Ungkapan Cinta dan Hormat untuk Orang Tua

Jurnalis : Marianie (He Qi Utara 1), Fotografer : Marianie (He Qi Utara 1)

doc tzu chi

 Kelas budi pekerti diadakan pada tanggal 26 November 2017 bertempat di Gedung Gan En Tzu Chi Center, Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara. Anak-anak menampilkan isyarat tangan Kuai Le De Peng You.

Minggu, 26 November 2017, bertempat di Gedung Gan En lantai 3, Tzu Chi Center, Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara, diadakan kelas budi perkerti Qin Zi Ban. Tanpa terasa waktu berlalu hingga kali ini adalah kelas terakhir dan juga penutupan di tahun 2017. Pukul 9 pagi, sebanyak 30 anak-anak hadir ditemani orang tua, seperti biasa mereka sudah mandiri dan langsung mengisi absensi yang telah disediakan.

Kelas dimulai dengan penghormatan kepada Master Cheng Yen. Anak-anak lalu dipersilahkan tampil di depan. Mereka bernyanyi dengan gembira dan melakukan isyarat tangan Kuai Le De Peng You yang dipersembahkan kepada para orang tua yang duduk di hadapan mereka. Setelah itu, Yuli Natalia sebagai koordinator kegiatan mengajak anak-anak dan orang tua melihat video kilas balik kegiatan kelas ini selama tahun 2017. Anak-anak maupun orang tua tertawa saat melihat dirinya ada di dalam video. Melihat kembali kegiatan selama setahun, terasa kekompakan dan kebahagiaan selama ini.

Setelah itu anak-anak diajak berbaris dan berjalan menuju ruangan lain. Sementara orang tua mendengarkan briefing mengenai kelas budi pekerti tahun depan, anak-anak dibimbing oleh Mei Hui Shijie dan Ratna Shijie untuk merangkai bunga. Sebelumnya anak-anak diminta membawa botol minum dari plastik, rupanya akan dijadikan pot bunga. Dari sini mereka diajarkan untuk menggunakan kembali barang bekas, menanamkan pemahaman pelestarian lingkungan.

doc tzu chi

Relawan mengajak anak-anak untuk merangkai bunga yang akan dipersembahkan kepada orang tua sebagai tanda kasih sayang dan ungkapan terima kasih.

doc tzu chi

 Britney Cynthia Darmawan (kiri) mengaku senang bisa bergabung di kelas budi pekerti Tzu Chi.

Salah satu anak, Britney Cynthia Darmawan (7) yang bersekolah di Budi Agung mengungkapkan rasa senangnya bergabung di kelas ini, “Menyenangkan dan enak ikut kelas Qin Zi Ban karena di sini bisa belajar merangkai bunga, belajar menghormati orang tua, belajar tidak membuang sampah sembarangan.”

Selesai merangkai bunga, anak-anak membawa rangkaian bunga dan mengambil kerajinan tangan yang telah dibuat dua minggu lalu dan berbaris untuk kembali ke ruang utama. Anak-anak kemudian melakukan prosesi yaitu ungkapan terima kasih kepada orang tua yang selama ini telah membesarkan mereka, juga telah mengantar dan menemani mereka ikut kelas budi pekerti selama satu tahun.

doc tzu chi

 Anak-anak juga diajak untuk memijit tangan orang tua mereka dengan lembut dan penuh kasih sayang.

doc tzu chi

Relawan membagikan mantao yang lucu bentuknya dan buku kata perenungan Master Cheng Yen kepada satu persatu anak-anak kelas budi pekerti.

Anak-anak merenungkan betapa orang tua bekerja keras, lalu mereka mencoba mengurangi rasa capek papa mama dengan memijit tangan orang tua dengan lembut dan penuh kasih sayang. Setelah itu mereka mempersembahkan bunga yang telah mereka rangkai sendiri sebagai tanda sayang dan hormat kepada orang tua.

Kegiatan yang berlangsung sederhana ini pun usai. Anak-anak berbaris rapi dan masing-masing mendapatkan mantao yang bentuknya unik. Mereka juga mendapat buku Kata Perenungan Master Cheng Yen versi anak-anak. Semuanya berbahagia, saling gan en (bersyukur) dan menantikan saat bertemu lagi di tahun berikutnya.

Editor: Yuliati


Artikel Terkait

Keyakinan Diri dan Bersyukur pada Hidup

Keyakinan Diri dan Bersyukur pada Hidup

10 September 2019

Relawan Tzu Chi komunitas He Qi Utara 1 mengadakan kelas budi pekerti Qin Zi Ban dan Tzu Shao Ban pada Minggu 25 Agustus 2019. Hadir sebanyak 67 anak-anak, dari permainan membuat lubang di kertas, mereka belajar tentang “Keyakinan”, dan dari menggambar rumah mereka belajar “Bersyukur”.

Kelas Budi Pekerti yang Begitu Berkesan

Kelas Budi Pekerti yang Begitu Berkesan

16 Mei 2016

Cindy Gusti Melania, salah satu anak kelas budi pekerti merasakan perubahan positif setelah mengikuti kelas budi pekerti.  

 

Ketulusan Membawa Kedamaian

Ketulusan Membawa Kedamaian

31 Maret 2021

Setelah hampir empat bulan terpaut dari kelas terakhir di tahun 2020, kelas budi pekerti kelompok Qin Zi Ban kembali diadakan secara online pada Minggu, 28 Maret 2021.

Dalam berhubungan dengan sesama hendaknya melepas ego, berjiwa besar, bersikap santun, saling mengalah, dan saling mengasihi.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -