Perbuatan Mulia
Jurnalis : Aping Rianto (He Qi Utara), Fotografer : Aping Rianto dan Men Hao (He Qi Utara) Para relawan mengenakan pin bergambar hati dan darah pada kerah baju, seakan ikut menegaskan bahwa mereka mengumpulkan sumbangan darah dan juga menjaring hati para donor. |
| ||
Upaya untuk mengatasi kekurangan stok darah ini hanya dapat dilakukan dengan terus menerus melakukan sosialisasi kepada seluruh lapisan masyarakat tentang pentingnya berdonor darah. Mendonorkan darah adalah perbuatan mulia, dapat menyelamatkan jiwa orang lain. Di samping itu donor darah secara rutin ternyata juga bermanfaat bagi donor itu sendiri. Manfaat yang didapat oleh donor antara lain: darahnya akan terbarukan karena sumsum tulang belakang akan segera mengisi ulang sel darah merah yang telah disumbangkan. Selain itu beberapa penelitian juga mengungkapkan bahwa mendonorkan darah baik untuk menjaga kesehatan jantung, membantu menurunkan berat badan, dan mendapatkan kesehatan psikologis. Mengumpulkan Hati Menurut Like Shijie setiap kegiatan diadakan untuk menciptakan ladang berkah bagi relawan untuk membina diri dan melatih kerja sama kelompok. Kemudian yang paling penting dari setiap kegiatan Tzu Chi adalah mensosialisasikan Tzu Chi dalam rangka menjaring lebih banyak Bodhisatwa untuk bergabung dalam barisan relawan Tzu Chi. Contohnya adalah kegiatan donor darah ini, selain darah yang paling penting adalah para relawan Tzu Chi berupaya untuk mendapatkan juga “hati” dari para donor. Untuk mencapai maksud tersebut disediakan sebuah televisi yang terus-menerus menayangkan sejarah dan berbagai kegiatan Tzu Chi, brosur serta buletin Tzu Chi. Para relawan juga memberikan penjelasan langsung tentang Tzu Chi kepada para donor.
Keterangan :
Berjodoh dengan Tzu Chi Kisah dari dua kakak beradik tersebut kiranya dapat membuktikan kebenaran dari kata-kata Like Shijie bahwa hati calon Bodhisatwa harus terus “dijaring” dalam setiap kegiatan Tzu Chi. Semoga dalam kegiaatan donor darah kali inipun para relawan Tzu Chi dapat menjaring hati para donor untuk masuk dalam barisan relawan Tzu Chi. | |||
Artikel Terkait
Berbagi Masker Cinta Kasih
05 Oktober 2015Ketika ketidakselarasan terjadi dalam hati manusia, dampaknya seringkali menyebabkan kerusakan alam yang akhirnya berdampak pada kesehatan manusia seperti pada peristiwa kabut asap. Insan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun (TBK) melakukan pembagian masker pada Kamis, 24 September 2015 di Jalan Puakang.
Banjir 2020: Mengurangi Keresahan Warga Kampung Panunggangan Barat Pascabanjir
05 Januari 2020Relawan Tzu Chi di He Qi Tangerang menyalurkan 500 paket bantuan banjir di Kampung Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Jumat, 3 Januari 2020. Paket berupa satu ember yang masing-masing berisi 1 botol besar air minum, 5 bungkus MI DAAI, 1 helai selimut, 2 helai sarung, handuk, serta peralatan mandi.
Saat Terbebas dari Katarak
20 Mei 2016Kedua mata Dono (65) telah sembuh dari katarak. Setelah tahun lalu (Agustus 2015) mata kirinya dioperasi, kini giliran mata kanannya dioperasi kataraknya dalam Baksos Kesehatan Tzu Chi pada 15 Mei 2016.