Sumbangsih Bagi Penjaga Lingkungan

Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia turut berpartisipasi memberikan dukungan logistik berupa makan siang untuk para anggota TNI, petugas dinas kebersihan, dan warga yang melakukan pembersihan Kali Ciliwung pada 17 Maret 2015.

Kali Ciliwung menjadi salah satu dari 13 sungai di Jakarta yang namanya kerap disebut sebagai sumber banjir. Ironis memang, karena sungai ini pernah menjadi sumber air bersih, sarana transportasi, dan penggerak ekonomi, khususnya pertanian dan perikanan, bagi warga yang hidup di bantarannya. Namun, kondisi Kali Ciliwung kini sangat memprihatinkan.Masih rendahnya kesadaran masyarakat di sepanjang bantaran kali dalam menjaga kebersihan lingkungan membuat kali ini dipenuhi sampah, baik sampah rumah tangga maupun industri.

Dalam rangka menjaga kebersihan Kali Ciliwung, pada Selasa, 17 Maret 2015, anggota TNI, dinas kebersihan, dan warga yang terdiri lebih kurang 500 orang bersama-sama melakukan pembersihan Kali Ciliwung dari pagi hingga tengah hari. kegiatan ini rutin dilakukan di daerah Penjaringan, Jakarta Utara setiap hari Senin, Selasa, dan Kamis setiap minggunya.

“Kita (TNI) melakukan pembersihan Kali Ciliwung secara padat karya dan karya bakti untuk menciptakan kali yang bersih, indah, dan sehat,” ujar Kapten Inf. Heru Susanto, Wadanranmil 02/Penjaringan Kodim 0502/Jakarta Utara yang selalu mengawasi kegiatan pembersihan Kali Ciliwung ini. Program pembersihan Kali Ciliwung ini akan dilaksanakan selama setahun dan akan dilanjutkan dengan pembersihan menggunakan alat berat dan pemasangan jaring-jaring di sepanjang Kali Ciliwung. “Jika ada jaring maka nanti sampah yang masuk tidak akan lewat dan bisa dibersihkan melalui jaring. Setelah itu akan dibangun dermaga-dermaga secara permanen dan penataan sungai,” tukas kapten yang sebelumnya bertugas di Kepulauan Seribu ini.

Tiga kali dalam seminggu, para anggota TNI bersama dinas kebersihan dan masyarakat setempat bergotong royong membersihkan Kali Ciliwung agar tercipa kali yang bersih, indah, dan sehat.

Letkol Arm. Stefie Janeje, Dandim 0502/Jakarta Utara (kanan) memberikan apresiasi kepada Tzu Chi yang telah berpartisipasi menyediakan logistik berupa makan siang.

Dalam program ini, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia juga diajak bekerjasama dalam penyediaan logistik berupa makan siang. Sebanyak 25 relawan Tzu Chi tiba di Taman Hutan Kota Penjaringan, Jakarta Utara siang itu untuk menyiapkan barang dan keperluan pada saat pembagian makan siang. Usai pembersihan, para anggota TNI dan masyarakat yang terlibat kembali menuju ke Taman Hutan Kota untuk mengambil makan siang mereka. Satu per satu mereka menerima sekotak nasi vegetarian dan sebotol air mineral. “Kita bantu makan siang setiap hari Selasa. Tanggapan mereka sangat positif dengan Tzu Chi,” tutur Ratna Tandias, koordinator pembagian bantuan makan siang. Selain penyediaan makan siang, Ratna juga berharap kerjasama yang baik untuk membersihkan Kali Ciliwung agar menjadi bersih bisa berlanjut bahkan dalam bentuk kerjasama yang lain. “Untuk sekarang kita belum tahu, selain menyediakan makanan (apakah) juga bisa memberikan tenaga,” ujarnya.

Letkol Arm. Stefie Janeje, Dandim 0502/Jakarta Utara memberikan apresiasi kepada relawan Tzu Chi yang telah berpartisipasi menyediakan makan siang untuk para anggota TNI dan masyarakat yang telah membersihkan Kali Ciliwung. “Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari Yayasan Buddha Tzu Chi. Kami berharap bantuan ini bisa berlanjut dan berkesinambungan secara terus menerus karena keterbatasan kami dalam penyediaan anggaran,” ungkap Letkol Stefie, “ini sangat membantu sekali.”