Tim medis TIMA Medan dan Laboratorium RS Bunda Thamrin, Medan memberikan pelayanan kesehatan dan pengambilan sampel darah kepada peserta putaran ke empat program Tantangan 21 Hari Diet Vegan Nabati Utuh Tzu Chi Medan.
Pada Minggu, 2 Januari 2022 relawan Tzu Chi Medan kembali menggelar program Tantangan 21 Hari Diet Vegan Nabati Utuh (Wholefood Vegan) untuk putaran ke empat (2-22 Januari 2022). Program ini diikuti 75 orang dan di awasi oleh Dr. Susianto, seorang ahli gizi dan tim medis TIMA Medan yang akan mendampingi peserta selama menjalankan program tersebut.
Pada pukul 8.00 WIB, peserta berkumpul di Jing Si Books & Café Medan yang berada di Komplek Jati Junction, Medan untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan oleh tim medis TIMA Medan. Pemeriksaan kesehatan ini meliputi pengecekan tekanan darah, berat dan tinggi badan untuk menentukan indeks masa tubuh, pengukuran lingkaran pinggang, serta pengambilan sampel darah oleh tim medis laboratorium RS Bunda Thamrin Medan.
Setelah melakukan tes kesehatan, para peserta disuguhkan sarapan produk Jingsi yang banyak mengandung protein, lesitin kedelai, serat pangan, enzim, vitamin dan mineral.
Relawan Tzu Chi, Lim Huey Mei mendemokan cara untuk membuat tempe dan diikuti dengan penuh suka cita oleh para relawan Tzu Chi.
Pemeriksaan laboratorium dilakukan dua kali yaitu pra program (2 Januari 2022) dan pascaprogram (22 Januari 2022). Pemeriksaan tersebut meliputi cek darah lengkap, fungsi hati (SGOT, SGPT), fungsi ginjal (ureum,kreatinin), asam urat, profil lemak (kolesterol total, HDL, LDL, dan trigliserida), gula darah puasa. Hasil lab pra dan pasca akan dibandingkan untuk menarik kesimpulan keberhasilan program. Selain itu juga dilakukan pemotretan tubuh posisi berdiri menghadap depan dan samping sebelum dan sesudah program untuk membandingkan perbedaan penampakannya.
Setelah pemeriksaan kesehatan, semua peserta disuguhkan sarapan produk Jingsi yaitu Large Oatmeal Instan Vegan, Multi grain instant Mix (unsweetened), dan Jingsi Energy Boost Powder (unsweetened). Ketiga produk Jingsi tersebut merupakan hasil kreasi pakar gizi dan Jingsi Shifu di Hualien, Taiwan dan dapat dijadikan salah satu pilihan sarapan di program ini.
Tempe, makanan sehat dan banyak protein dapat dibuat dan dibentuk dengan cetakan dengan variasi yang berbeda-beda atau dibungkus dengan daun pisang.
Selama program Tantangan 21 Hari Diet Vegan Nabati Utuh ini, para peserta mendapatkan menu makan siang dan malam yang memenuhi persyaratan kebutuhan harian karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan disajikan oleh Resto Medan Vegetarian dan Resto Socrates. Menu makan siang dan malam ini kemudian diantar ke rumah atau kantor masing-masing peserta dengan bantuan ojek online ataupun diambil sendiri oleh sebagian peserta.
Pada pukul 20.00 WIB, peserta mengikuti meeting online melalui aplikasi Zoom dengan Dr. Susianto, MKM yang terus mendampingi selama menjalankan Tantangan 21 Hari Diet Vegan Nabati Utuh. Dr. Susianto menjelaskan kepada peserta putaran ke empat yang baru mulai tentang makanan yang dikonsumsi setiap hari sudah dikonsep dengan nilai gizi yang cukup dan baik untuk kesehatan. “Program ini sangat baik, setelah 21 hari akan membentuk kebiasaan makan yang sehat dan berharap menjadi pola hidup nabati yang berkelanjutan,” kata Dr. Susianto.
Dr. Susianto, MKM mendampingi secara online peserta Tantangan 21 Hari Diet Vegan Nabati Utuh Tzu Chi Medan putaran ke empat lewat aplikasi Zoom.
Terinspirasi dengan menu peserta Tantangan 21 Hari Diet Vegan Nabati Utuh yang tiada hari tanpa tempe, relawan Tzu Chi Lim Huey Mei pada tanggal 12 Desember 2021 sebelumnya juga mengadakan demo cara memasak tempe yang baik dan sehat. “Semoga demo pembuatan tempe ini bermanfaat untuk kita semua, karena tempe adalah makanan yang sehat dan banyak protein,” jelas Lim Huey Mei.
Setelah terlaksana dalam tiga putaran, program Tantangan 21 Hari Diet Vegan Nabati Utuh ini juga mendapat respon yang baik. Para peserta juga mengikuti apa yang disampaikan Master Cheng Yen, jika mendapatkan hal yang baik harus diteruskan. Dengan program ini, para peserta mendapatkan manfaat yang baik bagi diri sendiri dan bisa mengajak keluarga atau teman untuk ikut pola makan yang sehat.
Di penghujung acara, semua peserta program Tantangan 21 Hari Diet Vegan Nabati Utuh Tzu Chi Medan putaran ke empat foto bersama.
“Saya sangat bersyukur dengan Dr. Susianto yang membimbing kita semua dalam hal nutrisi dan TIMA Medan yang memberi perhatian tentang kesehatan. Sehingga dalam Tantangan 21 Hari Diet Vegan Nabati Utuh ini menjadi lebih sempurna,” kata Sylvia Chuwardi, kordinator program Tantangan 21 Hari Diet Vegan Nabati Utuh Tzu Chi Medan.
Editor: Arimami Suryo A.
Sitemap