Semangat Bersumbangsih

Jurnalis : Desi Amizir (He Qi Selatan), Fotografer : Gan Ai Bie, Yisha Rumaisha (He Qi Selatan)

Tzu Chi kembali menggelar kegiatan donor darah di Jing Si Books & Café Blok M pada tanggal 20 September 2015 diikuti sebanyak 66 donor.

Jika melihat masyarakat bersemangat dan berbondong-bondong untuk menerima bantuan atau sedekah itu sesuatu yang biasa, tapi jika melihat seseorang bersemangat untuk membantu dan berbagi dengan orang lain ini yang luar biasa. Adalah Muhammad Rizal yang terlihat bahagia usai donor darah. Sebelumnya pada Juli 2015 merupakan pengalaman pertamanya melakukan donor darah. Ia mengaku pada pengalaman pertamanya merasakan pusing dan lemas, meski demikian tidak menyurutkan semangatnya untuk berbagi pada kesempatan yang kedua ini.

Bersama istrinya, Merry dan ketiga buah hatinya pada 20 September 2015 Rizal kembali mendonorkan darah di Jing Si Books & Café Blok M. “Bapak (Rizal-red) mendapat info dari Tzu Chi untuk donor lagi. Setelah dihubungi Tzu Chi, bapak sangat senang,” ujar Merry. Merry datang bukan sekadar menemani suaminya melainkan juga turut bersumbangsih mendonorkan darahnya. Bahkan anak sulungnya, Rysta Gheadana (19) pun melakukan hal yang sama.

Menjadi pengalaman pertama, Merry tak urung merasa tegang dan takut. “Tapi tetap penasaran,” ungkap ibu tiga anak ini. Terlebih ketika ia mendapat info bahwa golongan darah A yang dimilikinya termasuk jarang dan sangat dicari orang lain, hal ini pun menguatkan tekadnya untuk berbagi kepada orang yang membutuhkan bersama suami dan anak sulungnya. Sementara kedua anaknya tidak tidak ikut donor karena usia yang belum mencukupi. “Kalau saja cukup umur, pasti kami semua ikut donor,” ujarnya tersenyum. Rysta yang berhasil donor meskipun baru pertama kali merasa bersyukur bisa bersumbangsih untuk orang lain. Donor darah kali ini diikuti sebanyak 66 donor.

Relawan Tzu Chi dan petugas Palang Merah Indonesia (PMI) mempersiapkan alat-alat yang diperlukan. usai donor darah. Sebelumnya pada Juli 2015 merupakan pengalaman pertamanya melakukan donor darah. 

Rizal (tengah) bersama istri dan ketiga anaknya turut bersumbangsih mengalirkan darah cinta kasihnya. Ini menjadi pengalaman donor yang kedua kali baginya.



Artikel Terkait

Bersumbangsih di Tengah Pandemi Melalui Donor Darah dan Donor Plasma Konvalesen

Bersumbangsih di Tengah Pandemi Melalui Donor Darah dan Donor Plasma Konvalesen

18 Juni 2021

Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, Kamis 17 Juni 2021, Tzu Chi Sinar Mas bersama Palang Merah Indonesia, Sinar Mas, dan Pengusaha Peduli NKRI menggelar Bakti Sosial Donor Darah dan Donor Plasma Konvalesen.

Donor Darah di Bulan Suci

Donor Darah di Bulan Suci

25 Agustus 2009 Memasuki bulan suci Ramadan, Palang Merah Indonesia (PMI) menghadapi persoalan pelik, kekurangan persediaan darah. Padahal, jumlah pasien yang membutuhkan darah sama sekali tidak berkurang.
Mengajak Pengunjung Mall Berdonor Darah

Mengajak Pengunjung Mall Berdonor Darah

15 Juli 2016
Relawan Tzu Chi Pekanbaru membantu PMI Kota Pekanbaru melakukan sosialisasi donor darah kepada pengunjung pusat perbelanjaan.
Kita sendiri harus bersumbangsih terlebih dahulu, baru dapat menggerakkan orang lain untuk berperan serta.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -