Ceramah Master Cheng Yen: Menjaga Tekad Awal di Jalan Medis


“’Pohon ortopedi’ RS Tzu Chi Dalin dapat ditelusuri kembali ke lebih dari 30 tahun yang lalu ketika Kepala RS Chen Ing-ho mendirikan departemen ortopedi di Hualien. Dari berdirinya departemen ini hingga sekarang, ia terus berkembang. Kini, di tujuh rumah sakit Tzu Chi di Taiwan, ada dokter yang pernah dibimbing oleh Kepala RS Chen Ing-ho,”
kata Chien Jui-teng Wakil kepala RS Tzu Chi Dalin

“Departemen ortopedi RS Tzu Chi Dalin memiliki ‘Tiga Tidak’. Yang pertama, tidak menolak pasien. Bagaimanapun kondisi pasien, kami tetap menerima mereka semua. Yang kedua, tidak takut kepada pasien. Kami mengobati setiap pasien tanpa rasa takut. Yang ketiga, tidak ada amputasi. Kami berusaha semaksimal mungkin untuk menjaga keutuhan tubuh pasien. Yang paling penting ialah memberi secercah harapan untuk para pasien,” lanjut Chien Jui-teng.

“Saya sering mengingatkan rekan-rekan kerja di departemen saya untuk berusaha semaksimal mungkin merawat para pasien dan tidak memindahkan mereka kecuali memang diperlukan. Jadi, memberi secercah harapan untuk para pasien merupakan hal yang terus saya tekankan selama lebih dari 20 tahun ini,” pungkas Chien Jui-teng.

“Dengan adanya tindak lanjut jangka panjang, dukungan spiritual, teknik bedah, dan pelayanan menyeluruh bagi pasien, RS Tzu Chi Dalin telah menjadi rumah sakit bergengsi di Taiwan Selatan. Kami akan terus mengembangkan teknik bedah tulang belakang, menerbitkan makalah penelitian setiap tahunnya, menerbitkan makalah penelitian setiap tahunnya, merawat pasien di Taiwan Selatan, dan membina lebih banyak ahli bedah tulang belakang. Dengan demikian, barulah RS Tzu Chi Dalin dapat menjadi lebih baik,” kata Yang Chang-chen Kepala Departemen Ortopedi RS Tzu Chi Dalin.

Lihatlah bagaimana para dokter melindungi kesehatan masyarakat setempat dengan cinta kasih. Ketika kita memiliki tubuh yang sehat, kita baru memiliki harapan. Tanpa tubuh yang sehat, kita tidak memiliki harapan. Jadi, ketika kita hidup dengan tubuh yang sehat, barulah kehidupan kita benar-benar indah, bahagia, dan penuh harapan.


Buddha mengatakan bahwa tubuh ini tidak bersih dan perasaan membawa derita. Namun, kita tetap harus menjalani kehidupan yang penuh harapan. Hal yang paling sulit ialah bekerja sama dengan tekad yang sama. Lihatlah bagaimana tim medis RS Tzu Chi Dalin bekerja sama dengan kompak dan harmonis sehingga rumah sakit dapat beroperasi dengan baik.

Kita bukanlah mengejar ketenaran. Yang paling penting ialah menghargai keterampilan medis dan berusaha meningkatkan kualitas pelayanan medis karena jalan medis ini sama panjangnya dengan usia kehidupan manusia. Yang dimaksud dengan "usia kehidupan manusia" bukanlah kehidupan satu individu, melainkan kehidupan banyak orang yang tak terhitung jumlahnya.

Teknologi medis sekarang sangat canggih dan teknologi baru terus dikembangkan. Saat menggunakan teknologi, apakah kita tetap berpegang pada niat awal kita? Contohnya, saya sendiri. Niat awal saya sangat sederhana, yaitu melindungi kehidupan semua makhluk. Kita membangun rumah sakit untuk melindungi kehidupan orang-orang.

