Peresmian Kantor Perwakilan Tzu Chi Padang

Jurnalis : Teddy Lianto, Fotografer : Teddy Lianto, Daai TV Medan
 

foto
tanggal 10 Oktober 2013 Pukul 08.00, relawan Tzu Chi Padang bersama Walikota Padang meresmikan Perumahan Cinta Kasih Padang.

Setiap hari adalah adalah hari yang bersejarah bagi Tzu Chi. Tanggal 10 Oktober 2013, juga merupakan hari bersejarah bagi Tzu Chi Indonesia karena pada hari itu, insan Tzu Chi di Padang, Sumatera Barat akan meresmikan gedung Kantor Perwakilan Tzu Chi Padang yang baru di jalan H.O.S Cokrominoto no 98 – 98 C, Padang.  Secara geografis, Kota Padang termasuk salah satu daerah rawan gempa bumi, oleh karena itu bangunan kantor perwakilan seluas 537 m persegi dan  4 lantai ini dirancang dapat bertahan terhadap gempa dan sekaligus menjadi disaster center (Pusat penampungan) bagi warga yang terkena musibah.

Pukul 07.00 WIB, relawan Tzu Chi yang terdiri dari Stephen Huang, CEO Tzu Chi International, Liu Su Mei, Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonsia, Sugianto Kusuma, Wakil Ketua Tzu Chi Indonesia, Fauzi Bahar, Walikota Padang, Widya Kusuma, Ketua Tzu Chi Padang, Chaidir, Wakil Ketua Tzu Chi Padang,  Rebecca Halim, Mansyur Tandiono, Shelly Wijaya, Paulus Utomo, Hendra Sakti, Sarpin Lie, dan Mujianto, berangkat menuju ke Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi Padang di Lubuk Buaya Kecamatan Koto tangah dengan di kawal oleh aparat setempat. Ketika rombongan relawan mendekati perumahan tampak barisan panjang warga , anak-anak lengkap dengan seragam pramuka, dan aparat angkatan darat di sisi kiri dan kanan pintu masuk perumahan. Para relawan dan aparat pemerintah: Walikota Padang, Fauzi Bahar di sambut dengan tepuk tangan meriah dan sorakan gembira dari para warga Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi Padang, dan aparat. Setelah mendengarkan kata sambutan dari Walikota, relawan Tzu Chi bersama Walikota Padang menarik tirai merah perlambang Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi Padang telah diresmikan.
 
Menyebarkan Semangat Celengan Bambu
Selepas peresmian, para relawan berkeliling berkunjung ke rumah-rumah warga. Tampak pemandangan tanaman hijau dan lingkungan yang indah dan bersih. Tidak hanya pemandangan lingkungannya saja  yang indah, tetapi isi dalam rumah dan pekarangan belakang juga sangat rapi dan bersih. Para warga ternyata tidak hanya merawat lingkungan perumahan, tetapi juga merawat rumah yang mereka tempati.

foto  foto

Keterangan :

  • Selepas peresmian, walikota dan relawan berkunjung ke beberapa rumah warga (kiri).
  • Di sela-sela acara, Stephen Huang, CEO Tzu Chi Internasional dan relawan berkunjung ke SMAN1 Padang (kanan).

Setelah meresmikan Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi Padang, relawan dan Walikota Padang bergerak ke SMAN 1 Padang. Di sana para relawan dan  Walikota Padang bertemu dengan Azwar Anas, mantan Gubernur Sumatera Barat (1977-1987) sekaligus alumni pertama SMAN 1 Padang. Selepas itu, para relawan, walikota,  Azwar Anas, dan para guru SMAN 1 Padang berkumpul di hall sekolah untuk mendengarkan sharing dari para relawan dan Fauzi Bahar, serta Azwar Anas. Dalam sharingnya Azwar Anas mengatakan jika dirinya sangat suka menonton siaran DAAI TV, karena ia merasa DAAI TV merupakan stasiun televisi yang sangat positif dan murid-murid maupun guru dari SMAN 1 Padang perlu untuk menonton siaran televisi ini, karena isi dari siaran DAAI TV mampu untuk menjernihkan hati manusia. 

Di saat yang sama, Sugianto Kusuma, Wakil Ketua Tzu Chi Indonesia juga memberikan beberapa sharing kepada para murid.  Sugianto Kusuma menerangkan jika saat ini Tzu Chi sudah membuka sebuah peluang bagi para pelajar dari SMAN 1 padang untuk dapat mengajukan beasiswa pendidikan kedokteran hingga ke Taiwan. Selain itu, Sugianto Kusuma juga mengimbau agar para murid SMAN 1 Padang dapat menyebarkan semangat celengan bambu Tzu Chi hingga ke seluruh sekolah Padang.

Setelah memberikan sharing di SMAN 1 Padang, relawan Tzu Chi bergerak ke Kantor Perwakilan Tzu Chi Padang.  Kedatangan relawan Tzu Chi disambut dengan tarian “Persembahan” yang menandakan penyambutan tamu agung di lanjutkan dengan pengibaran bendera merah putih, Buddhhis, dan Tzu Chi. Lalu tamu undangan bersama relawan Tzu Chi membuka pintu utama Kantor Perwakilan Tzu Chi Padang.

foto  foto

Keterangan :

  • Penyambutan relawan Tzu Chi dengan tarian penyambutan (kiri).
  • Peresmian Kantor Perwakilan Padang menggunakan tarian barongsai (kanan).

