Sosialisasi Relawan Baru di Batam

Jurnalis : Selvi (Tzu Chi Batam), Fotografer : Selvi (Tzu Chi Batam)

Yvonne menjelaskan Visi-Misi Tzu Chi pada Sosialisasi Relawan Baru yang pertama di tahun 2019, pada Sabtu, 19 Januari 2019.

Tzu Chi Batam mengadakan Sosialisasi Relawan Baru yang pertama di tahun 2019, pada Sabtu, 19 Januari 2019. Bertempat di Ruang Shou Yu, Aula Jing Si Batam, kegiatan kali ini dihadiri oleh sebanyak 28 orang peserta. Acara yang dimulai pada pukul 15.00 WIB ini dibuka dengan sesi Perkenalan dan Visi misi Tzu Chi oleh Yvonne, relawan Tzu Chi. Kemudian para peserta diajak untuk menonton kilas balik kegiatan Batam selama tahun 2018.

Viktor, relawan Tzu Ching, mengimbau kepada semua peserta terutama bagi peserta yang belum menjadi donatur untuk bisa ikut bersumbangsih. Dana kecil yang disisihkan dapat mendatangkan perubahan besar bagi hidup orang yang membutuhkannya. 

“Saat kita mengajak orang untuk menjadi donatur, kita juga telah menciptakan bodhisatwa yang baru di dunia,” ujar Viktor.


Mama Karmila mengisahkan perjalanannya dari gan en hu menjadi relawan.

Acara kemudian dilanjutkan dengan sharing dari para peserta, Mama Karmila, gan en hu Tzu Chi Batam, adalah salah satunya. Ia menjelaskan jalinan jodohnya dengan Tzu Chi dan bantuan-bantuan yang pernah ia terima. Cara penyampaiannya yang jujur dan spontan menjadikan ruang acara tidak putus dengan tawa ria.

Dahulu keluarga saya yang dibantu, sekarang saatnya saya bersumbangsih untuk membantu orang lain. Dan saya sangat berharap kelak anak-anak saya juga bisa ikut serta menjadi relawan,” ungkap Mama Karmila.


Sharing Wina yang penuh rasa haru.

Suasana seketika menjadi hening saat Wina maju ke depan untuk menyampaikan sharing-nya. Wina juga merupakan gan en hu Tzu Chi. Sejak anaknya mengalami kecelakaan di tahun 2015, Wina sudah mulai bergabung dengan Tzu Chi, namun baru sekarang berjodoh menjadi relawan.

“Kenapa tidak dari dulu saya bergabung dengan Tzu Chi, kenapa baru saat ini saya mempunyai kesempatan untuk mengikuti kegiatan Tzu Chi”, sesal Wina.

”Tidak ada kata terlambat, asal kita mau. Saya memang tidak memiliki materi tetapi saya memiliki tenaga yang bisa saya berikan,” tegas Wina menambahkan.


Kegiatan sosialisasi diakhiri dengan isyarat tangan Satu Keluarga.

Dewi selaku Ketua Hu Ai I kemudian menyampaikan pesan cinta kasih kepada para peserta. “Kita di sini adalah orang-orang yang penuh berkah karena bisa mengenal Tzu Chi di usia muda. Jadi jodoh yang sudah ada harus kita genggam, jangan kita lewatkan begitu saja, karena kita semua  tidak tahu apa yang akan terjadi   besok,” saran Dewi.

Di penghujung acara, saat waktu mendekati pukul 17.00 WIB, tim isyarat tangan membawakan isyarat tangan ‘Satu Keluarga’. Isyarat tangan tersebut kemudian juga diikuti oleh para peserta yang hadir. Setelah memberikan penghormatan kepada Fu Tuo dan Master Cheng Yen, para peserta pun dengan rapi meninggalkan lokasi acara.

Editor: Khusnul Khotimah


Artikel Terkait

Sosialisasi Relawan Tzu Chi di Selatpanjang

Sosialisasi Relawan Tzu Chi di Selatpanjang

19 April 2024

Tzu Chi Selatpanjang mengadakan sosialisasi tentang Tzu Chi, dengan mengusung tema Kita Satu KeluargaKegiatan ini dihadiri oleh 27 orang peserta dan relawan Tzu Chi Selatpanjang. 

Sosialisasi Relawan Baru di Batam

Sosialisasi Relawan Baru di Batam

28 Januari 2019

Tzu Chi Batam mengadakan Sosialisasi Relawan Baru yang pertama di tahun 2019, pada Sabtu, 19 Januari 2019. Bertempat di Ruang Shou Yu, Aula Jing Si Batam, kegiatan kali ini dihadiri oleh sebanyak 28 orang peserta.

Sosialisasi Relawan Tzu Chi di Komunitas He Qi Pusat

Sosialisasi Relawan Tzu Chi di Komunitas He Qi Pusat

16 Juni 2022

Relawan Tzu Chi komunitas He Qi Pusat kembali mengadakan acara sosialisasi Tzu Chi secara tatap muka (offline) di ITC Mangga Dua, Jakarta Pusat. Kegiatan ini diikuti oleh 52 peserta.

Tiga faktor utama untuk menyehatkan batin adalah: bersikap optimis, penuh pengertian, dan memiliki cinta kasih.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -