Rumah yang Kini Lebih Nyaman

Ratna Ningsih (jilbab hitam) merupakan satu dari empat keluarga di Perum Kopasus Pelita 1 yang hari ini dikunjungi relawan dan pihak dari Kopassus.

Sampai tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Begitu yang dirasakan Ratna Ningsih (67) setelah renovasi rumahnya selaku keluarga veteran Kopassus di Komplek Purnawirawan Kopassus Pelita 1, Tapos, Depok, Jawa Barat rampung.

“Nggak bisa ngomong jadinya. Terima kasih banyak,” kalimatnya tercekat.

“Kalau bocor ember-ember ditaruh di tengah semua. (Sekarang kan sudah mulai sering hujan?) Alhamdulillah jadi tenang tidak kehujanan,” tambah Ratna sambil menunjukkan tembok dan plafon yang rapi dan baru. Dapur juga makin luas.

Ingatan Ratna pun kembali ke masa lalu saat suaminya masih hidup, Almarhum Purn. Sertu Warjo NRP. Sejak tahun 1987, Ratna dan suaminya yang dikaruniai dua orang anak menempati rumah yang luasnya hampir 100 meter persegi ini. Di rumah ini ia tinggal bersama satu anak, menantu, dan dua orang cucu.

Mayor Infantri Dony Fatra turut berbahagia dengan rampungnya renovasi rumah keluarga veteran. 

Para relawan Tzu Chi yang hari ini, Jumat 28 September 2018 bersama para perwira Kopassus serta pihak kontraktor yang menyambangi rumahnya turut merasakan kebahagiaan Ratna dan delapan lagi para penerima bantuan renovasi rumah.

“Kami dari pihak TNI berterima kasih sekali ya Yayasan Buddha Tzu Chi sudah bekerja sama dengan baik sehingga apa yang sudah dikerjakan sangat bermanfaat khususnya bagi pemilik rumah dengan kondisi yang awalnya sedikit kurang layak semakin layak. Yang punya rumah juga bisa sehat, karena mereka juga kan sangat berjasa,” ujar Mayor Infantri Dony Fatra.

Sertu Kamidi Eddy Purwanto NRP (tengah) adalah penerima bantuan renovasi rumah lainnya di Komplek Purnawirawan Kopassus Pelita 1.

Relawan dan perwira Kopassus juga menyambangi beberapa rumah keluarga veteran yang sebentar lagi rampung di Perumahan Kopassus Kedayu, di Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Hemming Suryanto mendengarkan dengan begitu perhatian ungkapan perasaan para penerima bantuan renovasi rumah ini. Relawan Tzu Chi ini juga berpesan agar mereka menjaga kebersihan rumah dan menjaga ciri khas bangunan renovasi rumah dari Tzu Chi. Ciri khas itu berupa dinding berwarna putih, pagar berwarna abu-abu, lalu atap gentengnya biru.

“Awal saya survei rumah ke sini, rumahnya kalau kami masuk itu kesannya kurang enak. Tapi setelah jadi kita rasa enak, terbuka, besar karena juga ada perubahan-perubahan posisi, tampak dari luar pun nyaman,” pungkas Hemming.

Editor: Yuliati