka, supaya muncul dari diri sendiri nilai kejujuran dan welas asih,” tambah Caroline Widjanarko.

Salah satu murid yang berakting dalam salah satu cerita  Adventure of The Little Prince adalah Joan Phillip Lo, kelas P-4 Kindness. Ia merasa bahagia mendapatkan salah satu peran dalam drama musikal di Year End Performance tersebut. “Susah tapi happy bisa ikut main, biar bisa diliat sama mama,” ungkapnya. Year End Performance ini juga untuk memunculkan bakat-bakat dari para murid SD Tzu Chi Indonesia supaya bisa diasah kedepannya.


Artikel Terkait

Pentas di Penutup Tahun Ajaran

Pentas di Penutup Tahun Ajaran

09 Juni 2016

Sekolah Dasar Tzu Chi Indonesia mengadakan kegiatan Year End Performance yaitu penampilan drama musikal sebagai kegiatan di akhir tahun ajaran. Selain pementasan, dalam kegiatan juga menjadi momentum untuk memberikan penghargaan bagi siswa berprestasi.

Orang yang memahami cinta kasih dan rasa syukur akan memiliki hubungan terbaik dengan sesamanya.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -