Ceramah Master Cheng Yen: Menghimpun Kebajikan untuk Melindungi Bumi
Kita bisa melihat sebagian besar barang di Posko Daur Ulang Zhutang adalah plastik dan stirofom. Stirofom memakan banyak tempat dan tidak ada yang ingin mengumpulkannya. Jika dibakar, akan menimbulkan pencemaran serius. Lalu, siapa yang mengumpulkannya? Insan Tzu Chi. Sungguh, insan Tzu Chi memenuhi kendaraan dengan barang yang memakan banyak tempat dan tidak ingin dikumpulkan orang lain.
Setelah mengumpulkannya, kita mengolahnya menjadi apa? Apakah kalian tahu? Diolah menjadi apa? (Selimut) Saya melihat ada yang menarik pakaian. Kalian menariknya seperti ini. Benar, celana putih dan baju abu-abu yang kalian kenakan sekarang terbuat dari botol-botol plastik. Botol plastik bisa didaur ulang menjadi seragam yang kalian kenakan sekarang, termasuk kaus kaki, alas kaus kaki, kancing, ikat pinggang, dan lain-lain.
Setelah mengumpulkan barang daur ulang, kalian dengan sepenuh hati memilah dan membersihkannya. Dengan melakukan daur ulang, kalian memperoleh pengalaman sehingga bisa menumbuhkan kebijaksanaan. Kebijaksanaan kalian berasal dari pengalaman dalam melakukan daur ulang. Saya bisa menyerukan daur ulang, tetapi tidak bisa melakukannya.
Meski memegang barangnya, saya tetap tidak bisa membedakannya. Namun, karena kalian melakukan pemilahan setiap hari, kalian bisa dengan mudah membedakannya, seperti PP, PC, dan lain-lain. Semakin sering melakukan daur ulang, pengetahuan kalian semakin meningkat, kebijaksanaan pun semakin bertumbuh. Jadi, banyak prinsip kebenaran dalam barang daur ulang yang telah berkembang menjadi ilmu pengetahuan. Kini seluruh dunia memdalami pengetahuan ini.
Tahun ini, kita juga diundang untuk mengikuti Konferensi Perubahan Iklim PBB dan perwakilan kita baru kembali beberapa hari yang lalu. Konferensi itu membahas mengapa terjadi begitu banyak bencana. Konferensi itu membahas mengapa terjadi begitu banyak bencana. Kini, dalam setahun terjadi berbagai bencana di seluruh dunia. Kita bisa melihatnya. Kini PBB sedang mencari cara untuk mengurangi bencana. Untuk mengatasi akar permasalahannya, kelestarian lingkungan harus dijaga. Pelestarian lingkungan harus dilakukan dengan baik.
Di Taiwan, kita memiliki banyak relawan daur ulang. Setiap orang membangun tekad, mengulurkan tangan, dan membungkukkan badan untuk melakukan daur ulang. Lihatlah banyaknya relawan kita yang turut melakukan daur ulang. Saat satu tangan bergerak, ribuan tangan ikut bergerak. Untuk membentuk Bodhisatwa Avalokitesvara, setiap orang harus mengulurkan kedua tangannya. Butuh berapa banyak orang untuk menghimpun seribu tangan? (Lima ratus) Dengan adanya 500 orang, akan terhimpun seribu tangan.
Lihatlah, kedua tangan yang kalian ulurkan adalah tangan Bodhisatwa Avalokitesvara. Demi anak cucu kita, kita melakukan daur ulang untuk melindungi bumi. Setelah barang daur ulang dikumpulkan dan dipilah, DAAI Technology mengolahnya menjadi barang yang berguna. Kita mengolah plastik menjadi barang-barang yang bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan dikirimkan ke berbagai negara yang dilanda bencana. Ini berkat himpunan cinta kasih kalian semua.
