Sebuah Ladang Ilmu

Jurnalis : M. Galvan (Tzu Chi Bandung), Fotografer : M. Galvan, Edy Kurniawan (Tzu Chi Bandung)

fotoWen Yu Shijie, angota KomiteTzu Chi memberikan sharingnya mengenai "Pertobatan" kepada seluruh peserta Pelatihan Calon Relawan Biru Putih Tzu Chi di Bandung.

”Orang yang berani memikul tanggung jawab memiliki tenaga yang berlimpah karena mereka melakukannya dengan sukacita serta mampu mengubah tekanan menjadi panggilan jiwa.” Kutipan Kata Perenungan Master Cheng Yen tersebut menggambarkan keadaan insan Tzu Chi yang mengikuti kegiatan Pelatihan Calon Relawan Biru Putih Tzu Chi.

 

Tanggal 1 Oktober 2011, Tzu Chi Bandung mengadakan kegiatan pelatihan bagi calon relawan biru putih Tzu Chi. Acara tersebut diikuti oleh 20 peserta yang terdiri dari  relawan abu putih, yang nantinya akan dilantik menjadi relawan biru putih pada tanggal 16 Oktober 2011 mendatang di RSKB Cinta Kasih Tzu Chi, Cengkareng, Jakarta Barat. Pelatihan ini tak hanya diikuti oleh relawan Bandung saja, namun relawan dari Sukabumi pun mengikuti acara tersebut. Acara ini dihadiri juga oleh 44 relawan Tzu Chi yang terdiri dari komite, biru putih, dan Tzu Ching (muda-mudi Tzu Chi).

Acara pelatihan ini berlangsung dari pukul 09.00-16.00 WIB, diawali dengan berbaris dan melangkahkan kaki menuju ruang pelatihan tanda dimulainya acara pelatihan tersebut. Setelah itu, dilanjutkan dengan memberikan penghormatan kepada Master Cheng Yen serta menyanyikan Mars Tzu Chi yang dipandu oleh Agus Rijanto Shixiong asal Jakarta dan Anita (Tzu Ching) selaku MC pada acara pelatihan ini.

Tujuan dari acara ini adalah untuk mensosialisasikan budaya humanis Tzu Chi, membina relawan abu putih dan mendalami visi misi Tzu Chi dalam melaksanakan kegiatan kemanusiaan. Agar nanti, ketika menjadi relawan biru putih mereka berani memikul tanggung jawab dan dapat bekerja sama dengan hati yang dipenuhi rasa cinta kasih.

”Masuk ke Tzu Chi harus ikhlas, dan kita harus bertanya pada diri sendiri, untuk apa saya masuk ke Tzu Chi? Itu yang terpenting bagi kita semua. Tujuan kita masuk ke Tzu Chi adalah untuk menghilangkan penderitaan antar sesama. Maka lakukanlah dan jalankanlah tekad itu,” ujar Agus Rijanto dalam paparannya mengenai ”Berani Memikul Tanggung Jawab, Bekerja Sama dengan Sukacita.”

foto  foto

Keterangan :

  • Relawan Tzu Chi Bandung, Ruchiyat Kurniadi, memberikan penjelasan mengenai "Mari Kita Bergabung dengan Tzu Chi" kepada seluruh peserta Pelatihan Calon Relawan Biru Putih Tzu Chi di Bandung. (kiri)
  • Relawan Tzu Chi Bandung, Djonni Andhella Shixiong berkesempatan memberikan tata cara mengenai tata krama Tzu Chi pada acara Pelatihan Calon Relawan Biru Putih ini. (kanan)

Hal tersebut senada dengan apa yang diungkapkan oleh Herman Widjaja selaku Ketua Tzu Chi Bandung. ”Dengan adanya pelatihan ini mereka akan lebih memahami tugas dan tanggung jawab sebagai relawan terutama relawan biru putih sehingga mereka itu bisa melaksanakan tugas Tzu Chi dengan senang hati. Sebab, mereka itu rela dan ikhlas untuk melaksanakannya, dan saya cukup gembira pada pelatihan calon biru putih ini dari Sukabumi ada tujuh orang yang hadir dan bila digabungkan dengan Bandung mungkin ada sekitar 20 relawan yang akan mengikuti pelatikan biru putih di Jakarta," katanya.

