Rumah Sehat Penuh Berkah

Sejak 11 hingga 13 Agustus 2016, relawan Tzu Chi Sinar Mas di Kebun Batu Ampar, Kalimantan Selatan bahu-membahu untuk saling menularkan kebaikan kepada karyawan Sinar Mas di wilayah tersebut.

“Adanya keluarga yang sehat, baru ada masyarakat yang baik, masyarakat yang baik akan menciptakan negara yang baik pula.” Kata Perenungan Master Cheng Yen.

Kesehatan berasal dari dalam diri manusia itu sendiri. Berani untuk mengubah gaya hidup, memperbaiki diri dari sisi lingkungan, semuanya dimulai dari diri sendiri dan keluarga. Seperti salah satu perenungan Master Cheng Yen menyebutkan bahwa keluarga yang sehat baru akan ada masyarakat yang baik dan akan menciptakan negara yang baik pula. Berdasarkan kata perenungan inilah relawan Tzu Chi di Kebun Batu Ampar, Kalimantan Selatan mulai memperbaiki dan berbenah di lingkungan tempat tinggal mereka.

Tiga hari, tepat pada tanggal 11 hingga 13 Agustus 2016, tim relawan bahu-membahu untuk saling menularkan kebaikan kepada karyawan Sinar Mas di wilayah tersebut. Seluruh aspek dari lingkungan rumah sampai penataan rumah diperhatikan dan diberi penilaian, dan selanjutnya diberikan arahan untuk perbaikan menuju rumah yang sehat dan penuh berkah.

Cuaca yang terik dan panas tak menjadi halangan bagi mereka untuk terus bergerak menyebarkan kebaikan. Luasnya lingkungan pondok perumahan karyawan di kebun Batu Ampar dijalani oleh para ibu ini dengan ikhlas demi kebaikan bersama.

Kegiatan ini tidak hanya memberikan perubahan positif bagi lingkungan, namun juga bagi para karyawan Sinar Mas. Salah satunya adalah Windarti, seorang karyawan Sinar Mas yang tinggal di perkebunan Batu Ampar.

Menularkan kebaikan dilakukan dengan cara memperbaiki dan berbenah di lingkungan tempat tinggal mereka serta memanfaatkan lahan kosong untuk ditanami berbagai tanaman.

Relawan mengunjungi rumah Windarti yang bersih dan tak ada lagi barang yang berserakan, rumah menjadi lebih rapi.

Saat relawan Batu Ampar berkunjung ke rumah Windarti, pakaian berserakan di atas tempat tidur. Tidak hanya itu saja, banyak piring dan pakaian kotor yang belum dicuci bahkan dibiarkan berserakan. Setelah mencari tahu penyebab ini semua, ternyata masalah utama yang dialami oleh Windarti adalah sempitnya waktu yang dimiliki sebab waktu tersita untuk mengurus suami dan anak. Selain itu, dirinya juga bekerja sebagai petugas semprot di perkebunan Batu Ampar.

Tak tinggal diam, relawan Tzu Chi Sinar Mas yang tergabung dalam Dharmawanita di Batu Ampar memberikan dukungan kepada Windari untuk melakukan perubahan dan meminta untuk berjanji segera memperbaiki pola hidup guna melahirkan keluarga yang lebih sehat dan lingkungan rumah yang lebih bersih. Keesokan harinya, relawan merasa terkejut sekaligus bahagia sebab rumah Windarti menjadi bersih, tak ada lagi barang yang berserakan, serta rumah menjadi lebih rapi.

Kebahagiaan dan kebanggaan bagi relawan ini dijadikan sebagai cambukan untuk terus memberikan dan menyebarkan cinta kasih kepada sesama. Tekad dan kemauan yang tinggi untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik selalu dipegang teguh dan akan tertanam di hati relawan Tzu Chi di Kebun Batu Ampar.