Share Your Blood Share Your Care

Pada tanggal 10 Oktober 2013, Tzu Chi Kantor Penghubung Palembang yang beralamat di Jl. Komplek Ilir Barat Permai No D1 19 – 20 Palembang telah diresmikan dan kini tanpa terasa Tzu Chi Palembang telah menginjak usia satu tahun. Walaupun terbilang sangat muda, Tzu Chi Palembang sudah banyak melakukan sumbangsihnya di Misi Amal, Misi Kesehatan, Misi Pendidikan, Misi Budaya Humanis, dan  Misi Pelestarian Lingkungan. Selain itu juga melakukan sosialisasi untuk menggalang hati Bodhisatwa di Palembang, sehingga makin banyak benih benih Bodhisatwa yang mengulurkan tangannya dalam membantu sesama.

Untuk menyambut momen bahagaia ini, Tzu Chi Palembang melakukan kegiatan donor darah bersama PMI dengan tema “Share Your Blood Share Your Care“ pada tanggal 19 Oktober 2014 di Kantor Penghubung Palembang. Kegiatan ini untuk menghimpun dan menumbuhkan hati welas asih yang dimiliki setiap manusia untuk saling berbagi satu sama lain serta menjaga kondisi tubuh agar lebih sehat. Karena dengan mendonorkan darah akan ada pergantian darah dalam tubuh yang membuat imun tubuh lebih kuat.

Para pendonor terlihat begitu bahagia dan tak ada rasa takut saat  mengalirkan setetes demi setetes darah cinta kasih kepada Bank Darah PMI dalam menyambut HUT Tzu Chi Palembang

Pada pukul 09.00 WIB, para pendonor mulai berdatangan untuk mendaftar diri. Mereka sangat antusias apalagi para relawan dengan sukacita memberi arahan mengenai hal-hal apa saja yang harus diisi di form donor darah, sehingga sangat membantu bagi calon pendonor yang baru pertama kali mengikuti kegiatan ini. Setelah mendapat nomor urut para pendonor diajak untuk menonton ceramah Master Chen Yen di ruang tunggu lantai 1 dengan tujuan memberikan pemahaman tentang ajaran-ajaran Jing Si untuk selalu melakukan perbuatan baik, sehingga di mana pun berada dan dalam kondisi apapun kita selalu merasa bahagia.

Seperti yang dikemukakan oleh Iwan Shixiong, “Awal tahu tzu Chi ada kegiatan donor darah dari Wihara Dharma Kirti. Pada saat itu relawan mengadakan sosialisasi sehingga tidak ada salahnya saya juga turut serta dalam mendonorkan darah karena ini merupakan suatu hal baik yang tidak boleh ditunda. Menurut saya kegiatan ini sangat bagus, apalagi kegiatan donor darah ini pertama kali dilakukan oleh Tzu Chi yang bertepatan dengan hari jadi Tzu Chi. Dan saya sangat bahagia karena dapat berkontribusi bersama Tzu Chi dan PMI dalam membantu sesama.”

Erwin Shixiong selaku MC memberikan sedikit penjelasan mengenai perjalanan Tzu Chi Kantor Penghubung Palembang hingga sekarang.

Sebuah jalinan jodoh baik karena dihadiri sebanyak 74 orang dalam acara donor darah dan HUT Tzu Chi ke – 1 pada tanggal 19 Oktober 2014.

Tontonan Baik Membuka Pemikiran Baik

Febry Shijie dan Lina Shijie dengan hati yang bahagia memanggil satu persatu pendonor dan mempersilahkan mereka menuju lantai 2 untuk  pengambilan darah. Sebelum pengambilan atau setelah pengambilan darah, relawan memberikan sarapan berupa bubur kacang hijau kepada para pendonor untuk memberikan tenaga, sehingga pada saat mendonorkan darah badan masih terasa fit. Dalam kegiatan ini pula kita mendapatkan satu Bodhisatwa yang dengan keberaniannya datang sendiri ke kantor Tzu Chi untuk membantu mengerjakan tugas selama kegiatan. Dengan sigapnya, Wan Ping Shijie menyiapkan bubur kacang hijau yan dibantu oleh Kwee Sho Tjin, salah satu Gan En Hu (penerima bantuan) Tzu Chi Palembang yang juga bersumbangsih dalam kegiatan ini. Seperti kata perenungan Master Chen Yen, “Taburkan benih kebajikan di lahan batin, dengan bertambahnya satu benih kebajikan akan mengurangi peluang tumbuhnya sebatang rumput liar.”

Wan Ping Shijie mengenal Tzu Chi melalui program DAAI TV. Banyak hal yang ia pelajari setelah melihat program DAAI TV terutama saat mendengar Master Cheng Yen membabarkan Dharma, sehingga memberikan sebuah pencerahan dan pemahaman bahwa kita harus melakukan hal yang baik dan semua pasti berlalu. Selama mengikuti kegiatan Tzu Chi pada hari ini memberikan pemikiran baru bahwa memang benar ada masih banyak manusia yang berhati baik dan bijak untuk saling membantu satu sama lain.