Lebih Matang dalam Membina Diri
Beragam acara turut menghiasi pelatihan ini, seperti pemutaran video Master Cheng Yen, penjelasan mengenai materi-materi Dunia Tzu Chi, tanya jawab, makan bersama dengan menu vegetarian, dan sharing dari relawan Tzu Chi Bandung.

Dalam kesempatan ini, Wen Yu Shijie, anggota Komite Tzu Chi turut memberikan penjelasan mengenai ”Pertobatan” bagi seluruh insan Tzu Chi. Ia mengimbau kepada seluruh relawan Tzu Chi untuk menjadi vegetarian. Selain menyehatkan bagi tubuh, dengan bervegetarian dapat menjaga kelestarian lingkungan di bumi ini dan menghormati setiap mahluk hidup.

foto  foto

Keterangan :

  • Sebelum para peserta pelatihan meninggalkan ruangan, Ketua Tzu Chi Bandung Herman Widjaja memberikan cindera mata berupa buku harian kepada seluruh peserta yang mengikuti acara pelatihan ini. (kiri)
  • Relawan Tzu Chi Bandung Brigitta Liga Setiawan berbagi pengalamannya selama aktif menjadi relawan Tzu Chi. (kanan)

”Di Tzu Chi kita harus menjalin jodoh baik antar sesama. Seperti kata Master Cheng Yen, bukan seberapa besar kita menyumbangkan hartanya, tetapi seberapa besarkah perubahan kita ketika masuk atau bergabung di Tzu Chi,” tutur Wen Yu Shijie.

Bagi para peserta, pelatihan ini merupakan sebuah ladang ilmu yang sangat bermanfaat dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Dengan mengenal budaya humanis Tzu Chi, insan Tzu Chi dapat lebih mengendalikan diri dalam bertutur kata, menjaga sikap, berpakaian rapi, mencintai kebersihan, dan lain-lain.

Salah satu peserta pelatihan, yaitu Linda Huang yang mengawali langkahnya bersama Tzu Chi sebagai relawan muda (Tzu Ching), kini bertekad untuk menjadi relawan biru putih. Ia mengungkapkan dengan adanya pelatihan ini, dirinya menjadi lebih matang dalam melatih diri dan mempunyai keinginan yang luar biasa untuk menjalankan misi kemanusian Tzu Chi.

"Saya secara pribadi juga dapat meningkat, terutama dalam hal melatih diri. Juga lebih banyak lagi mengajak temen-temen yang betul-betul ingin mewujudkan visi misi Tzu Chi. Harapan saya, kita bisa sama-sama berpegangan tangan, membangun kerjasama dan bergotong royong bersama-sama untuk mengurangi penderitaan. Dan kita bisa menebarkan cinta kasih sampai ke seluruh dunia," ungkap Linda.

Kegiatan pelatihan ini merupakan keinginan yang mendalam dari para calon relawan biru putih untuk berani memikul tanggung jawab dalam menjalankan visi dan misi Tzu Chi. Semoga dengan adanya pelatihan ini ruas jalan mulia Tzu Chi dapat menopang sikap welas asih para relawan dalam menebarkan cinta kasih universal.

  
 

Artikel Terkait

Mengobarkan Semangat di Jalan Bodhisatwa

Mengobarkan Semangat di Jalan Bodhisatwa

31 Juli 2023

Melakukan kegiatan bersama, relawan Tzu Chi yang tergabung dalam komunitas Xie Li Bogor menjalin keakraban dan menjaga jalinan jodoh baik antarrelawan. Gathering  yang digelar di kawasan wisata alam Kopi Nako Kebon Jati Cipayung Bogor ini diikuti sebanyak 40 relawan.

Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Kab. Tanah Datar, Sumbar

Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Kab. Tanah Datar, Sumbar

24 Mei 2024

Relawan Tzu Chi Padang kembali memberikan bantuan kepada korban banjir bandang dan tanah longsor (18/05/2024). Kali ini bantuan diberikan di Posko Utama Padang panjang.

Donor Darah Perdana Tahun 2023 di Tzu Chi Batam

Donor Darah Perdana Tahun 2023 di Tzu Chi Batam

24 Februari 2023

Relawan Tzu Chi Batam menggelar donor darah perdana tahun 2023 pada 12 Februari 2023. Sebanyak 102 orang lolos untuk mendonorkan darahnya.

Apa yang kita lakukan hari ini adalah sejarah untuk hari esok.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -