Training Relawan Abu Putih Ke-2
Jurnalis : Camelia (He Qi Barat), Fotografer : Camelia (He Qi Barat)
Pagi hari, Minggu, 20
April 2014, tim sheng Huo Zu dari He Qi Barat mempersiapkan barang-barang untuk
sesi break di kegiatan training relawan Abu Putih He Qi Barat yang ke-2.
Relawan He Qi Barat kembali mengadakan kegiatan training relawan Abu Putih ke-2 pada hari Minggu, 20 April 2014. Sebelum berkegiatan, para relawan berkumpul untuk menentukan siapa PIC yang akan terlibat dalam training nanti. Ada 8 PIC, 1 Ketua/Wakil Korlap dan 1 Ketua Mentor. Selanjutnya para PIC yang akan mencari relawan dan menyiapkan segala kebutuhan yang diperlukan di training nanti, dengan bekerja sama dengan tim Logistik dan tim yang lainnya.
Salah satunya ialah tim Sheng Huo Zu atau yang biasa disebut dengan tim pelayanan bertugas menyiapkan kebutuhan break (istirahat) dan menyajikan makanan untuk makan siang. PIC tim pelayanan kali ini adalah Lilyanti. Nantinya Lilynti akan dibantu oleh beberapa relawan lainnya. Karena jumlah peserta kegiatan yang mendaftar cukup banyak, maka beberapa hari sebelum kegiatan dimulai, Lilyanti sudah memberikan list barang-barang yang akan dipinjam ke yayasan melalui tim logistik. Sehingga di hari Sabtu pagi, Lilyanti bisa mengcrosscheck apakah barang yang dipinjam logistik sudah sesuai dengan barang yang dipesan.
Para relawan Sheng
Huo Zu merapikan kursi dan snack untuk di sesi break.
Di hari training, sebelum peserta memasuki sesi break, relawan menyiapkan snack, teh, kopi merapikan kursi menata meja. Apabila teh atau kopi yang di meja sudah habis, relawan menanyakan ke peserta apakah ada yang mau menambah teh atau kopinya. Seusai break, relawan merapikan piring dan barang-barang yang di gunakan sewaktu break.
Jhonny, relawan
Komite Tzu Chi membantu dalam barisan alur untuk sesi makan siang.
Johnny membantu memberikan arahan kepada relawan pelayanan dan Tzu Ching dalam penyusunan kursi di ruang makan. Membereskan makanan dan menyiapkan di meja makan agar peserta dapat makan dengan nyaman. Disela-sela makan siang, relawan pelayanan pun berkeliling bertanya apakah makanannya mau ditambah. Apabila ada yang merasa kurang maka relawan pun menambahkan makanannya dan apabila sudah selesai, relawan mencuci, merapikan semua peralatan makan, kemudian dilanjutkan dengan menghitung kembali jumlah peralatan apakah sudah sesuai dengan yang dipinjam agar dapat segera dikembalikan kembali ke tim logistik.
Komariah, salah satu dari relawan yang tergabung dalam tim pelayanan mengaku merasa senang bisa membantu didalam kegiatan ini, dengan membantu sesama merupakan suatu berkah buatnya. Dan apabila setiap minggu ada kegiatan di 2 tempat (di Tzu Chi atau di keluarga), komariah akan mengatur waktu agar bisa dapat membantu di dua kegiatan tersebut. Walaupun capek, lelah tapi hati senang dan ikhlas.