Tzu Chi Medan Menandatangani Nota Kesepahaman Dengan RSU Royal Prima Marelan
Jurnalis : Jefri (Tzu Chi Medan), Fotografer : Lily Hermanto (Tzu Chi Medan)
Penandatangan MOU antara Yayasan Buddha Tzu Chi cabang Medan dengan RSU Royal Prima Marelan. MoU ini meliputi di bidang kesehatan dan pelestarian lingkungan di lingkungan RSU Royal Prima Marelan.

Direktur RSU. Royal Prima Marelan dr. Wienaldi, MKM memberi kata sambutan di depan para staf dan tim medis serta relawan Tzu Chi. Dalam sambutannya dr. Wienaldi mengungkapkan rasa bangganya kepada Yayasan Buddha Tzu Chi yang sudah berdedikasi serta sudah bersumbangsih dalam bidang kesehatan, kemanusiaan dan lingkungan hidup di tengah masyarakat.

Sylvia Chow memberikan sambutan pada acara penandatanganan Mou dan peresmian green point di RSU. Royal Prima Marelan . Sylvia mengatakan Misi Kesehatan Tzu Chi adalah ingin melindungi kehidupan.

Para staf dan tim medis RSU Royal Prima Marelan mulai memasukkan barang-barang yang bisa di daur ulang secara terpisah ke dalam wadah yang sudah di siapkan. Lokasi ini dijadikan tempat titik kumpul Green Point di lokasi rumah sakit.

Relawan Tzu Chi Medan berfoto Bersama dengan staf dan tim medis RSU Royal Prima Marelan setelah acara penandatanganan nota kesepahaman di bidang kesehatan dan pelestarian lingkungan.
Artikel Terkait

Depo Pelestarian Lingkungan untuk Masyarakat Kisaran
08 Oktober 2013 Eksplorasi berlebihan terhadap bumi dan isinya yang dilakukan oleh manusia demi memenuhi segala kebutuhan hidup telah mengakibatkan bumi sakit. Oleh karena itu, sudah sepantasnya kita bersyukur atas karunia yang Tuhan berikan dengan giat menjaga bumi dan melestarikan lingkungan.
Upaya Agar Setiap Orang Dapat Menyayangi Bumi
13 Maret 2023Tzu Chi Medan kembali meresmikan titik Green Point ke-48 di Yayasan Perguruan Husni Thamrin Medan. Peresmian Green Point ini diharapkan dapat mengurangi sampah dan menjaga kelestarian bumi.
Wajah-Wajah Bahagia di Pelestarian Lingkungan
23 April 2019Walaupun masih seperti bayi, para relawan He Qi Utara 1 optimis bisa terus mengembangkan gerakan Orang Tua Penuh Berkah. Paling tidak mereka bisa membagikan inspirasi ini kepada masyarakat luas untuk ‘yuk saling bergandengan tangan menyelamatkan bumi yang sedang sakit’. Kegiatan yang dilakukan setiap hari Selasa tiap pekan itu juga diharapkan bisa menggalang lebih banyak Bodhisatwa yang peduli akan pelestarian lingkungan.