Sentuhan Cinta Kasih yang Menghangatkan Hati
Jurnalis : William (Tzu Chi Perwakilan Sinar Mas), Fotografer : William (Tzu Chi Perwakilan Sinar Mas) |
| ||
Pemandangan yang cukup menghangatkan tampak di mana-mana. Dua orang relawan menggandeng tangan seorang nenek yang kebetulan siang itu akan mengikuti kegiatan bakti sosial. Sang Nenek bernama Rohmawati dan berusia sekitar 70 tahun. Sekilas pandang, ia datang sendirian. Tidak ada anak atau sanak saudara yang turut mendampingi. Tetapi, justru dalam kegiatan bakti sosial yang diadakan oleh Tzu Chi Sinar Mas inilah ia merasakan suasana kekeluargaan. Wujud sederhana berupa gandengan tangan bermakna besar baginya. “Mokasih (terima kasih) anak-anakku,” ucap Nenek Rohmawati, yang mengaku berasal dari kota Jambi. Rangkulan yang tampak sangat bersahabat terus mengiringi Nenek Rohma sampai ia berada di ruang tunggu. Setelah ia duduk dengan baik, para relawan kembali ke pintu masuk sembari menunggu calon-calon pasien lain. Pemandangan yang sama kembali terulang. Bapak, ibu, kakek, dan nenek yang menghadiri bakti sosial kesehatan siang itu diperlakukan sama baiknya. Ada kisah pula mengenai seorang Bapak berusia 50an tahun yang sudah tidak dapat berjalan. Ia menderita penyakit stroke yang menyebabkan sebagian tubuhnya kaku. Para relawan tanpa ragu memapah sang Bapak sampai ia sampai ke hadapan dokter. Seolah tanpa pamrih, tindakan ini menyebabkan pasien menitikkan air mata. Keterangan :
Satu per satu, hingga akhirnya mencapai angka 188 pasien; inilah gambaran umum kegiatan bakti sosial kesehatan umum yang dilaksanakan Desa Terentang, Kabupaten Bangka Barat, pada tanggal 27 April 2013. Para relawan dari Tzu Chi Perwakilan Sinar Mas bersatu hati dan berbicara dalam satu bahasa yang sama: kepedulian. “Kegiatan bakti sosial ini memberikan kesempatan bagi kami untuk berbuat sesuatu untuk masyarakat. Ada yang menjadi pemerhati, ada yang menjadi libero, dan ada juga yang menjadi seksi dokumentasi. Apapun itu, kegiatan ini sangat bermanfaat,” tutur Lanuma Dumek Shixiong, salah seorang relawan yang berasal dari Perkebunan Sinar Mas 2. Selain Lanuma Dumek Shixiong, Sabam Hutabarat Shixiong juga mengungkapkan perasaan bersyukurnya terhadap pelaksanaan kegiatan bakti sosial. “Setidaknya kita bisa meringankan beban masyarakat di sini. Para lansia yang tidak mendapatkan akses layanan kesehatan menjadi dapat. Kami dari unit kebun juga menyediakan mobil jemputan untuk menjemput mereka,” tuturnya. | |||
Artikel Terkait
![Melihat dan Merasakan sendiri](https://www.tzuchi.or.id/uploads/pictures/918tzcing12815-tl4.jpg)
Melihat dan Merasakan sendiri
13 Agustus 2015 Di hari kelima kunjungannya ke Indonesia (11 Agustus 2015), para muda-mudi Tzu Chi (Tzu Ching) asal Taiwan ini mengunjungi Sekolah Tzu Chi Indonesia dan juga Pademangan, salah satu daerah yang menjadi lokasi program Bebenah Kampung Tzu Chi. Kehidupan yang kontras di dua tempat ini memberi pengalaman berbeda bagi para Tzu Ching.![Gan En Hu Kembali ke Rumah](https://www.tzuchi.or.id/uploads/pictures/a_111112-04.jpg)
Gan En Hu Kembali ke Rumah
26 November 2012 Kegiatan gathering peduli kasih merupakan kegiatan yang paling ditunggu oleh kebanyakan gan en hu (Penerima bantuan Tzu Chi) Dengan kegiatan ini mereka dapat kembali ke rumah mereka dan bertemu, sharing dengan gan en hu yang lain.![Melayani dengan Hati](https://www.tzuchi.or.id/uploads/pictures/b_050113-04.jpg)
Melayani dengan Hati
15 Januari 2013Barisan para dokter mulai menaiki tangga lantai 3 RSKB Cinta kasih Tzu Chi Cengkareng, Jakarta Barat. Meski cuaca di sore hari itu mendung dan hujan, namun semangat kami tidak pupus untuk hadir dalam perayaaan Ulang Tahun RSKB yang ke ke-5.