Penyakit adalah penderitaan terbesar dalam hidup. Derita penyakit sungguh tak tertahankan, terutama bagi para pasien yang sudah lanjut usia. Meski populasi warga lansia menjadi masalah sekarang, tetapi kita tetap harus berterima kasih kepada mereka karena tanpa kerja keras mereka, Taiwan tidak akan berkembang seperti sekarang ini.

Kita memiliki harapan besar untuk mencapai apa pun karena generasi yang lebih senior telah membentangkan jalan untuk kita. Saya berharap para staf medis kita dapat menumbuhkan rasa syukur di hati mereka dan memastikan bahwa diri sendiri telah mengembangkan nilai kehidupan.


Nilai kehidupan kita tidak bisa diukur dengan uang. Kita mengembangkan nilai kehidupan dengan melenyapkan penderitaan orang-orang dan membawa kebahagiaan bagi mereka. Setelah melenyapkan penderitaan, kita juga berbagi Dharma dengan orang-orang untuk membawa kedamaian dan kebahagiaan bagi mereka. Inilah praktik medis terbaik.

Kita harus menghormati dan memiliki keyakinan terhadap tekad awal yang telah kita pilih. Tekad awal saya adalah melatih diri dan membawa manfaat bagi semua makhluk. Sekarang, saya merasa lega karena telah mewujudkan tekad saya.

Selama lebih dari 50 tahun, saya telah melangkah dengan mantap dalam menjalankan Empat Misi Tzu Chi. Itu karena saya selalu mengingat tekad awal saya. Intinya, kita harus terus membina tenaga medis yang berbakat. Mereka dibina bukan untuk mengejar ketenaran dan kekayaan, melainkan memikul tanggung jawab. Setelah mendengar bagaimana kalian memikul tanggung jawab, saya sungguh gembira.

Kita harus mempertahankan tekad dan memikul tanggung jawab. Saya berharap kalian semua berada di arah yang benar dan menjadikan tekad Guru sebagai tekad kalian. Saya telah berjalan di Jalan Tzu Chi. Saya bukanlah seorang dokter dan tidak tahu cara berbisnis atau menentukan nilai suatu produk. Dalam kehidupan ini, saya hanya berpegang pada beberapa kata ini, yaitu rasa syukur, rasa hormat, dan cinta kasih.


Saya selalu mengatakan bahwa saya sangat bersyukur kita dapat mewujudkan tekad bersama dan saling menghormati. Bagaimana kita dapat berjalan di jalan yang benar? Kita harus mengembangkan nilai kehidupan dengan membawa manfaat bagi semua makhluk. Kita harus menghimpun kekuatan untuk mewujudkannya. Jika hanya satu orang, tidak akan berhasil.

Operasi tidak bisa dilakukan oleh seorang dokter saja. Untuk itu, diperlukan para perawat dan tenaga profesional lainnya. Inilah cara kita membantu dan mendukung pencapaian satu sama lain. Jadi, dengan kerja sama yang kompak dan harmonis, kita dapat memperoleh pencapaian terbesar dalam hidup serta menyebarkan kebenaran, kebaikan, dan keindahan ke seluruh dunia.

Saya tidak pernah bertanya kepada kalian apakah rumah sakit Tzu Chi menghasilkan uang. Saya hanya ingin mendengar bagaimana kita bekerja sama dengan harmonis, bagaimana kita meningkatkan keterampilan medis, dan bagaimana kita bersumbangsih untuk masyarakat setempat. Inilah yang paling diharapkan oleh insan Tzu Chi di seluruh dunia. 

Melindungi kehidupan dan memberi harapan bagi orang-orang
Menjaga dan mempertahankan tekad awal
Melenyapkan penderitaan dan membawa kebahagiaan di tengah masyarakat
Menapaki jalan medis tanpa mengejar ketenaran dan kekayaan   

Ceramah Master Cheng Yen Tanggal 20 April 2023
Sumber: Lentera Kehidupan - Daai Tv Indonesia
Penerjemah: Hendry, Marlina, Shinta, Janet, Heryanto, Felicia
Ditayangkan Tanggal 22 April 2023
Lebih mudah sadar dari kesalahan yang besar; sangat sulit menghilangkan kebiasaan kecil yang buruk.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -