Sehat Dimulai dari Saya untuk Semua

Jurnalis : Chrestella Budyanto (Tzu Chi School) , Fotografer : Chrestella Budyanto (Tzu Chi School)


Siswa-siswi TKQ Nurul Islam antusias ketika ditanya tentang sayuran dan buah favorit mereka.

"Siapa yang suka semangka?” tanya Suster Nita, perawat klinik TK Tzu Chi yang ramai-ramai dijawab dengan penuh antusias “Saya!” oleh siswa-siswi TK A dan TK B dari TKQ Nurul Islam di ruang pertemuan TK Tzu Chi pada Rabu pagi, 12 Februari 2020.

Sebanyak 25 siswa-siswi TKQ Nurul Islam didampingi guru dan orang tuanya hadir dan berkumpul bersama di TK Tzu Chi untuk mengikuti seminar kesehatan yang diampu oleh puskesmas setempat. Seminar ini fokus mengenalkan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) pada siswa maupun orang tua, mengingat pentingnya peranan orang tua dalam meningkatkan kualitas kesehatan serta pengembangan karakter anak di rumah.

“Kita mau kasih edukasi bahwa hidup sehat itu mudah. Kalau mereka mau belajar dan mau melakukan, kita bisa sehat bersama-sama. Anak-anak juga harus mendapatkan dukungan dari orang tua. Jadi baik anak maupun ibu, sama-sama mengerti bagaimana menjalani hidup sehat yang benar,” ungkap Iing Felicia Joe, Kepala Sekolah TK Tzu Chi.

Para siswa bersama guru pendamping menerima pengecekan kesehatan gigi, serta penyuluhan cara mencuci tangan dan cara batuk dan bersin yang benar dengan bimbingan dari Puskesmas Kamal Muara. Sementara itu, para bunda berkumpul bersama di ruang pertemuan SD Tzu Chi untuk memahami cara menjaga kebersihan dan mengatasi sakit atau luka pada anak di rumah dengan bimbingan dari Puskesmas Penjaringan.


Siswa-siswi TKQ Nurul Islam bersama perawat dari Puskesmas Kamal Muara, menyanyikan lagu cuci tangan bersama.


Orang tua dari para siswa TKQ Nurul Islam juga turut mendapatkan pengarahan mengenai perilaku hidup sehat, mengingat pentingnya peranan orang tua untuk mengembangkan karakter anak di rumah.

Selain pengecekan kesehatan gigi dan nyanyian lagu tahapan mencuci tangan, anak-anak juga  diingatkan untuk makan makanan sehat dan bergizi seperti sarapan buah dan sayur-sayuran. Menurut drg Cahya Satriawira dari Puskesmas Kelurahan Kamal Muara, penanaman pola hidup sehat baiknya dibiasakan sejak usia dini. “Misalnya menggosok gigi itu kan penting ya, bisa diajarkan dengan cara orang tua mengingatkan atau penggunaan pasta gigi rasa buah-buahan yang disukai anak-anak.”

Selain kesehatan gigi, dalam menjaga kesehatan pada umumnya juga dapat ditunjang dengan asupan nutrisi yang cukup, serta mengkonsumsi air bersih.

“Supaya anak-anak mengerti, tentunya harus diajarkan guru dan orang tua. Mereka harus mencuci tangan setiap hari dan makan makanan yang bergizi. Kemudian, penggunaan air bersih juga penting untuk menghindari kita dari bakteri yang terdapat di air,” tambah drg Cahya Satriawira.

Denovan Ramadan, siswi TK B di TKQ Nurul Islam bersyukur bisa hadir dan belajar mengenai pola hidup sehat. Walaupun masih duduk di bangku TK, tapi Denovan sudah sadar akan pentingnya menjaga kebersihan, salah satunya dengan buang sampah pada tempatnya dan mencuci tangan. “Buang sampah harus teratur terus cuci tangan, biar nggak ada kuman,” tutur Denovan.

Semangat Berbagi Ilmu Sebagai Bentuk Bakti


Dr Cahya Satriawira saat memeriksa kesehatan gigi para siswa.


Selain pemberian materi lewat seminar, TK Tzu Chi juga memberikan obat-obatan dan alat-alat kesehatan untuk menunjang layanan UKS TKQ Nurul Islam. 

TK Tzu Chi yang Desember lalu memenangkan Lomba Sekolah Sehat Nasional, merasa perlu untuk membagikan ilmu dan pengetahuan mengenai kesehatan ke sekolah-sekolah lain.

“Sebelum kami jauh-jauh, mari kita lihat tetangga sendiri yang memang satu kelurahan dengan kita, seperti TKQ Nurul Islam ini karena sehat itu penting diketahui semua warga sekolah baik murid maupun guru,” kata Iing Felicia Joe.

Iing Felicia Joe berharap, kita semua bisa sehat bersama karena dengan sehat, kita bisa berkarya bagi lingkungan.

“Tentunya juga saya berharap anak-anak menjadi seseorang yang sadar kesehatan tanpa harus diberitahu lagi dan bisa sadar akan pola hidup sehat secara otomatis dari diri sendiri,” pungkasnya.

Editor: Khusnul Khotimah


Artikel Terkait

TK Tzu Chi School Wakili DKI Jakarta dalam Lomba Sekolah Sehat Tingkat Nasional

TK Tzu Chi School Wakili DKI Jakarta dalam Lomba Sekolah Sehat Tingkat Nasional

07 Agustus 2019

TK Tzu Chi Indonesia atau TK Tzu Chi School mewakili Provinsi DKI Jakarta dalam Lomba Sekolah Sehat Tingkat Nasional kategori TK/RA. TK Tzu Chi menjadi satu di antara 25 sekolah di 25 provinsi lainnya yang ikut dalam perlombaan. Berbagai kriteria tersemat dalam perlombaan yang penilaiannya didasarkan pada acuan strata Paripurna ini.

Sekolah Sehat dan Berkarakter

Sekolah Sehat dan Berkarakter

19 November 2019

Setelah melalui proses penilaian bertahap sejak Agustus 2019, TK Tzu Chi Indonesia akhirnya meraih Juara 1 dalam Lomba Sekolah Sehat Berkarakter 2019 dalam kategori sekolah dengan kinerja terbaik. Penghargaan diberikan pada tanggal 13 November 2019 di Hotel Kartika Chandra Jakarta.

Sehat Dimulai dari Saya untuk Semua

Sehat Dimulai dari Saya untuk Semua

14 Februari 2020

Sebanyak 25 siswa dan orang tua dari TKQ Nurul Islam menghadiri seminar kesehatan di TK Tzu Chi yang dibina oleh Puskesmas Kamal Muara dan Penjaringan.

Mengonsumsi minuman keras, dapat melukai orang lain dan mengganggu kesehatan, juga merusak citra diri.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -