Ceramah Master
Ceramah Master Cheng Yen: Melindungi Bumi dengan Sikap Mawas Diri dan Tulus
21 April 2016Ceramah Master Cheng Yen tanggal 15 April 2016 Banyak orang mengganti telepon selular (Ponsel) meski masih baru hanya demi mengikuti tren. Ini membuat sampah semakin sulit untuk ditangani dan membawa ancaman bagi kelestarian lingkungan. Singkat kata, jika warga yang mampu dapat menghemat satu ponsel saja, hasilnya mungkin dapat menghidupi beberapa keluarga. Untuk itu, manusia hendaknya berintrospeksi.
Ceramah Master Cheng Yen: Memahami Kebenaran dengan Menjadi Donor Sumsum Tulang
20 April 2016Ceramah Master Cheng Yen tanggal 14 April 2016 Lebih dari 20 tahun yang lalu, Tzu Chi mendirikan bank data donor sumsum tulang dengan penuh kerja keras. Saat mengenang perjalanan pada saat itu, saya sungguh merasa takjub. Pencapaian kita berkat perpaduan dari berbagai kondisi.
Ceramah Master Cheng Yen: Mendengar Dharma untuk Menumbuhkan Berkah dan Kebijaksanaan
19 April 2016Ceramah Master Cheng Yen tanggal 13 April 2016 Jalinan jodoh sungguh tidak bisa ditebak. Sungguh, kita harus menyucikan hati manusia. Dengan mengubah pola pikir, dia dapat hidup damai, tenang, sederhana, dan penuh sukacita.
Ceramah Master Cheng Yen: Menyebarkan Dharma ke Dalam Hati untuk Menyucikan Dunia
18 April 2016Ceramah Master Cheng Yen tanggal 12 April 2016 Sifat welas asih mengajarkan kita untuk berbakti kepada orang tua, bukan hanya manusia, Dharma juga berguna bagi makhluk hidup lainnya. Akhir dari tua adalah mati, untuk itu jangan menyia-nyiakan waktu. Bodhisatwa menuntun pola pikir kita menuju kehidupan yang lebih baik.
Ceramah Master Cheng Yen: Mempertahankan Tekad Awal dan Mewariskan Cinta Kasih untuk Selamanya
15 April 2016Ceramah Master Cheng Yen tanggal 11 April 2016 Kita harus membangun tekad agung untuk menapaki jalan agung, yakni Jalan Bodhi yang tujuannya adalah kesadaran. Dengan empat unsur alam yang tidak selaras maka terjadi bencana gempa bumi, khususnya di Sumatera, Indonesia. Berbagai kejadian di dunia juga membuat TIMA bertekad untuk tidak berhenti memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Kita harus membangun tekad agung untuk menapaki jalan agung, yakni Jalan Bodhi yang tujuannya adalah kesadaran. Dengan empat unsur alam yang tidak selaras maka terjadi bencana gempa bumi, khususnya di Sumatra, Indonesia. Berbagai kejadian di dunia membuat TIMA bertekad untuk tidak berhenti memberikan pelayanan.
Ceramah Master Cheng Yen: Menyaksikan Cinta Kasih Melalui Pertukaran Pelajar
15 April 2016Ceramah Master Cheng Yen tanggal 10 April 2016 Membentangkan jalan generasi muda dengan cinta kasih, dengan memiliki cinta kasih maka setiap orang dapat menginspirasi cinta kasih orang lain. Kita sungguh beruntung, hidup di tengah-tengah masyarakat yang damai. Di dunia ini, ada orang yang menderita, ada pula orang yang berbuat baik. Semua itu harus kalian bagikan lewat internet.
Ceramah Master Cheng Yen: Menyatukan Hati untuk Berbakti dan Berbuat Baik
15 April 2016Ceramah Master Cheng Yen tanggal 9 April 2016 Kita harus mengimbau orang-orang untuk meneladani Mazu yang begitu berbakti. Memberikan imbauan pada momen-momen seperti ini mungkin akan membuahkan hasil yang lebih baik. Namun, yang terpenting adalah keseharian.
Ceramah Master Cheng Yen: Berbuat Baik dan Menyucikan Hati untuk Menumbuhkan Jiwa Kebijaksanaan
14 April 2016Ceramah Master Cheng Yen tanggal 8 April 2016 Pada dasarnya sifat hakiki manusia adalah bajik. Kebajikan ini sangat murni dan tidak ternodai sedikit pun. Hakikat Kebuddhaan ini dimiliki oleh setiap orang. Karena itu, kita harus membangkitkannya.
Ceramah Master Cheng Yen: Bersyukur kepada Alam dan Menyelamatkan Dunia
13 April 2016Ceramah Master Cheng Yen tanggal 7 April 2016 Relawan kita memperhatikan mereka dari Taichung hingga ke Pingtung. Kekuatan cinta kasih Tzu Chi terus bertumbuh dan meluas. Meski berbeda agama dan ras, antarmanusia hendaknya saling mengasihi.
Ceramah Master Cheng Yen: Melakukan Pelatihan ke Dalam Diri dan Praktik ke Luar
12 April 2016Ceramah Master Cheng Yen tanggal 6 April 2016 Akibat fenomena El Nino beberapa wilayah di dunia mengalami kekurangan bahan pangan, untuk itu setiap orang hendaknya menghargai makanan dengan memasak sesuai dengan porsinya. Relawan Tzu Chi selalu terjun di masyarakat untuk mengembangkan cinta kasih dan welas asih dalam membantu sesama.