Ceramah Master Cheng Yen: Menghimpun Kebajikan dan Menjalin Jodoh Berkah
Setiap hari, saya merasa sangat sedih dan tidak tahu bagaimana mengungkapkannya. Ketidakselarasan empat unsur alam menyebabkan bencana terjadi di seluruh dunia. Banyak orang, hewan, tumbuhan, dan lain-lain yang terluka. Selain bencana alam, juga ada banyak orang yang menderita kemiskinan selama bertahun-tahun.
Cuaca dingin, banjir, kebakaran, dan lain-lain telah membuat orang kurang mampu menderita seumur hidup, bagai hidup di neraka dalam jangka panjang. Kisah tentang penderitaan di dunia sungguh tidak habis untuk diceritakan.Di seluruh dunia, orang-orang dari berbagai ras dan negara menderita akibat bencana alam dari tahun ke tahun. Penderitaan mereka sungguh tak terkira. Melihat bencana yang terjadi di dunia, kita harus meningkatkan kewaspadaan. Jadi, sekarang saatnya kita meningkatkan kewaspadaan.
Dalam tiga tahun terakhir, saya selalu mengatakan untuk memetik pelajaran besar dari bencana. Mengapa saya mengatakan untuk memetik pelajaran besar dari bencana? Hal ini sudah berulang kali terlintas di benak saya. Oleh karena itu, saya mengatakan bahwa kita harus senantiasa meningkatkan kewaspadaan.
Kita harus memetik hikmah dari bencana yang terjadi. Bencana telah membawa pelajaran besar bagi kita. Kita dapat melihat banyak orang yang menderita dan menangis pilu. Bencana yang mendatangkan penderitaan ini masih terus terjadi. Ketika kita melihat lebih banyak tempat, kita akan menemukan lebih banyak warga yang terluka atau meninggal. Jadi, kita harus mengajak lebih banyak orang untuk mencurahkan perhatian dan cinta kasih.
Sekarang, kita harus berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan pertolongan kepada korban bencana dan mengajak lebih banyak orang untuk mendoakan mereka dengan tulus. Kita harus berusaha membantu para korban bencana dengan tenaga dan materi yang ada. Selain itu, kita juga harus mengimbau orang-orang di seluruh dunia untuk menyatukan hati dan berdoa dengan tulus agar dunia menjadi damai dan iklim menjadi bersahabat.
Beberapa hari ini, ketika insan Tzu Chi kembali ke sini, saya selalu mengingatkan mereka hal-hal yang hendaknya mereka lakukan. Melihat mereka telah mengambil tindakan nyata, saya tidak hanya mengungkapkan rasa syukur, tetapi juga mendukung apa yang mereka lakukan. Berkat sumber daya alam yang melimpah, kita dapat menikmati kemakmuran dan kepraktisan transportasi serta memiliki banyak peluang usaha.
Sekarang, berbagai sektor di tengah masyarakat berkembang dengan pesat. Ada tempat yang makmur, ada juga tempat yang dipenuhi banyak penderitaan. Jadi, kita harus mengajak orang yang mampu untuk lebih banyak bersumbangsih. Kita harus menyampaikan kepada orang lain bahwa sekarang, Tzu Chi sedang menghimpun cinta kasih untuk membantu para korban bencana Turki. Saya sungguh berterima kasih.
Melihat orang-orang berdonasi, saya sungguh gembira. Dengan melakukan ini, mereka bisa menciptakan berkah. Dengan bertekad membantu yang membutuhkan, mereka telah menciptakan berkah. Saya sungguh merasa bahwa ini adalah harapan. Jadi, kita harus membangkitkan cinta kasih semua orang.
Setiap berkah yang diciptakan akan kembali pada kita. Ketika kita berdonasi, tetes-tetes donasi itu akan mendatangkan berkah bagi kita. Jika saya berdonasi, saya akan menuai berkah. Jika Anda berdonasi, Anda juga akan menuai berkah. Dengan berdonasi semampu kita, kita akan dipenuhi berkah.
Saya selalu mengatakan bahwa kita harus bersumbangsih tanpa pamrih. Jika kita tidak mengharapkan imbalan, kita dapat memperoleh berkah. Intinya, kita harus menggenggam kesempatan untuk bersumbangsih dengan rasa syukur dan menolong mereka yang sedang menderita. Kita harus mengajak semua orang untuk melakukan hal yang sama. Singkat kata, orang menderita ada di mana-mana.
Kehidupan ini dipenuhi banyak penderitaan. Saat membabarkan Empat Kebenaran Mulia, Buddha terlebih dahulu berbicara tentang penderitaan. Dunia ini benar-benar dipenuhi penderitaan. Penderitaan berasal dari akumulasi karma buruk. Delusi dan ketidaktahuanlah yang membuat orang-orang menciptakan banyak karma buruk. Saat karma buruk yang terus terakumulasi ini berbuah, bencana alam dan bencana akibat ulah manusia akan terjadi di seluruh dunia. Jadi, kita harus mengimbau semua orang untuk membina ketulusan.
Bumi sangatlah luas sehingga dibutuhkan banyak orang untuk melindunginya. Saya berharap dunia selalu damai. Jika kondisi iklim dan empat unsur alam telah selaras, barulah dunia akan damai. Untuk itu, kita harus senantiasa menciptakan berkah agar energi berkah ini dapat melindungi dunia dan menciptakan perdamaian dunia. Ketika kondisi iklim telah selaras, Bumi pun akan menjadi sehat. Jadi, hal yang paling penting ialah menciptakan berkah untuk melindungi Bumi.
Kita semua harus berikrar untuk menciptakan berkah. Dengan begitu, dunia baru bisa damai. Ada banyak cerita yang tidak habis untuk dibagikan. Harap kalian semua dapat bertekad untuk menghimpun tetes-tetes cinta kasih dan berdoa dengan tulus. Terima kasih, Bodhisatwa sekalian.
Bencana terus terjadi di mana-mana dan tiada habisnya
Membangkitkan welas asih untuk monolong orang yang menderita
Tekun mengimbau orang-orang dan menghimpun kekuatan kebajikan
Melindungi dunia dan menjalin jodoh berkah
Ceramah Master Cheng Yen tanggal 16 Februari 2023
Sumber: Lentera Kehidupan - DAAI TV Indonesia
Penerjemah: Hendry, Marlina, Shinta, Janet, Heryanto
Ditayangkan tanggal 18 Februari 2023