Tak Ada Batasan Untuk Berbuat Baik

Sebanyak 73 orang yang mendaftarkan diri, namun hanya 70 pendonor yang darahnya dapat dipergunakan. Kegiatan donor darah berakhir pada pukul 12.00 WIB. Semua tampak bahagia dan sukacita. Ini  berkat Alex Shixiong dan Atika Shijie yang merupakan koordinator dalam kegiatan ini. Mereka dengan penuh kesungguhan hati mengatur dan melakukan sosialisasi kepada warga. Bagi Alex Shixiong dapat bersumbangsih bersama Tzu Chi merupakan sebuah kebahagiaan. Walaupun bertindak sebagai koordinator dan cukup menguras tenaga, ia tetap mendonorkan darahnya karena baginya sesuatu hal yang baik tidak boleh ditunda.

Sama halnya dengan Aling Shijie dengan penuh semangat membantu dalam konsumsi. Ia juga ikut mendonorkan darahnya untuk pertama kalinya. Dengan polosnya ia menceritakan bahwa selama ini belum pernah melakukan donor darah dan ia juga tidak tahu jenis golongan darahnya, namun setelah melakukan donor darah ia merasa bahagia karena dengan darahnya dapat membantu orang lain. Bahkan ia berkata, jika suatu saat darahnya dibutuhkan, ia siap mendonorkan darahnya lagi.

Indra Muliawan Shixiong memberikan sharing pengalamannya setelah mengikuti pelatihan dan pelantikan relawan biru putih di Jakarta. 

Para relawan berlatih isyarat tangan “Give Love“ untuk ditampilkankan. Meskipun dalam waktu yang singkat namun mereka melakukannya dengan penuh kesungguhan hati.

Balita 1 Tahun Yang Sudah Dapat Menjalankan Misi Tzu Chi

Setelah kegiatan donor darah usai, pada pukul 12.00 WIB – 13.00 WIB Tzu Chi Palembang mengadakan perayaan Anniversary Tzu Chi Palembang ke-1 secara sederhana di Aula Tzu Chi lantai 4 yang dihadiri oleh 74 relawan.  Moment istimewa ini dibuka oleh Erwin Shixiong selaku MC. Ia menjelaskan secara singkat perkembangan Tzu Chi yang ibarat balita berusia 1 tahun  tetapi dengan cepat  berjalan diberbagai Misi Tzu Chi, memparktikkan ajaran Master Cheng Yen dalam melakukan kebajikan serta menyebarkan cinta kasih universal kepada semua makhluk, sehingga relawan yang baru bergabung bersama Tzu Chi paham bahwa Tzu Chi merupakan wadah untuk memupuk kebajikan.

Banyak hal yang dipelajari oleh Indra Muliawan setelah mengikuti pelantikan relawan biru putih di Jakarta. Ia memberikan pesan cinta kasih kepada para relawan yang hadir untuk turut bersumbangsih bersama Tzu Chi dan menjelaskan bahwa Yayasan Buddha Tzu Chi selain melakukan kegiatan sosial juga memberikan cinta kasih kepada setiap makhluk hidup dan mengajarkan kita untuk saling berbagi satu sama lain. Tak hanya itu, ia juga memberikan gambaran bagaimana perjalanan Yayasan Buddha Tzu Chi dengan welas asih, perjuangan, dan semangat Li Su Me, Ketua Tzu Chi Indonesia menjalin jodh baik bersama masyarakat Indonesia hingga sekarang.

Doa Penyejuk Batin

Suasana hening, tenang, dan damai saat melantukan Doa “Qi Dao“. Dengan khidmat para relawan menyelami bait demi bait yang dilantunkan, sehingga membuat mereka menyadari bahwa dunia ini tidak kekal, bencana silih berganti tanpa memandang apapun. Ini mengajarkan kita untuk selalu memanfaatkan waktu untuk melakukan hal-hal yang bajik.

Usai melantukan doa, isyarat tangan (Shou Yu) “Give Love“ dibawakan dengan gemulai oleh Yessy Shijie bersama relawan lainnya sebagai salah satu keindahan dari Budaya Humanis Tzu Chi. Dengan keindahan dan kekompakan yang mereka berikan membuat tamu undangan merasa berbahagia. Acara dilanjutkan dengan pemotongan kue dan tumpeng yang dilakukan oleh Indra Muliawan bersama relawan lainnya, dengan harapan bertambah usia Tzu Chi Palembang, bertambah pula benih-benih Boddhisatva di Palembang sehingga dengan saling bergandengan tangan dapat menghapus penderitaan manusia serta menciptakan lingkaran kebahagian di hati manusia.