Menjalankan Tekad
Lebih kurang 600 tamu undangan yang terdiri dari masyarakat umum dan murid –murid dari SMAN 1 Padang memadati ruangan lantai 3 dan 4 Kantor Perwakilan Tzu Chi Padang. Melihat antusias warga yang datang, Ketua Tzu Chi Padang, Widya Kusuma merasa sangat senang karena kini Tzu Chi Padang telah memiliki rumah sendiri dan dapat di terima oleh warga Padang yang mayoritas adalah muslim. “Saya rasa sangat jodoh yang baik setelah kita memang sudah ada rumah sendiri untuk Kantor Perwakilan Tzu Chi di Padang. Apalagi ada dukungan dari relawan Tzu Chi Jakarta, Taiwan dan donatur dalam pembukaan ini, rasanya sangat bahagia. Dengan adanya kantor baru ini, saya juga akan mencoba untuk menggalang lebih banyak lagi relawan Tzu Chi di Padang,” ungkap Widya Kusuma dengan gembira.

Hal yang sama juga dirasakan oleh Liu Su Mei, Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.” Hari ini melihat banyak orang yang hadir dalam acara peresmian Kantor Perwakilan Tzu Chi Padang. Semua orang (yang hadir) memiliki cinta kasih dan setuju dengan filosofi Tzu Chi. Karena adanya gempa Padang di tahun 2009 yang telah menyadarkan kita semua. Ternyata kita harus bersumbangsih untuk masyarakat, jadi ibaratkan benih cinta kasih yang tertanam sejak itu sekarang sudah bertunas dan perlahan mulai tumbuh besar,” ujar Liu Su Mei.

CEO Tzu Chi Internasional, Stephen Huang dalam kunjungannya kali ini juga berharap jika ada pertukaran pelajar antara murid dari SMA Tzu Chi Taiwan dengan SMAN 1 Padang setelah  mendengar jika banyak siswa-siswi SMAN1 Padang yang  masuk ke universitas unggulan di Indonesia. Selain itu, Stephen Huang juga berharap relawan Tzu Chi Padang dapat lebih bersemangat dalam menyebarkan cinta kasih universal Tzu Chi. “Saya sangat berharap Sekolah Menengah Atas Tzu Chi Taiwan mempunyai kesempatan untuk berbagi pengalaman di sini. Saya juga berharap Daai TV bisa ada di Padang juga. Karena (di sini telah ada) dukungan dari masyarakat dan pemerintah Padang, juga ada doa dari master dan seluruh insan Tzu Chi. Terakhir saya berharap Shixiong/Shijie di Padang bisa gigih dalam membantu Master Cheng Yen sehingga empat misi Tzu Chi bisa makin berkembang,” harap Stephen Huang.

Di penghujung acara, relawan Tzu Chi Padang mementaskan pergelaran Xing Yuan (jalankan ikrar) yang menceritakan perjuangan biksu Jian Zhen dalam membabarkan Dharma. Pementasan ini seperti sebuah kesungguhan hati para relawan Padang untuk menyebarkan ajran Jing Si dan Mazhab Tzu Chi di Kota Padang. Selain itu mungkin pertunjukan ini seolah ingin mengatakan bahwa dengan adanya rumah yang baru, relawan Tzu Chi Padang akan semakin giat untuk menggalang bodhisatwa dunia dan menerangkan lorong-lorong gelap di penjuru Padang.
  
 

Artikel Terkait

Gempa Palu: Panas Boleh Terik, Semangat Membantu Harus Tetap Enerjik

Gempa Palu: Panas Boleh Terik, Semangat Membantu Harus Tetap Enerjik

18 Oktober 2018
Kaum laki-laki di pengungsian Desa Duyu antusias membantu relawan memasak 300 porsi nasi Jing Si, Rabu 17 Oktober 2018. Cara ini cukup efektif untuk mengisi waktu dan melupakan sejenak musibah yang mereka alami.
Mendampingi dan Menjaga Kesehatan Warga Jamika

Mendampingi dan Menjaga Kesehatan Warga Jamika

27 Februari 2019 Minggu, 24 Februari 2019 Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Kantor Perwakilan Bandung mengadakan baksos degeneratif lanjutan ke dua yang berlangsung di SD Swadaya, Kelurahan Jamika, Bandung.
Baksos Kesehatan Tzu Chi Ke-145 di Palembang: Mengukir Senyum Seorang Malaikat Kecil

Baksos Kesehatan Tzu Chi Ke-145 di Palembang: Mengukir Senyum Seorang Malaikat Kecil

12 November 2024

Vira Azzahra, gadis kecil berusia 7 tahun, berjuang melawan hernia sejak usia 5 tahun. Baksos kesehatan Tzu Chi membawa kebahagiaan bagi Vira yang telah menjalani proses operasi.

Kesuksesan terbesar dalam kehidupan manusia adalah bisa bangkit kembali dari kegagalan.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -