Satu Koin, Sejuta Kebaikan

Jurnalis : Wiryani Dewi (He Qi Pusat), Fotografer : Wiryani Dewi, Kunjoro, Herty (He Qi Pusat)

Relawan Tzu Chi komunitas He Qi Pusat (Xie Li Cikarang) mendampingi Marcellino Calvin Soesilo atau yang akrab disapa Calvin menuangkan celengan bambu dalam kegiatan sosialisasi celengan bambu Tzu Chi di Mal Living Plaza Jababeka, Cikarang.

“Mewujudkan cinta kasih dalam tindakan nyata,” ujar Kuntjoro Kesuma, selaku PIC kegiatan sosialisasi celengan bambu Tzu Chi di Mal Living Plaza Jababeka, Cikarang pada Minggu, 26 Juni 2022. Sosialisasi celengan bambu Tzu Chi kali ini juga menjadi kegiatan untuk pertama kalinya bagi relawan Tzu Chi komunitas He Qi Pusat (Xie Li Cikarang) memperkenalkan misi amal, berbagi kasih dan kepedulian melalui celengan bambu kepada tenant dan pengunjung di lokasi tersebut.

Acara ini dimulai dengan penjelasan secara singkat mengenai organisasi Tzu Chi dan pembagian celengan bambu kepada para tenant dan pengunjung. Celengan Bambu adalah salah satu keunikan pada organisasi Tzu Chi dalam mewujudkan misinya. Dengan celengan ini, Tzu Chi berharap semua orang dapat mewujudkan cinta kasihnya dalam tindakan nyata untuk membantu sesama. Karena perbuatan sekecil apapun akan sangat membantu.

Selain sosialisasi celengan bambu Tzu Chi, dalam kegiatan kali ini ada juga penjualan buku-buku Jing Si.

Tunas relawan juga mensosialisasikan celengan banbu kepada pengunjung Mal Living Plaza Jababeka dan para tenant.

Kegiatan sosialisasi kali ini diikuti oleh 25 relawan yang membantu menyukseskan acara sosialisasi, penuangan celengan bambu, dan penjualan buku Jing Si. Dalam sosialisasi ini, para pengunjung juga sangat antusias dan tertarik untuk mengambil celengan bambu. Ada pula pengunjung yang membeli DAAI Mi dan buku-buku Jing Si. Dari 48 tenant yang ada di Living Plaza Jababeka, sebanyak 35 tenant bersedia menerima celengan bambu untuk dititipkan. Total celengan bambu yang telah terbagi dalam kegiatan ini sebanyak 175 buah.

Dalam kegiatan ini, Marcellino Calvin Soesilo atau yang akrab disapa Calvin siswa kelas 4 SD di Sekolah Dian Harapan juga ikut menuangkan celengan bambunya yang sudah penuh sejak satu bulan yang lalu. Ia mendapatkan celengan bambu dari ayahnya yang menjadi relawan Tzu Chi. Calvin juga sangat antusias menyisihkan sebagian uang jajannya setiap hari untuk mengisi celengan bambu. “Menyisihkan uang jajan untuk disumbangkan kepada yang membutuhkan merupakan suatu hal yang sangat mulia,” kata Calvin.

Diaz, Marketing Komunikasi Mal Living Plaza Jababeka juga ikut berpartisipasi menuangkan celengan bambu.

Hal senada juga dikatakan oleh Diaz, Marketing Komunikasi Mal Living Plaza Jababeka yang turut serta menuangkan celengan pada hari itu. “Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini karena mengedukasi masyarakat tentang rasa kepedulian pada sesama dengan menyisihkan sebagian rezeki,” jelas Diaz.

Editor: Arimami Suryo A.

Artikel Terkait

Wujudkan Cinta Kasih Melalui Celengan Bambu

Wujudkan Cinta Kasih Melalui Celengan Bambu

16 Juli 2019

Xie Li Downtream Lampung menjadikan program donasi yang sudah menjadi budaya Tzu Chi sebagai program relawan yang tidak hanya dilaksanakan satu kali dalam setahun. Setelah dilaksanakan pada bulan Maret 2019, para relawan kembali melaksanakannya pada 28 Juni 2019.

Dana Kecil Amal Besar

Dana Kecil Amal Besar

26 Oktober 2018

Relawan Tzu Chi Medan Timur mengadakan Sosialisasi Misi Amal Tzu Chi (SMAT) di Sekolah Dharma Bakti, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa 23 Oktober 2018. Di sini relawan membagikan celengan dan mensosialisasikan manfaat menabung ke celengan setiap hari kepada siswa-siswa serta para guru.

Berbagi Pengetahuan Tentang Misi Kemanusian

Berbagi Pengetahuan Tentang Misi Kemanusian

31 Agustus 2015
Rabu 26 Agustus 2015, sebanyak 54 mahasiswa/i dari Universitas Atmajaya Fakultas Kedokteran berkunjung ke Tzu Chi Center di Pantai Indah Kapuk. Tujuan kunjungan ini  untuk mengenalkan Rumah Sakit Tzu Chi dan memberikan pembelajaran langsung tentang misi kemanusiaan Tzu Chi.
Orang yang mau mengaku salah dan memperbaikinya dengan rendah hati, akan mampu meningkatkan kebijaksanaannya.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -