Penuh Berkah, Juga Penuh Syukur

Jurnalis : Eny Herlina (Tzu Chi Bandung) , Fotografer : Eny Herlina (Tzu Chi Bandung)

Titin Supriatin senang bekesempatan memberikah kasih yang tulus pada anak- anak panti.

Para relawan Tzu Chi Bandung mengunjungi Panti Asuhan Bhakti Luhur Alma yang berada di Jalan Taman Kopo Indah II, Kabupaten Bandung, 7 Desember 2023. Kunjungan kasih ini sekaligus dalam rangka menyambut Natal 2023.

Para relawan sangat bersukacita karena diterima baik oleh Suster Maria, Suster Linda dan pengurus lainnya. Anak-anak panti pun bersorak sorai menyambut kedatangan para relawan. Adapun yang dibawa oleh relawan yakni beras, telur, biskuit, kue kering, diapers, minyak goreng dan masker medis.

Diawali sambutan dari Pepeng Kuswati, relawan Tzu Chi dan doa dari seorang suster kemudian relawan pun mempersembahkan lagu isyarat tangan Satu Keluarga. Relawan dan anak-anak panti juga menyanyikan lagu Dalam Yesus Kita Bersaudara, juga lagu Hidup Ini Adalah Kesempatan. Suasana makin meriah lagi dengan menari bersama dengan lagu I want christmast dan Joy to the world.

Di sesi bincang-bincang dan makan kue bersama, para pengasuh panti mendapatkan motivasi agar tetap bersabar dalam mengasuh anak-anak panti. Acara ditutup dengan hiburan berupa nyanyian dengan lagu Senyuman Terindah.

Para relawan begitu bersyukur mengikuti  kunjungan ini. Mereka diberikan kesempatan dan ladang berkah berbuat kebaikan.

Firly Agisni Pramono, relawan Tzu Chi sangat bahagia melihat ekspresi wajah bahagia dan juga perasaan bersyukur anak-anak dengan kedatangan relawan. Melihat semangat anak- anak panti yang memiliki keterbatasan namun masih bisa memaksimalkan semuanya membuat Firly tersadar untuk lebih bersyukur dengan apa yang Tuhan sudah berikan.

 “Melihat semangat mereka tanpa mempedulikan keterbatasannya membuat saya merasa tertampar karena saya suka ngeluh, tapi melihat mereka jadi banyak bersyukur,” lirih Firly.

Bagi Devis Pramudya Nanda, kunjungan ini merupakan yang pertama kali di dalam hidupnya. Ia sangat terharu karena bisa langsung melihat kondisi kehidupan di panti. “Pertama saya ikut kunjungan ke panti ini, terharu lihat mereka yang yang serba kekurangan tapi punya semangat untuk hidup, mengingatkan saya untuk bersyukur atas apa yang telah saya punya sekarang,” ucap Davis.

Titin Supriatin, relawan lainnya juga sangat terkesan dengan kunjungan kasih kali ini. Saya rasa ini pembelajaran baik buat saya juga relawan lain pentingnya bersyukur,” ujar Titin

Para relawan Tzu Chi begitu bersyukur mengikuti  kunjungan kasih ini. Mereka diberi kesempatan dan mendapat ladang berkah berbuat kebaikan dan dapat melatih diri untuk selalu penuh rasa syukur dan lebih memiliki kepekaan terhadap lingkungan sekitar yang membutuhkan bantuan.

Editor: Khusnul Khotimah

Artikel Terkait

Abhizar Tidak Lagi Hidup Dalam Kesunyian

Abhizar Tidak Lagi Hidup Dalam Kesunyian

30 September 2021

Berkat bantuan implan koklea dari Tzu Chi, kini Abhizar Kenzie Ravindra (3) dapat mendengar kembali setelah didiagnosa mengalami gangguan pendengaran berat.

“Kunjungan Kasih Telah Mengubah Tabiatku”

“Kunjungan Kasih Telah Mengubah Tabiatku”

12 Agustus 2009 “(Saya) dahulu kurang harmonis dengan anak-anak. Pulang suka marah-marah. Anak-anak ga nyaman dengan papanya,” ujarnya mulai terisak-isak. Isak itu pun semakin terdengar jelas saat ia semakin menceritakan kisahnya di masa lalu. Di keluarga kebanyakan umumnya, semestinya kalau ada ayah di rumah, anak-anak tentunya senang, namun tidak dengan keluarga Endang.
Sepenggal Kisah Wulandhari yang Merawat Nadia

Sepenggal Kisah Wulandhari yang Merawat Nadia

11 Desember 2019

Tim medis RSCK bersama relawan Tzu Chi mengunjungi seorang pasien di Legok, Banten. Mereka menempuh perjalanan dua jam membelah kemacetan dan cuaca hujan menuju rumah seorang anak bernama Nadia, penderita atrofi cerebri.

Tiga faktor utama untuk menyehatkan batin adalah: bersikap optimis, penuh pengertian, dan memiliki cinta kasih.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -