Hong Tjhin Sekretaris umum Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia berjabat tangan dengan Prof. Dr. Muliawati G. Siswanto, M.Eng.Sc., Wakil Rektor Bidang Hubungan dan Kerja Sama Universitas Multimedia Nusantara setelah menandatangani Nota Kesepahaman dalam progran Tri Dharma perguruan tinggi dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan Universitas Multimedia Nusantara (UMN) Gading Serpong menandatangani Nota Kesepahaman dalam bidang Tri Dharma perguruan tinggi yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat pada Selasa 29 Oktober 2024 di Kampus Universitas Multimedia Nusantara Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten. Penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama ini dilakukan oleh Prof. Dr. Muliawati G. Siswanto, M.Eng.Sc., Wakil Rektor Bidang Hubungan dan Kerja Sama dari Universitas Multimedia Nusantara serta Hong Tjhin Sekretaris umum Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.
Hong Tjhin dalam sambutan singkatnya menjelaskan sejarah lahirnya Yayasan Tzu Chi di Taiwan dan di Indonesia. Ia mengatakan bahwa Tzu Chi lahir dari 30 orang ibu rumah tangga yang setiap hari menyisihkan uang belanjanya untuk disumbangkan kepada orang yang membutuhkan.
“Di Indonesia sendiri Tzu Chi sudah 30 tahun berkiprah di tengah masyarakat dan terbentuk dari ibu-ibu rumah tangga istri pengusaha Taiwan yang membuka usaha di Indonesia. Saat ini sudah ada 21 kantor perwakilan di Indonesia. Semuanya dimulai dengan misi amal kemanusiaan,” jelas Hong Tjhin dalam sambutannya.
Hong Tjhin mengatakan bersumbangsih itu tidak harus semuanya dengan uang, bersumbangsih bisa dengan tenaga, dan pemikiran. “Mari kita coba realisasikan bersama, hari ini saya yakin kita bersama-sama berbuat kebaikan,” lanjut Hong Tjhin.
Nota Kesepahaman ini menandai komitmen antara Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan Universitas Multimedia Nusantara (UMN) selama tiga tahun ke depan, dari 2024 hingga 2027.
Prof. Dr. Muliawati G. Siswanto, M.Eng.Sc., didampingi oleh Dr. Ika Yanuarti, S.E., M.S.F, CSA Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dalam sambutannya mengatakan sangat berterima kasih kepada Tzu Chi Indonesia yang sudah mau bekerja sama dalam misi pendidikan, kemanusiaan dan pelestarian lingkungan kepada para mahasiswa UMN.
Sementara itu Prof. Dr. Muliawati G. Siswanto, M.Eng.Sc., mengucapkan terima kasih atas kedatangan staf dan pengurus dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang sudah mau bekerja sama dalam misi pendidikan, kemanusiaan, dan pelestarian lingkungan. “Sekali lagi terima kasih atas kedatangan bapak-bapak sekalian. Semoga kita bisa bekerja sama antara UMN dan Tzu Chi Indonesia,” sambut Prof. Dr. Muliawati.
Dr. Ika Yanuarti, S.E., M.S.F, CSA Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan menuturkan dari pertemuan ini terdapat kebutuhan kolaborasi dan inovasi antara institusi pendidikan tinggi dengan Tzu Chi. Selain itu, Tzu Chi melihat bahwa arahan pembangunan nasional dan global terfokus pada penguatan sumber daya manusia melalui pendidikan yang inklusif.
Hong Tjhin Sekretaris umum Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dalam sambutannya mengatakan bersumbangsih itu tidak harus dengan materi. Bersumbangsih bisa dengan tenaga, pemikiran, dan biisa menginspirasi orang untuk berbuat kebaikan.
“Kerja sama dengan Tzu Chi Indonesia ini sebenarnya sudah ada lima tahun lalu. Kegiatan-kegiatan kemahasiswaan UMN kita mengundang Tzu Chi sebagai narasumber, pelestarian lingkungan kita dukung, selain itu sudah ada alumni UMN yang sudah bekerja di DAAI TV. Kerja sama dalam waktu dekat yang akan dilakukan adalah membuka green poin di kampus kita,” ucap Dr. Ika Yanuarti yang pernah menjabat sebagai asisten manajer bidang investasi di perusahaan asuransi jiwa Sinarmas Jakarta.
Menurut Dr. Ika Yanuarti, kerja sama yang akan dilakukan dengan Tzu Chi dalam waktu dekat adalah membuka titik green point. Ia pun ingin mahasiswa Universitas Multimedia Nusantara (UMN) lebih banyak terlibat dalam program-program Tzu Chi.
“Saat ini, sudah ada komunitas muda-mudi Tzu Chi, atau Tzu Ching, di kampus UMN, jadi saya harap semakin banyak mahasiswa yang ikut serta dalam berbagai kegiatan Tzu Chi,” tuturnya. Dr. Ika pun memiliki semangat yang tinggi untuk mendorong keterlibatan mahasiswa dalam aksi sosial ini.
Hong Tjhin dan Prof. Dr. Muliawati G. Siswanto, M.Eng.Sc., Dr. Ika Yanuarti, S.E., M.S.F, CSA, dan Dr. Ir. P. M. Winarno, M.Kom. Direktur Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat bersama staf dan pengurus dari Universitas Multimedia Nusantara dan Yayasan Tzu Chi serta DAAI TV berfoto bersama dalam suasana sukacita.
Andre Zulman, Kepala Departemen Eksternal Relation Tzu Chi Indonesia, menyatakan bahwa Nota Kesepahaman ini menandai komitmen antara Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan Universitas Multimedia Nusantara (UMN) selama tiga tahun ke depan, dari 2024 hingga 2027. MoU ini bertujuan untuk meningkatkan kegiatan kolaboratif dalam program Tri Dharma perguruan tinggi, yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Andre menjelaskan bahwa beberapa program sudah dilaksanakan, seperti undangan bagi Tzu Chi sebagai narasumber dalam workshop. "Ke depannya, Tzu Chi akan mengajak mahasiswa UMN untuk mengunjungi fasilitas Depo Pendidikan Pelestarian Lingkungan Tzu Chi," tambahnya. Ini dilakukan untuk mendukung pencapaian tujuan pendidikan berkelanjutan yang sejalan dengan target pembangunan nasional. Nota Kesepahaman Bersama ini juga akan diikuti dengan perjanjian kerja sama lebih lanjut antara Yayasan Tzu Chi Indonesia dan berbagai fakultas, pusat studi, serta unit kerja di bawah naungan UMN.
Editor: Metta Wulandari