Tunas Cinta Kasih Peduli Haiti
Jurnalis : Ronny Suyoto (Tzu Chi Surabaya), Fotografer : Ronny Suyoto (Tzu Chi Surabaya)
|
| ||
Kesehatan Gigi Para dokter gigi anggota TIMA Surabaya yang melihat kondisi kesehatan gigi anak-anak yang kurang bagus, maka mereka pun mengadakan sosialisasi cara merawat gigi yang baik. “Agar gigi bagus dan terawat maka sebaiknya anak-anak selalu menyikat gigi sebelum tidur dan setelah makan” kata Drg. David, salah satu relawan dokter. Dengan telaten dan perhatian, Drg. Davida dan Drg. Edwin memperagakan cara menyikat gigi dengan model gigi yang sudah disediakan kepada anak-anak. Setelah melihat, tentu saja anak-anak ini pun harus mempraktekkannya. Didampingi ibu mereka masing masing, anak-anak mulai diajarkan menyikat gigi dengan benar. Tampak sekali antusiasme anak-anak ini saat mengikuti acara. Penuh semangat mereka menirukan cara-cara menyikat gigi yang telah diperagakan para dokter gigi.
Ket : - Selain mendapatkan pengetahuan cara menyikat gigi yang baik, anak-anak ini pun bekajar melakukan bahasa isyarat tangan Tzu Chi. (kiri) Hati Mereka Tergugah Demikian juga dengan gambar-gambar penderitaan warga Haiti dalam menghadapi bencana rupanya sangat menyentuh anak-anak ini. Sehingga saat Lulu shijie menceritakan kisah celengan bambu, anak-anak ini pun spontan menyumbangkan uang jajan mereka hari itu untuk para korban gempa Haiti. ”Saya senang ikut menyumbang bagi korban bencana Haiti. Saya rela kok tidak jajan hari ini ” kata Hafidz, salah seorang anak penerima bantuan gizi. Semoga tunas cinta kasih akan tumbuh subur di hati anak-anak harapan bangsa di Perak Utara ini.
| |||
Artikel Terkait

Suara Kasih : Ladang Kebahagiaan
03 Mei 2012Berwisata Sembari Menimba Cinta Kasih Tzu Chi
26 November 2014Untuk memperkenalkan sumbangsih Tzu Chi terhadap masyarakat Indnonesia, Yayasan Buddha Tzu Chi Bandung mengadakan kegiatan kunjungan ke Aula Jing Si Tzu Chi Center Indonesia, Jakarta. Kunjungan ini meninjau sejarah perjalanan Tzu Chi dari dahulu hingga sekarang melalui foto – foto dan tulisan yang terpampang.
Perpisahan Awal dari Pertemuan
19 Juni 2019Sebanyak 99 orang peserta mengikuti Kelas Pendidikan Budi Pekerti Tzu Chi (Tzu Shao: setingkat SMP dan SMA). Ada yang baru mendaftar, dan ada pula anggota Tzu Shao yang akan melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi di kota lain.