Botol plastik diolah menjadi bijih plastik, lalu diolah lagi menjadi benang, kain, dan akhirnya menjadi selimut. Bodhisatwa sekalian, inilah cinta kasih. Kita terus-menerus mengolah barang-barang daur ulang menjadi barang-barang yang berguna. Bodhisatwa sekalian, dengan melakukan daur ulang, pengetahuan dan kebijaksanaan kalian meningkat. Hal-hal yang kalian lakukan kini telah menjadi pengetahuan yang didalami oleh negara-negara maju.
Selain mengurangi volume sampah, kita juga harus mendaur ulang barang-barang yang masih bisa dipakai. Dengan demikian, minyak bumi tidak akan terkuras dan kekayaan alam dapat terjaga. Singkat kata, kita bisa membentuk kekuatan besar jika semua orang bekerja sama. Lihatlah, ini berkat kekuatan cinta kasih kita. Bersumbangsih dengan cinta kasih tidaklah mudah.
Ini bukan sekadar teori, tetapi butuh tindakan nyata dalam jangka panjang. Setiap hari, kita harus mengumpulkan dan memilah barang daur ulang dengan saksama. Ini harus dilakukan secara rutin. Jika hanya dilakukan sesekali, maka tidak akan membawa perubahan. Kita harus melakukan daur ulang secara rutin.
Bodhisatwa sekalian, saya bersyukur kepada kalian semua atas sumbangsih kalian yang penuh cinta kasih. Ini bukan hanya demi Taiwan, melainkan demi seluruh dunia. Inilah kekuatan cinta kasih. Jadi, kita bukan hanya harus menjaga kelestarian Taiwan, tetapi juga harus menjaga kelestarian Bumi agar hidup kita aman dan tenteram. Kita semua berbagi udara dan bumi yang sama. Jadi, semua orang di seluruh dunia harus menjaga kelestarian lingkungan bersama.
Saat orang lain melihat kalian melakukan daur ulang dan terinspirasi, maka pahala kalian juga tak terhingga. Kalian juga merupakan Bodhisatwa yang membimbing semua makhluk dengan mengajari orang-orang melakukan daur ulang. Kalian tahu tidak? (Tahu) Saya sangat bersyukur pada kalian, baik relawan lansia maupun muda. Kalian harus saling menyemangati dan memperhatikan. Saya berterima kasih pada kalian semua. Terima kasih.
"Master yang terhormat dan terkasih, kami akan berpadu dalam cinta kasih untuk mewujudkan dunia yang penuh kasih sayang dan menggunakan kesungguhan hati untuk melindungi bumi. Kami akan giat bersumbangsih, mendengar Dharma, dan mewariskan ajaran Jing Si agar Master dipenuhi sukacita dan tersenyum lebar. Semoga Master selalu sehat dan panjang umur," ikrar Insan Tzu Chi Changhua kepada Master Cheng Yen.
Bodhisatwa sekalian, kalian membuat saya tersenyum lebar dan dipenuhi sukacita. Saya sangat bersyukur kekuatan cinta kasih kalian tak pernah terputus. Demikianlah kita mendalami Dharma dan menapaki Jalan Bodhisatwa dari kehidupan ke kehidupan. Mari kita menapakinya bersama, ya? (Ya) Semoga kalian bisa membentangkan jalan selangkah demi selangkah dengan kesungguhan hati dan cinta kasih. Demikianlah kita menapaki Jalan Bodhisatwa dan mencapai kebuddhaan. Semoga kalian bisa membina berkah sekaligus kebijaksanaan. Terima kasih atas kekompakan kalian. Terima kasih.
Tersadarkan dengan melakukan daur ulang
Mengubah sampah menjadi barang yang berguna
Tekad semua orang membentuk lingkaran kebajikan
Membentangkan jalan dengan cinta kasih untuk mencapai kebuddhaan
Ceramah Master Cheng Yen tanggal 5 Desember 2017
Sumber: Lentera Kehidupan - DAAI TV Indonesia, Penerjemah: Hendry, Karlena, Marlina
Ditayangkan tanggal 7 Desember2017