Praktik Enam Paramita
Jurnalis : Ronny Suyoto (Tzu Chi Surabaya), Fotografer : Ronny Suyoto (Tzu Chi Surabaya)Para peserta bedah buku tampak sedang memerhatikan Vivian Shijie memperagakan cara meminum teh seraya menerangkan tentang bagaimana caranya mempraktikkan Dharma dalam kehidupan sehari-hari. |
| ||
Hal ini pula yang dicoba untuk dibagikan ke relawan Tzu Chi peserta Bedah Buku di Kantor Yayasan pada hari Jumat 18 Juni 2010 yang dipandu langsung penanggung jawab Tzu Chi Surabaya, Vivian Fan shijie. Lebih istimewa lagi, dalam bedah buku kali ini, disajikan juga jamuan minum teh untuk membantu para relawan menerapkan Enam Paramita. ”Melalui jamuan teh ini kita juga melatih kesabaran, kedermawanan dan konsentrasi yang merupakan beberapa faktor penting dalam Enam Paramita” kata Vivan Fan di sela-sela jamuan teh. Dengan gerakan yang anggun dan halus, tata upacara minum teh diperagakan oleh Vivian Vang. Dalam bedah buku ini, semua relawan juga didampingi secangkir teh, sepiring kecil manisan, dan kue manis. Dengan metode diskusi dan saling berbagi pengalaman saat beraktivitas di Tzu Chi, acara bedah buku Jing Si ini tidak terasa membosankan karena ada saja hal hal baru yang selalu dapat dipelajari.
Ket : - Para peserta, salah satunya Hwa Lan shijie juga turut belajar dan mempraktikkan cara menuang teh ke dalam gelas. (kiri) ”Saya selalu hadir di bedah Buku, karena selain ingin mendengar kata kata Master Cheng Yen. Saya juga bisa bertukar pengalaman dengan relawan yang lain,” kata Tan Junita salah seorang relawan Tzu Chi. Kegiatan bedah buku Jing Si di Tzu Chi Surabaya yang tak pernah kosong dari peminat ini selalu diadakan setiap Kamis petang atau Jumat siang di dua tempat yang berbeda. Semoga Dharma yang disampaikan melalui acara ini akan selalu mengalir menyucikan seluruh umat manusia di segala penjuru dunia. | |||
Artikel Terkait
Langkah Kecil Ita Ahyani
31 Oktober 2016Selama empat tahun gadis mungil itu hanya bisa duduk di kursi roda. Dua roda menjadi pengganti kedua kaki mungilnya untuk beraktivitas. Setelah menjalani pengobatan secara rutin, kaki-kaki mungil itu menjadi lebih kuat hingga sanggup menopang tubuhnya. Kini, gadis kecil itu, Ita Ahyani, sudah siap melangkah mengejar ketertinggalannya.
Gerbang Penyambut dengan Kehangatan
25 September 2015Pada Minggu, 13 September 2015, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia mengadakan Gathering Relawan Sheng Hou Zu bertemakan “Gan En Sheng Huo Zu” di Tzu Chi Center, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.